Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong meminta anak asuhnya agar siap mempertaruhkan nyawa di setiap pertandingan, baik uji coba maupun Grup G kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.
Penggawa timnas senior kini sedang menjalani pemusatan latihan (TC) di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), sebagai persiapan menghadapi tiga pertandingan sisa kualifikasi Piala Dunia 2022.
Sejatinya, ketiga pertandingan itu sudah tidak memberikan pengaruh apapun bagi Indonesia, karena telah tersingkir sejak dini akibat menelan lima kekalahan yang membuat timnas senior terdampar di posisi juru kunci klasemen.
Selama di Dubai, timnas senior akan menjalani dua laga uji coba melawan Afghanistan, Selasa (25/5), serta empat hari kemudian meladeni Oman. Selepas itu, penggawa timnas melakoni tiga laga sisa kualifikasi Piala Dunia 2022 melawan Thailand pada 3 Juni, Vietnam (7 Juni), dan UEA (11 Juni).
Kendati demikian, Tae-yong menginginkan pemain tetap serius menghadapi lima laga tersebut. Apalagi tiga dari lima pertandingan itu menjadi laga resmi yang dijalani timnas setelah vakum selama lebih dari satu tahun akibat pandemi virus Corona.
Tae-yong menyadari calon lawan yang bakal dihadapi dalam kondisi bagus, mengingat mereka telah melakoni pertandingan di kompetisi domestik masing-masing. Namun Tae-yong tidak menginginkan timnas Indonesia menjadi lumbung poin bagi Thailand, Vietnam, dan UEA yang sedang memburu tiket ke babak ketiga.
PSSI
“Itu karena liga dan kompetisi mereka bergulir terus. Jadi fisik dan pengalaman pertandingan yang didapat oleh pemain lebih banyak, serta lebih baik dari kami,” jelas Tae-yong dilansir laman resmi PSSI.
“Namun itu tidak masalah, di sinilah kami berusaha dan mencoba mengubahnya. Sekarang, tinggal pemain-pemain saja yang harus mempertaruhkan nyawanya di setiap pertandingan.”
Juru taktik asal Korea Selatan ini menambahkan, pemain mulai memperlihatkan peningkatan selama menjalani TC di UEA. Tae-yong sudah memiliki cara untuk dapat membuat Indonesia memperoleh hasil terbaik di lima laga tersebut.
“Sampai saat ini kami sengaja mengadakan latihan penguatan untuk menguatkan fisik. Kami latihan taktikal dan menembak (shooting drill) di mana saya melihat para pemain berusaha sebaik mungkin untuk bisa mengikuti instruksi yang saya inginkan,” beber Tae-yong.
“Semua pemain beradaptasi dengan suhu dan cuaca di sini. Pemain-pemain lebih baik dan lebih bekerja keras di sini daripada di Jakarta. Mental mereka pun sudah berubah menjadi lebih baik.”
Sedangkan empat pemain yang baru bergabung, yakni Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikti, Ryuji Utomo, dan Asnawi Mangkualam Bahar dalam kondisi baik. Hanya saja, Ryuji dan Asnawi menjalani latihan terpisah, karena harus memulihkan cedera yang mereka peroleh.
SIMAK JUGA: BERITA SEPAKBOLA NASIONAL!
