FEATURES

  1. Di Mana Bruno?! Sang Kapten Gagal Menginspirasi Saat Man Utd Kembali Kehilangan Poin

    Manchester United kembali kehilangan poin berharga di kandang usai membuang keunggulan babak kedua untuk bermain imbang 1-1 kontra West Ham, menyia-nyiakan peluang menembus lima besar Liga Primer. Gol Diogo Dalot sempat membawa Setan Merah yang tampil kurang meyakinkan unggul, namun mereka gagal mempertahankannya setelah Soungotou Magassa menyamakan kedudukan di akhir laga akibat buruknya pertahanan United saat sepak pojok.

  2. Keretakan Ruang Ganti & Hasil Buruk: Real Madrid Di Ambang Krisis

    Tidak ada satu pun pemain Real Madrid yang berbicara kepada media, Senin (1/12) dini hari WIB. Tentu saja mereka tidak perlu melakukannya, tetapi setelah Los Blancos bermain imbang 1-1 dengan Girona yang sedang berjuang, setiap anggota skuad berjalan melewati mixed zone tanpa menyapa pers yang menunggu. Itu merupakan simbol perubahan di klub, getaran positif di dalam tim hebat ini runtuh.

  1. wolves

    Berapa Poin Yang Dibutuhkan Untuk Aman Dari Jerat Degradasi EPL?

    Setiap musim, pertanyaan krusial menghantui klub papan bawah Liga Primer: berapa poin yang dibutuhkan untuk lolos dari jeratan degradasi? Mitos lama menyebut 40 poin sebagai batas aman, namun data 30 tahun terakhir mengungkap realitas berbeda. Dari tren penurunan standar keselamatan di era modern hingga tragedi West Ham yang terdegradasi dengan poin tinggi, kami membedah statistik lengkapnya.

  2. Merino & Saka Berdiri Tegak Selamatkan Satu Poin Untuk Arsenal

    Mikel Merino menyelamatkan hasil imbang 1-1 untuk pemimpin Liga Premier, Arsenal, tetapi mereka akan merasa ini seperti kehilangan dua poin penting melawan Chelsea yang harus bermain dengan 10 orang setelah Moises Caicedo dikeluarkan di menit ke-38. Dalam derby London yang sangat sengit dan dipenuhi kartu kuning di awal pertandingan, tidak mengherankan jika ada yang diusir keluar lapangan, dengan Caicedo mendapat kartu merah karena tekel brutal pada Merino tujuh menit sebelum jeda.

  3. Entah Apa Yang Merasukimu, Caicedo? Chelsea Dikecewakan Bintangnya Sendiri

    Chelsea berjuang keras untuk mendapatkan poin yang pantas dalam pertandingan puncak klasemen melawan Arsenal di Stamford Bridge. The Blues menjadi tim yang lebih baik hingga Moises Caicedo mendapat kartu merah karena pelanggaran horornya terhadap Mikel Merino pada menit ke-33. Meskipun kehilangan pemain kunci mereka, Chelsea memimpin lebih dulu di awal babak kedua berkat sundulan Trevoh Chalobah, tetapi segera disamakan oleh sundulan Merino.

  4. Isak & Wirtz Akhirnya Moncer Putus Keterpurukan Saat Salah Diparkir

    Mohamed Salah ditinggalkan di bangku cadangan saat perekrutan musim panas yang banyak dikritik, Alexander Isak dan Florian Wirtz, membantu Liverpool meraih tiga poin penting dalam kemenangan 2-0 atas West Ham pada hari Minggu. Penyerang asal Swedia tersebut mencetak gol pertamanya di Liga Premier untuk klub sejak pindah dengan biaya besar ke Anfield musim panas ini, sementara pemain asal Jerman tersebut menjadi jantung serangan Liverpool.

  5. Zirkzee & Mount Jadi Pahlawan Tak Terduga MU!

    Manchester United bangkit dari ketertinggalan untuk meraih kemenangan atas Crystal Palace saat Joshua Zirkzee dan Mason Mount muncul sebagai pemenang pertandingan bagi tim asuhan Ruben Amorim dengan skor 2-1 pada hari Minggu. Palace memimpin di babak pertama melalui penalti Jean-Philippe Mateta, tetapi Red Devils keluar di babak kedua dengan penampilan berbeda, dan Zirkzee mencetak gol sebelum Mount menyarangkan bola kemenangan dari tepi kotak penalti untuk melengkapi kebangkitan.

  6. Caicedo, Rice & 10 Gelandang Terbaik Liga Premier Saat Ini

    Tahun lalu, narasi seputar pertemuan Chelsea dengan Arsenal di Stamford Bridge berfokus pada apakah Cole Palmer telah mencapai level Bukayo Saka. Ia telah menggemparkan London barat selama tahun pertamanya bersama The Blues dan memimpin upaya perebutan gelar yang tak terduga sepanjang musim gugur. Namun, kini perdebatan antara kedua rival tersebut beralih ke gelandang Moises Caicedo dan Declan Rice.