Rating Pemain Manchester City Vs Chelsea: Erling Haaland Memang Monster - Tapi Ruben Dias & Josko Gvardiol Diekspos Habis-Habisan Di Laga Gila

Haaland merepotkan pertahanan Chelsea sepanjang laga, tapi Man City benar-benar hancur di lini belakang...

Erling Haaland membantu Manchester City unggul satu poin di puncak klasemen Liga Primer Inggris, tetapi Pep Guardiola sekarang punya PR besar setelah lini pertahanannya hancur lebur dalam laga dramatis 4-4 versus Chelsea di Stamford Bridge, Minggu (12/11).

Mesin gol Norwegia itu membawa tim tamu unggul dari titik putih setelah memenangkan sebuah penalti kontroversial, namun Man CIty diterkam serangan balasan The Blues, setelah Thiago Silva menyamakan kedudukan setelah tak terkawal di situasi sepak pojok, sebelum Raheem Sterling menyelesaikan counter-attack maut Chelsea, yang memakan korban Josko Gvardiol.

Tandukan Manuel Akanji menetralkan keadaan sebelum Haaland masuk papan skor lagi tak lama setelah interval. Ederson menghadiahi Chelsea gol penyeimbang saat ia gagal menepis sepakan jarak jauh Conor Gallagher dengan sempurna, Nicolas Jackson yang sigap pun menghukumnya.

Man City mengira mereka akan menyudahi banjir gol di Stamford Bridge ini sebagai pemenang ketika tembakan spekulatif Rodri dari jarak jauh mampu menjebol gawang Robert Sanchez, usai dibelokkan tubuh Thiago Silva.

Namun, lini pertahanan Guardiola kembali membuatnya kecewa pada injury time, setelah Dias yang biasanya tanpa cela melakukan pelanggaran di kotak penalti. Ironisnya, jebolan akademi City Cole Palmer yang mengeksekusi penalti tersebut untuk memberikan satu poin bagi tuan rumah.

Di bawah, GOAL menilai rating semua pemain Man City di laga yang liar di Stamford Bridge...

Getty
Kiper & Bek
Ederson (5/10):
Dua gol pertama bukan salahnya, namun kegagalannya menangkis tembakan Gallagher dengan sempurna menghasilkan gol ketiga.
Kyle Walker (5/10):
Bukan penampilan terbaiknya dari sudut pandang pertahanan. Juga di bawah ekspektasi ketika menguasai bola.
Ruben Dias (3/10):
Sering mendapat bola namun permainannya penuh cela. Tak mengejutkan ketika ia menyebabkan penalti di menit berdarah.
Manuel Akanji (6/10):
Mungkin bek terbaik Man City (standarnya rendah sekali sih). Gol tandukan menyempurnakan penampilan solidnya.
Josko Gvardiol (4/10):
Terlihat tidak nyaman, dan pertahanan konyolnya berujung pada Sterling membalikkan keadaan di babak pertama. Sama sekali tidak terlihat seperti salah satu bek termahal di dunia.

Getty
Gelandang
Rodri (6/10):
Solid dan tenang seperti biasa namun tak sempurna. Gol spekulatifnya nyaris menghadiahkan poin penuh untuk City.
Bernardo Silva (8/10):
Selalu mengancam seperti biasa, dan menyumbang assist di gol Akanji.
Jeremy Doku (5/10):
Penuh gocekan dan tipu daya, namun terlalu rakus membawa bola dan dipecundangi James di berbagai duel. Maka tak mengejutkan ketika ia diganti di babak kedua.
Getty
Penyerang
Julian Alvarez (6/10):
Tak terlalu banyak terlibat namun tetap berkontribusi satu assist untuk gol kedua Haaland.
Erling Haaland (9/10):
Mesin gol! Setiap kali bola mendekatinya, Haaland selalu terlihat bisa menciptakan dan mencetak gol. Selain memang menyumbang dua gol, ia juga terlibat dalam semua serangan Man City - hold-up play-nya amat mengesankan.
Phil Foden (6/10):
Menyenangkan untuk ditonton, tetapi tanpa hasil nyata.

Getty
Pengganti & Manajer
Jack Grealish (5/10):
Masuk sebelum waktu satu jam, tapi nirkontribusi.
Mateo Kovacic (N/A):
Menggantikan Alvarez pada 10 menit terakhir untuk mempertebal lini tengah.
Pep Guardiola (5/10):
Lini belakang Man City benar-benar porak-poranda, dan pelatih asal pergantiannya tak mampu mengendalikan pertandingan liar ini.

Kiper & Bek

Gelandang

Penyerang

Pengganti & Manajer