OLEH ADHE MAKAYASAIkuti di twitter
Manajer Leicester CityClaude Puel menyebut timnya tidak beruntung setelah kalah dari Manchester City di babak perempat-final Piala Liga Inggris, Rabu (20/12) dini hari WIB.
Di pertandingan yang digelar di King Power Stadium semalam, Leicester sempat tertinggal terlebih dahulu setelah Bernardo Silva menjebol gawang Ben Hamer di babak pertama. Akan tetapi, Jamie Vardy lantas menyamakan skor di masa injury time babak kedua, hingga laga terpaksa dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.
Kedua kubu tidak berhasil mencetak gol lain di 30 menit tambahan tersebut dan pertandingan terpaksa ditentukan lewat adu tendangan penalti. Dan di babak adu tos-tosan ini, kubu lawan mampu menjaringkan semua gol sementara tim tuan rumah menemui kegagalan dalam penalti Vardy dan Riyad Mahrez.
Kekalahan ini membuat langkah Leicester terhenti di babak perempat-final. Menanggapi kegagalan timnya, Puel mengatakan: “Saya kira kami tidak beruntung. Saya rasa kami memiliki peluang paling banyak. Ini adalah laga yang bagus, pertandingan fantastis antara dua tim hebat dan ini adalah sebuah kekecewaan, tentu saja,” ujarnya kepada Sky Sports.
“Namun, kami tidak punya penyesalan karena kami telah memberikan yang terbaik. Dan mungkin di awal laga, dengan 20 atau 25 menit waktu berjalan, kita melihat kualitas [dari Man City], namun setelahnya kami bermain sangat baik.
“Ini penting untuk bermain seperti ini dan memberi respons yang bagus setelah hasil terakhir [kalah 3-0 di kandang dari Crystal Palace].”
Puel melanjutkan: “Tidak ada penyesalan mengenai apa yang kami lakukan malam ini. Saya kira kami hanya kurang beruntung dengan banyaknya peluang mencetak gol.
“Tentu saja ini adalah sebuah kekecewaan untuk skuat, karena mereka telah bekerja keras. Saya suka ini, penampilan kami positif, karena kami memberi respons yang bagus. Ini oke untuk masa depan.”