OLEH MUHAMAD RAIS ADNAN
Striker timnas Indonesia Ahmad Nur Hardianto mencoba menerima kekalahan dari Myanmar dengan legawa. Seperti diketahui, Indonesia harus mengakui keunggulan Myanmar, skor 3-1, pada laga uji coba di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (21/3).
Menurutnya, kekalahan ini menjadi pembelajaran baginya untuk tampil lebih baik lagi ke depan. Dia pun menuturkan, para penggawa tim Merah Putih yang diperkuat pemain U-22 sudah menampilkan performa maksimal di laga tersebut. Hardianto sendiri adalah pencetak gol Indonesia satu-satunya di laga itu.
SIMAK JUGA: Ezra Minta Maaf Belum Bisa Bawa Timnas Indonesia Menang
"Komunikasi antarpemain sudah bagus, tapi memang hasilnya yang belum memuaskan. Ini menjadi pelajaran bagi kami untuk ke depannya," kata Hardianto.
SIMAK JUGA: Menpora Minta Timnas Indonesia Terus Berbenah
Di samping itu, Hardianto pun memberikan penjelasan terkait cedera yang dialaminya menjelang akhir babak pertama. Dia pun hanya bermain selama 45 menit, dan diganti oleh pemain naturalisasi Ezra Walian di awal babak kedua.
"Ada benturan kecil yang saya alami dan membuat sedikit cedera. Itu sebabnya di babak kedua saya ditarik keluar," beber penggawa Persela Lamongan itu.
