Empat pekan yang lalu, Arsenal menjamu Liverpool di Emirates, menciptakan banyak peluang emas yang semestinya mengantarkan mereka pada kemenangan - mereka justru tumbang. Sebulan kemudian, The Reds kembali berkunjung, dan mereka tak semujur sebelumnya. Kekalahan akan membuat Arsenal tertinggal delapan poin dari sang pemuncak klasemen Liga Primer Inggris, tetapi armada Mikel Arteta mampu menang dan memanaskan pacuan gelar.
Dibuai suporter Emirates yang penuh semangat, tuan rumah membuka pertandingan dengan penuh energi dan memimpin via Bukayo Saka. Operan terukur Martin Odegaard membebaskan Kai Havertz, tapi, seperti biasa, bintang Jerman itu gagal memaksimalkan peluang yang ia dapatkan. Untungnya ada Saka yang sigap mengeksekusi bola rebound.
Dengan Jorginho mengontrol tempo pertandingan, The Gunners harusnya bisa menambah keunggulan sebelum interval. Tapi mereka malah harus turun minum dengan skor imbang, setelah blunder konyol William Saliba, David Raya, dan Gabriel Magalhaes berujung pada gol bunuh diri oleh nama terakhir.
Tetapi kesalahan tersebut menulari lini belakang Liverpool bak virus. Pada pertengahan babak kedua, Virgil van Dijk dan Alisson blunder berjamaah sehingga Gabriel Martinelli, yang tampil impresif, dengan mudahnya menceploskan bola ke gawang kosong.
Liverpool tak bisa memberikan jawaban dan asa untuk menyamakan kedudukan lenyap ketika Ibrahima Konate mendapat kartu kuning kedua di penghujung laga. Tak lama kemudian, Leandro Trossard membuat Emirates meledak dan memancing selebrasi liar Arteta, saat mengolongi kaki Alisson dan memastikan tiga poin untuk Arsenal.
GOAL menilai rating para pemain Arsenal pada kontes puncak klasemen di Emirates...