Christian Eriksen, Isco & 10 Pemain Top Yang Butuh Pindah Di Bursa Transfer Januari 2021

Jose Mourinho tidak menyembunyikan rasa sebalnya pada Dele Alli, yang membuat sang gelandang terpinggirkan dari Starting XI Tottenham Hotspur di musim ini. Meski hubungan keduanya tampak sudah membaik, isu kepergian Alli terus mencuat.

Alli tentu ingin mendapatkan menit bermain lebih banyak demi meningkatkan peluangnya untuk masuk ke skuad timnas Inggris di Euro 2020. Baru sekali tampil starter di Liga Primer Inggris musim ini tentu bukan awalan yang baik untuk mewujudkan target itu.

Ditunjuknya Mauricio Pochettino sebagai pelatih baru PSG bisa menjadi kabar baik buat Alli. Saat masih di Spurs, Pochettino membawa Alli berkembang jadi salah satu gelandang serang top. Reuni keduanya di Paris sangat mungkin terwujud.

Marcos Alonso dirumorkan bertengkar hebat dengan Frank Lampard di ruang ganti saat Chelsea tertinggal 3-0 dari West Brom pada September lalu. Sejak itu, Alonso tak pernah lagi dipasang Lampard. Ia kalah bersaing dengan Ben Chilwell dan Emerson Palmieri. 

Alonso pun dikaitkan kepindahannya ke Inter Milan, tapi kabar itu perlahan meredup. Kini, sang bek kiri mengarah untuk pulang ke negaranya, Spanyol, di mana Atletico Madrid tertarik memboyongnya pada Januari. 

Selain Alonso, Chelsea dikabarkan juga siap menjual Antonio Rudiger dan meminjamkan Fikayo Tomori. 

Atletico Madrid baru saja mengabulkan permintaan Diego Costa untuk memutus kontraknya karena alasan pribadi, enam bulan jelang masa kedaluwarsa.

Namun, hanya sedikit klub yang berani bertaruh untuk memboyong striker tangguh tapi rawan cedera ini. Juventus, yang butuh striker pelapis buat Alvaro Morata, bisa jadi opsi. Costa mungkin bisa bereuni dengan Jose Mourinho di Tottenham Hotspur.

Namun, Wolverhampton jadi destinasi paling potensial buat striker 32 tahun ini. Terlebih, Costa direpresentasikan oleh Jorge Mendes, sosok agen super yang telah memberikan banyak transfer sukses untuk Wolves.

Pada musim panas lalu, Julian Draxler mengaku ingin meninggalkan Paris Saint-Germain. Maklum, ia kesulitan mendapat menit bermain reguler di Prancis selama beberapa musim terakhir. 

Januari bisa jadi kesempatan buat Draxler untuk hengkang, tapi gelandang 27 tahun ini masih akan melihat situasi dirinya di bawah arahan Mauricio Pochettino.

Kontrak Draxler akan habis di akhir musim ini sehingga PSG harus rela melepasnya gratis. Di musim ini, Draxler baru tampil starter lima kali di Ligue 1. Statistik yang mungkin tidak akan cukup untuk menggaransinya tempat di Euro 2020 bersama Jerman.

Awalnya, kepindahan Christian Eriksen dari Tottenham ke Inter Milan pada Januari 2020 lalu terlihat ideal. Sang gelandang dinilai bisa menyuntikkan inovasi dan visi bermain bagi skuad Antonio Conte.  

Sayang, Conte ternyata tidak pernah menginginkan Eriksen dan lebih menyukai Arturo Vidal. Gelandang Denmark ini pun cuma tampil di empat pertandingan Serie A musim ini.

Direktur Inter Beppe Marotta baru-baru ini mengakui bahwa perpisahan dengan Eriksen pada Januari ini bakal jadi jalan terbaik untuk kedua belah pihak. Sejauh ini, ada peluang barter transfer dengan gelandang Paris Saint-Germain Leandro Paredes. Eriksen juga disebut-sebut menginginkan kembali ke Liga Primer Inggris.

Menilik Mikel Arteta yang tampak masih akan terus membekukan Mesut Ozil, Arsenal bisa menambah kreativitas di lini tengah dengan memboyong Isco dari Real Madrid.

Isco, yang baru tiga kali tampil starter di La Liga musim ini, memang membuka peluang untuk pindah pada Januari untuk membuka kesempatan dipanggil Spanyol di Euro 2020.

Di tengah masalah finansial yang melanda Arsenal, Isco mungkin hanya dipinjam selama enam bulan. Madrid sendiri berharap bisa menjual Isco untuk menggalang dana transfer musim panas. Tetap berkarier di Spanyol juga jadi opsi buat Isco, dengan Sevilla jadi destinasi potensial.

Sami Khedira sudah menyatakan keinginannya untuk berkarier ke Liga Primer Inggris setelah menjadi surplus di skuad Juventus arahan Andrea Pirlo. 

Khedira, yang kontraknya di Juve habis pada Juni mendatang, bahkan belum mendapatkan menit bermain di musim ini sehingga harus menjaga kebugarannya jika ingin berkarier di Inggris.

Everton dan Tottenham Hotspur dikabarkan meminati servis gelandang Jerman ini.

Meski Manchester United baru saja menyepakati opsi perpanjangan satu tahun untuk Jesse Lingard, hal itu dilakukan agar Setan Merah tidak kehilangannya secara cuma-cuma di musim panas ini. 

United dikabarkan ingin menjual Lingard, tapi bisa lebih dulu meminjamkannya di sisa musim 2020/21 dengan harapan bisa mengundang peminat untuk membelinya di musim panas.

Lingard sendiri butuh menit bermain setelah belum sekali pun diturunkan di Liga Primer Inggris musim ini. Selain Lingard, United juga berkeinginan melepas Phil Jones dan Marcos Rojo. 

Divock Origi akan selamanya mendapat tempat di hati fans Liverpool berkat peran kuncinya dalam kampanye juara mereka di Liga Champions 2018/19. Namun, waktunya telah habis bagi Origi.

Kedatangan Diogo Jota semakin membuat posisi Origi di lini depan terdesak. Striker Belgia ini baru mendapatkan delapan menit bermain di Liga Primer Inggris musim ini.

Jika ingin tampil di Euro 2020 bersama Belgia, Origi jelas butuh menit bermain. Inter Milan dikabarkan berminat untuk menjadikan Origi sebagai pelapis Romelu Lukaku. Wolverhampton juga bisa jadi destinasi Origi untuk menggantikan peran Raul Jimenez, yang absen lama karena cedera kepala.

Meski sudah dipersilakan Ronald Koeman untuk menjalani peminjaman di musim 2020/21, Riqui Puig memilih bertahan di Camp Nou.

Namun, seperti yang sudah diprediksi, jebolan La Masia ini tak mampu bersaing dengan para gelandang Barcelona lain. Ia hanya bermain lima kali di musim ini tanpa sekali pun bermain starter. 

Besar kemungkinan Puig akan menjalani sisa musim ini dengan status pinjaman di klub lain. Selain Puig, Barca dikabarkan juga siap melepas Carles Alena.