Yosua Arya

Yosua Arya

Jurnalis GOAL ID

Mengawali karier sebagai penulis magang di GOAL Indonesia pada awal 2021, Yosua kemudian diangkat menjadi jurnalis di tahun yang sama dan hingga kini konsisten menulis dengan fokus utama pada Real Madrid serta jagat La Liga Spanyol.

Lahir dan besar di Salatiga, kecintaan Yosua pada sepakbola berakar pada klub lokal, PSISa Salatiga serta PSIS Semarang. Namun, perjalanan cintanya tidak berhenti di sana. Aksi duo kidal Real Madrid, Raul Gonzalez dan Guti Hernandez, memperkenalkan Yosua pada dunia sepakbola Eropa dan menumbuhkan rasa kagum yang kemudian berkembang menjadi spesialisasi profesional.

Terjun meliput langsung Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia menjadi salah satu pengalaman paling berkesan baginya. Di turnamen itu, Yosua berkesempatan bertemu sekaligus mewawancarai para wonderkid yang kini mulai bersinar di level elite: Marc Guiu, Franco Mastantuono hingga Claudio Echeverri.

Bidang keahlian Yosua di GOAL Indonesia di antaranya:

  • Mengulas dunia La Liga Spanyol, khususnya Real Madrid

  • Analisis preview pertandingan dengan pendekatan taktik dan naratif

  • Editorial sepakbola internasional

  • Penelusuran pemain muda dan perkembangan talenta global

 

XI Sepanjang Masa Yosua (4-3-3): Iker Casillas; Dani Alves, Sergio Ramos, Carles Puyol, Roberto Carlos; Luka Modric, Guti Hernandez, Xavi Hernandez; Lionel Messi, Raul Gonzalez, Cristiano Ronaldo
Artikel oleh Yosua Arya
  1. Bukan Gaji Atau 'Gengsi'! Ternyata Ini Alasan Modric Pindah Ke Milan Di Usia 40 Tahun

    Luka Modric mengakui ia telah "turun selangkah" dengan bergabung dengan AC Milan setelah masa baktinya di Real Madrid berakhir, tetapi sang gelandang bersikeras bahwa ia telah membuat keputusan yang tepat dengan menerima tawaran klub Serie A tersebut. Masih kuat di usia 40 tahun, Modric menyadari umur panjangnya luar biasa, saat ia menjelaskan mengapa ia mengurungkan niatnya untuk pensiun di Madrid.

  2. "Saya Tidak Peduli!" - Alonso Bantah Keras Isu Cekcok Dengan Vini Jr.

    Xabi Alonso menegaskan bahwa ia tidak terpengaruh oleh laporan adanya perselisihan antara dirinya dan Vinicius Junior di tengah meningkatnya tekanan terhadap manajer Real Madrid itu setelah tiga pertandingan tanpa kemenangan. Rentetan hasil tersebut dimulai dengan kekalahan dari Liverpool di Liga Champions, diikuti oleh hasil imbang beruntun di La Liga melawan Rayo Vallecano dan Elche, yang memungkinkan Barcelona memperkecil selisih di puncak klasemen La Liga menjadi hanya satu poin.

  3. TERUNGKAP! Gara-Gara Mbappe, Hakimi Gagal Pulang Ke Real Madrid

    Real Madrid menjajaki prospek untuk memulangkan Achraf Hakimi dengan status bebas transfer pada tahun 2026, mengandalkan negosiasi kontrak barunya yang tertunda dengan Paris Saint-Germain dan ikatan emosional yang kuat dengan klub. Namun, semuanya berubah setelah kepergian Kylian Mbappe membuka ruang gaji yang besar di PSG, yang mendorong bintang Maroko tersebut untuk berbalik arah secara dramatis dan menandatangani perpanjangan kontrak jangka panjang di Paris.

  1. Flick Dalam Tekanan: Garis Pertahanan Tinggi Ala 'Kamikaze' Ancam Gelar Juara Barca

    Kemenangan telak 4-0 atas Athletic Bilbao merupakan pertandingan yang sangat berarti bagi Barcelona - dan bukan hanya karena menandai kembalinya mereka ke Camp Nou. Kemenangan, ditambah clean sheet, ini bisa dibilang jauh lebih penting daripada pembukaan kembali kandang kesayangan mereka yang telah lama ditunggu-tunggu, karena itu adalah clean sheet pertama mereka dalam sembilan pertandingan di semua kompetisi - sejak kemenangan mudah 3-0 atas Getafe pada 21 September.

  2. PSG Panaskan Persaingan Madrid & Liverpool Untuk Gaet Upamecano Secara Gratis

    Masa depan Dayot Upamecano telah menjadi salah satu saga kontrak yang paling banyak diamati di Eropa, seiring Bayern Munich mengupayakan perpanjangan kontrak, sementara Real Madrid dan kini Paris Saint-Germain mengincar transfer gratis. Bek Prancis itu menikmati musim terbaik dalam kariernya, tapi negosiasi masih tersendat. Dengan klub-klub besar yang tengah bersiap mengajukan penawaran, Bayern menghadapi keputusan yang menentukan terkait pemain kunci mereka.

  3. Lihat Arsenal Melesat Di Musim Ini, Guardiola Mulai Cemas City Kesulitan Mengejar

    Pep Guardiola telah memberikan pendapatnya tentang Arsenal musim ini, dengan manajer Manchester City itu mengakui bahwa Meriam London mungkin menjadi "mustahil untuk dikejar" dalam perburuan gelar Liga Primer. Namun, pelatih asal Catalan tersebut menekankan bahwa "musim yang sesungguhnya baru dimulai" karena serangkaian jeda internasional telah berakhir dan fokus penuh kini tertuju pada pengejaran poin-poin berharga.

  4. Soal Potensi Reuni Barca & Messi, Begini 'Tanggapan Nyeleneh' Flick

    Hansi Flick memuji mantan megabintang Barcelona ​​Lionel Messi dan menyebutnya sebagai salah satu pemain terbaik dalam satu dekade terakhir. Pelatih asal Jerman itu menambahkan bahwa ia selalu menikmati menonton Messi bermain. Ketika ditanya tentang kemungkinan Messi kembali ke klub, Flick menjawab dengan menyebutkan bahwa kontraknya dengan Barcelona berakhir sebelum kontrak Messi dengan Inter Miami selesai, dan menegaskan bahwa keputusan itu bukan di tangannya.

  5. Bayern Sempat Mau 'Selamatkan' Antony Sebelum Pindah Ke Betis, Tapi...

    Direktur olahraga Bayern Munich Christoph Freund mengonfirmasi mereka mencoba merekrut Antony di bursa transfer musim panas. Sang winger sebelumnya mengungkapkan bahwa Vincent Kompany secara pribadi menghubunginya di malam terakhir bursa transfer sebelum ia memilih Real Betis. Kini, Freund mengonfirmasi bahwa pembicaraan memang telah berlangsung, memberikan kejelasan tentang pendekatan Bayern, evaluasi mereka terhadap sang pemain dan mengapa transfer tersebut pada akhirnya batal.