NXGN: Odegaard, Dembele, Tielemans & Wonderkid Terbaik 2016 - Di Mana Mereka Sekarang?

Dulu: Bersinar menghadapi Borussia Dortmund di play-off Liga Europa, mencipta satu assist hanya dalam 16 detik di laga leg pertama di Norwegia. Performanya membuat dia dihubungkan dengan Dortmund dan Manchester United.

Sekarang: Bergabung ke Fiorentina di musim panas 2017, tapi dia hanya membuat satu penampilan di Serie A untuk La Viola. Ia kini bermain untuk Molde dan membantu mereka menjadi juara pada musim 2021/22.

Dulu: Digadang-gadang penerus Bastian Schweinsteiger dan Toni Kroos, sang gelandang dipandang sebagai pemain terbaik di akademi Bayern.

Sekarang: Kendati mencetak gol dalam debutnya di Bundesliga, Dorsch dilepas Bayern pada 2018 dan bergabung ke klub divisi dua FC Heidenheim secara gratis. Di musim panas 2020, dia gabung ke Gent dengan nilai transfer €3,5 juta. Penampilan impresif membuatnya kembali ke Jerman bersama Augsburg di musim berikutnya dan bertahan hingga saat ini.

Dulu: Salah satu aset dari akademi Anderlecht, Azzaoui meninggalkan Tottenham pada 2015 untuk membuktikan kualitasnya di level senior di Jerman.

Sekarang: Menghabiskan satu musim sebagai pemain pinjaman di Willem II pada 2017/18, namun kemudian harus absen satu musim penuh karena cedera lutut. Pada akhirnya meninggalkan Wolfsburg di musim panas 2020 sebelum merapat ke klub Belanda Heracles.

Dulu: Menembus tim utama Velez di usia 17 tahun dan sempat dipantau pemandu bakat raksasa La Liga macam Real Madrid dan Valencia.

Sekarang: Potensinya gagal dipenuhi dan ia telah meninggalkan Velez secara permanen setelah beberapa kali dipinjamkan, saat ini ia membela Atletico de Rafaela, klub divisi kedua Argentina.

Dulu: Di usia 18 tahun, sang gelandang mendapatkan perhatian dari sejumlah klub Serie A setelah tampil impresif di tanah kelahirannya di Brasil.

Sekarang: Diboyong senilai €14 juta oleh Lille di musim panas 2017. Setelah menjalani serangkaian perjalanan di tim utama, dia lantas gabung Flamengo dengan kesepakatan peminjaman 18 bulan pada Januari 2020.

Dulu: Meninggalkan Ajax untuk gabung PSV dan sempat digadang-gadang bakalan penerus Memphis Depay setelah menembus tim utama di Eindhoven.

Sekarang: Mencatat 11 penampilan di timnas Belanda, Bergwijn beralih dari PSV ke Tottenham pada Januari 2020 dengan nilai transfer £25 juta. Sang penyerang kini jadi figur penting di skuad London Utara.

Dulu: Diangkut Benfica dua hari setelah ulang tahunnya yang ke-18 setelah namanya kerap kali dihubungkan dengan sosok Arjen Robben semasa mengorbit di FC Twente.

Sekarang: Dirilis Benfica pada Maret 2017, dia menghabiskan waktu di Utrecht dan Denzilispor sebelum gabung ADO Den Haag dengan bebas transfer di musim panas 2019 dan saat ini ia menjadi pemain andalan Volendam.

Dulu: Diberi debut di tim pertama oleh Luiz Felipe Scolari saat berusia 16 tahun, sang gelandang serang mengapteni Brasil di Piala Dunia U-17 2015 silam.

Sekarang: Menjalani periode peminjaman di Caykur Rizespor dan America Mineiro sebelum gabung klub Portugal Santa Clara pada 2019. Tampil apik dengan total 17 kontribusi gol pada 2022, ia direkrut Fenerbahce dan menjadi andalan klub.

Dulu: Adik dari Michy Batshuayi, Leya Iseka yang juga berposisi sebagai penyerang, sembuh dari cedera lutut parah setelah melakoni debut bagi Anderlecht di usia 17 tahun.

Sekarang: Berjuang selama masa peminjaman di Marseille pada musim 2016/17 sebelum gabung ke Toulouse secara permanen pada musim panas 2018. Performanya tidak kunjung membaik hingga ia dipinjamkan ke Metz, kemudian direkrut Barnsley dan lagi-lagi dilepas dengan status pinjaman ke Adanaspor dan sekarang memperkuat Tuzlaspor.

Dulu: Striker 18 tahun ini dikirim ke Vitesse sebagai pemain pinjaman setelah membuat debut bagi Chelsea dan Inggris U-21. Di tim terakhir, dia menjadi bintang untuk membawa The Three Lions menjuarai Kejuaraan Eropa U-17 pada 2014.

Sekarang: Dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Turnamen di ajang Piala Dunia U-20 pada 2017 sebelum gabung Liverpool dan membuat debut senior di timnas Inggris pada tahun itu. Kesulitan mendapatkan jam terbang di Anfield, dia dijual ke Bournemouth senilai £19 juta pada Januari 2019. Dia gagal membuat impak di Liga Primer bersama The Cherries, sehingga klub terdegradasi.

Tetapi di Championship, ia tampil cemerlang dan membantu klub meraih promosi di tahun kedua dengan mencetak 29 gol.

DULU: Topskor di kejuaraan Amerika Selatan U-17 bersama Brasil, sang winger lantas dikaitkan dengan kepindahan ke Serie A atau Fenerbahce.

SEKARANG: Merapat ke Napoli pada Januari 2017 namun belum sekalipun tampil untuk Partenopei. Saat ini dipinjamkan kembali ke klub Brasil Red Bull Bragantino, setelah sebelumnya menghabiskan waktu dengan Atletico Mineiro. Namun, ia gagal memenuhi ekspektasi dan kini memperkuat tim divisi bawah dengan status pinjaman.

DULU: Dijuluki 'Messi Korea', sang penyerang digadang-gadang bakal menembus tim utama namun karier mudanya terhalang embargo transfer Barcelona pada pertengahan 2010-an.

SEKARANG: Lee meninggalkan Barca untuk Verona pada musim panas 2017 dan menghabiskan dua musim di Italia sebelum merapat ke klub Belgia Sint-Truiden. Mencatatkan dua penampilan untuk Korea Selatan di Piala Dunia 2018 dan ke Portugal bersama Portimonense meski akhirnya gagal menunjukkan potensi terbaik.

Ia akhirnya pulang ke Korea Selatan dengan memperkuat Suwon FC pada Januari 2022 dan bertahan hingga sekarang.

DULU: Direkrut dari Legia Warsawa pada 2015, Bielik yang berposisi sebagai gelandang pernah mencicipi sepakbola tim utama di bawah arahan Arsene Wenger di London utara.

SEKARANG: Setelah beberapa peminjaman ke Birmingham City, Walsall dan Charlton Athletic, pemain berusia 22 itu merapat ke Derby County secara permanen pada Agustus 2019 dan mengukir debut senior bersama Polandia sebulan berselang. Sayang ia harus istirahat 12 bulan karena cedera lutut pada tahun 2021. Tetapi ia langsung bangkit usai pulih dan performa gemilangnya membuat Polandia membawanya ke Piala Dunia 2022 di Qatar.

DULU: Di usia 18, dia dipandang sebagai bintang menjanjikan dari Ligue 1, dengan mengemas tiga gol dan dua assists dari delapan penampilan pertamanya untuk tim utama Rennes.

SEKARANG: Merapat ke Borussia Dortmund pada musim panas 2016 di angka €17 juta (£13,5 juta/$19,5 juta) sebelum mengamankan transfer sebesar €105 juta (£97 juta/$125 juta) ke Barcelona setahun kemudian. Dia bermasalah dengan beberapa cedera di Camp Nou, dan dipaksa hengkang dari klub pada Januari 2022, tetapi ia kukuh untuk bertahan dan itu menjadi keputusan tepat karena di bawah pelatih Xavi, ia kembali bersinar dan mendapat perpanjangan kontrak dua tahun.

DULU: Dipadang sebagai kiper No.1 Prancis di masa depan setelah menjadi penjaga gawang termuda dalam sejarah Ligue 1, dengan ia mengukir debutnya di Toulouse pada usia 16 tahun.

SEKARANG: Lafont kembali ke performa terbaik bersama Nantes setelah terpuruk di Fiorentina, ia bahkan mendapatkan nilai 10 yang langka dari L'Equipe saat klubnya menghadapi PSG. Saat ini, ia kembali dalam radar klub-klub raksasa Eropa.

DULU: Salah satu prospek cerah di sepakbola Amerika Selatan, penyerang asal Venezuela ini bergabung dengan Udinese pada musim panas 2015 sebelum dipinjamkan ke Granada, di mana ia memecahkan rekor LaLiga milik Lionel Messi sebagai pemain non-Spanyol termuda yang mengemas brace dalam kemenangan 2-1 melawan Levante.

SEKARANG: Penaranda dipindahkan ke Watford oleh keluarga Pozzo pada 2016 namun harus menunggu tiga tahun untuk mengukir debutnya karena masalah izin kerja, dan selama itu ia menghabiskan waktu dengan peminjaman di Granada, Udinese dan Malaga dan banyak klub lain hingga akhirnya dilepas permanen dan direkrut Boavista.

DULU: Setelah mengukir debut senior di usia 16, Vlasic lantas dibandingkan dengan Xherdan Shaqiri karena kemampuannya dalam memainkan bola.

SEKARANG: Merapat ke Everton pada musim panas 2017 namun kesulitan mendapat tempat reguler di Goodison Park. Dipinjamkan ke CSKA Moskwa setahun berselang, selagi musim terbaiknya ditandai dengan mencetak gol kemenangan atas Real Madrid. Pemilik 17 caps bersama Kroasia itu pindah permanen ke Rusia pada 2019 sebelum terpilih sebagai Pesepakbola Terbaik di Liga Primer Rusia 2020.

Performanya membuat Everton kembali merekrutnya pada musim panas 2021, tetapi lagi-lagi ia gagal mengamankan posisi starter dan saat ini dipinjamkan ke Torino.

DULU: Bek kiri ini mencatatakan debut seniornya di United saat era Louis van Gaal pada Desember 2015 dan menjadi reguler untuk skuad hari pertandingan Setan Merah.

SEKARANG: Borthwick-Jackson kalah bersaing di Old Trafford sebelum kemudian dipinjamkan ke lima klub EFL berbeda, sebelum bermukim di klub divisi empat Oldham Athletic musim panas 2020. Saat ini ia belum memiliki klub setelah dilepas oleh Burton pada Januari.

DULU: Ditebus dari Cremonese pada musim panas 2015, Inter mengalahkan beberapa pesaing seperti Juventus, Atletico Madrid dan Roma untuk mendatangkan sang penyerang Albania.

SEKARANG: Setelah masa pinjamannya di Pescara diakhiri dengan cepat akibat masalah indisipliner, ia menghabiskan waktu di Pisa dan Granada sebelum dijual ke Albacete pada musim panas 2018. Pemain internasional Albania itu merapat ke Barcelona B pada Januari 2020, di mana ia mendapat klausul pelepasan di angka €50 juta.

Setelah bersama Barcelona B, ia kemudian bergabung dengan Spezia di Serie A dan Watford, namun ia kini belum memiliki klub setelah kontraknya dibatalkan pada Februari 2023.

DULU: Disandingkan dengan Manuel Neuer, kiper berusia 18 tahun itu dikaitkan dengan kepindahan ke Liga Primer setelah menembus tim Polandia U-21.

SEKARANG: Dragowski merapat ke Fiorentina pada musim panas 2016 namun kesulitan meraih tim utama. Ia menjalani musim pinjaman yang gemilang di Empoli pada 2019, dan ia pun memecahkan rekor Serie A untuk jumlah penyelamatan yang dibuat dalam satu penampilan liga (17 vs Atalanta). Namun sayang, masalah cedera membuatnya kehilangan posisi utama dan ia kini menjadi andalan Spezia.

DULU: Setelah berlatih di akademi Sporting C.P. dan Benfica di negara asalnya, Portugal, sang full-back pindah ke Samdporia pada 2015 dan sudah menjadi pemain reguler di skuad matchday klub Serie A itu.

SEKARANG: Tidak mendapat di Sampdoria sebelum kembali ke Benfica pada 2017, tapi hanya membuat satu penampilan di liga. Sekarang ia bermain di Turki bersama Alanyaspor setelah sebelumnya menghabiskan waktu bersama Genoa, Bristol City, Crotone dan Monza.

DULU: Pencetak gol produktif di tim Castilla Madrid, sang striker remaja disamakan dengan Raul ketika ia membuat langkah pertamanya ke sepakbola senior di Santiago Bernabeu.

SEKARANG: Menghabiskan musim 2016/17 dengan status pinjaman di Wolfsburg tapi berjuang untuk membuktikan dirinya di Bundesliga. Bagian dari skuad Madrid yang menjuarai Liga Champions 2018 sebelum menghabiskan dua musim bersama Levante.

Ia kemudian direkrut Roma dengan status pinjaman, namun kedatangan Mourinho ke Olimpico membuat durasi pinjamannya menjadi lebih singkat dan sekarang ia menjadi bintang Getafe.

DULU: Sudah menjadi veteran yang relatif lebih dari 50 penampilan untuk Red Star, Jovic dikaitkan dengan kepindahan ke Arsenal dan Tottenham dan dibandingkan dengan Radamel Falcao.

SEKARANG: Bergabung dengan benfica pada 2016 tapi berjuang untuk membuat dampak di Portugal. Pindah dengan status pinjaman dua tahun ke Eintracht Frankfurt dan mencetak 27 gol selama musim 2018/19. Bergabung dengan Real Madrid dalam kesepakatan yang kabarnya senilai €70 juta (£62 juta/$79 juta) tapi gagal untuk memantapkan dirinya di ibukota Spanyol. Sempat kembali ke Frankfurt, Los Blancos akhirnya melepas sang striker ke Fiorentina.

DULU: Pemain termuda dalam sejarah West Ham, Oxford menjadi berita utama dalam debutnya di Liga Primer Inggris ketika berusia 16 tahun itu bersinar dalam kemenangan 2-0 atas Arsenal di Emirates Stadium.

SEKARANG: Menghabiskan waktu dengan status pinjaman di Reading, Borussia Monchengladbach (dua kali), dan Augsburg sebelum klub Jerman itu membuatnya permanen pada musim panas 2019.

DULU: Direkrut Arsenal pada musim panas 2015, gelandang Reine-Adelaide melakoni debutnya untuk The Gunners pada Januari berikutnya.

SEKARANG: Reine-Adelaide tidak pernah tampil di Liga Primer Inggris sebelum dipinjamkan ke Angers secara permanen pada 2018. Tampil impresif untuk klub Ligue 1 dan direkrut Lyon setahun kemudian dengan harga €25 juta (£23 juta/$28 juta).

DULU: Diminati Barcelona, Real Madrid, dan Juventus, Mastour menjadi terkenal ketika tampil dalam iklan Red Bull bersama Neymar melakukan serangkaian skill. Dikirim dengan status pinjaman dua tahun ke Malaga pada musim panas 2015 setelah namanya masuk di bangku cadangan Milan ketika baru berusia 15 tahun. ia juga sudah menjadi pemain termuda yang pernah memperkuat Maroko.

SEKARANG: Setelah dipulangkan dari Malaga setahun lebih awal karena hanya tampil satu kali, Mastour mengalami masa peminjaman yang sama di PEC Zwolle. Bergabung dengan klub masa kecil, Reggina, pada 2019 setelah satu tahun bersama klub Yunani, Lamia, dan kemudian dipinjamkan klub Serie C Carpi.

Kariernya terus menurun hingga saat ini ia memperkuat klub Maroko Renaissance Zemamra.

DULU: Menjalani debutnya di Serie A ketika berusia 17 tahun pada 2014 di pertandingan lawan Juventus, dan lebih dari setahun kemudian diumumkan bahwa Bianconeri menyetujui kesepakatan untuk mengontraknya di akhir musim 2015/16, dengan 'Marco Verratti baru' memainkan sisa musim dengan status pinjaman di Pescara.

SEKARANG: Setelah komplikasi dengan operasi kaki, Mandragora akhrinya melakukan debut Juve pada April 2017 sebelum dipinjamkan ke Crotone pada tahun berikutnya. Dijual ke Udinese pada 2018, di mana performanya membuatnya dipanggil Italia dan mendapatkan transfer kembali €10,7 juta ke Juventus. Saat ini, ia memperkuat Fiorentina setelah dilepas Si Nyonya Tua pada akhir musim 2022.

DULU: Sudah menjadi pencetak gol termuda dalam sejarah Super Lig dan pemain internasional penuh Turki di usia 17 tahun, Unal bergabung dengan City pada musim panas 2015 dan segera dipinjamkan ke Genk.

SEKARANG: Berjuang di Belgia ketika sang striker melihat kesepakatan peminjamannya dipersingkat sebelum menikmati masa-masa yang lebih menyenangkan di NAC Breda dan FC Twente. Bergabung ke Villarreal pada musim panas 2017 secara permanen dan menghabiskan waktu bersama Levante dan Real Valladolid sebelum membuat transfer €9,5 juta ke Getafe jelang musim 2020/21.

DULU: Disamakan dengan Sergio Aguero ketika ia naik level di negara asalnya, Paraguay, Diaz dikait-kaitkan dengan Liverpool dan Manchester United setelah serangkaian penampilan yang menarik selama langkah pertamanya ke sepakbola senior.

SEKARANG: Direkrut Real Madrid pada musim panas 2016 tapi belum membuat penampilan di tim utama Los Blancos, meski baru-baru ini sudah berusia 23 tahun. Ia kemudian banyak dipinjamkan termasuk ke Liga MX bersama Club America setelah sebelumnya bermain untuk Lugo, Corinthians, dan klub masa kecilnya, Cerro Porteno. El Real akhirnya melepas jasanya pada 2021 dan kini berjuang untuk kembali menghidupkan karirnya di kampung halaman.

DULU: Dianggap sebagai salah satu talenta terbaik dalam akademi Ajax yang terkenal, kapten Belanda U-19 Nouri dikait-kaitkan dengan Arsenal dan Manchester United, meski tidak pernah memainkan pertandingan di tim utama.

SEKARANG: Nouri pingsan di pertandingan uji coba pramusim pada 2017 setelah menderita aritmia jantung. Ia menderita kerusakan otak permanen dan parah setelah insiden itu, sehingga karier yang sangat menjanjikan secara tragis terputus.

DULU: Dinilai punya kemampuan seperti Kylian Mbappe saat mereka melewati jajaran pesepakbola Prancis pada waktu yang sama, Augustin sudah menjadi pemain reguler dalam skuad utama PSG meskipun ada Zlatan Ibrahimovic dan Edinson Cavani.

SEKARANG: Augustin bergabung dengan RB Leipzig pada musim panas 2017 dalam upaya untuk menjadi pemain inti, tetapi tidak disukai karena masalah disiplinnya muncul. Masa peminjaman yang gagal di Monaco dan Leeds United adalah awal dari dia bergabung dengan Nantes dengan status bebas transfer, namun karena terkena Covid yang cukup berat ia kemudian kembali pindah klub dan bergabung ke Basel.

DULU: Dianggap sebagai kombinasi Luka Modric dan Ivan Rakitic, Balic menjadi pemain reguler di lini tengah Hajduk pada usia 17 tahun dan dikaitkan dengan kepindahan ke Juventus.

SEKARANG: Bergabung dengan Udinese pada Februari 2016 tetapi harus menunggu 16 bulan untuk melakukan debutnya menjadi pemain reguler dari bangku cadangan. Pernah dipinjamkan ke Fortuna Sittard dan Perugia sebelum pindah sementara ke klub Slovakia Dunajska Streda secara permanen pada musim panas 2020. Kini ia dipinjamkan ke klub Slovakia lainnya, Banksa Bystrica.

DULU: Didatangkan oleh City saat berusia 16 tahun, Garcia yang berposisi gelandang menghabiskan dua tahun di akademi klub sebelum mendapat panggilan pertama ke skuad senior, dengan gol pertamanya tercipta saat melawan Crystal Palace pada akhir 2015.

SEKARANG: Menghabiskan musim 2016/17 dengan status pinjaman di Alaves tetapi gagal tampil di liga. Memiliki permainan yang lebih menggembirakan di NAC Breda dan Toulouse sebelum bergabung kembali dengan klub masa kecilnya Sporting Gijon dalam kesepakatan rekor klub pada 2019.

Di sana ia tampil impresif hingga menjalani debut untuk timnas Spanyol - meski faktor terbesar karena pandemi yang menyerang skuad senior sehingga timnas U-21 banyak "dinaikkan".

Ia akhirnya kembali ke Alaves dengan status pinjaman, namun lagi-lagi ia gagal memenuhi ekspektasi di La Liga, sehingga ia dilepas oleh Gijon ke klub Yunani Aris.

DULU: Setelah memenangkan Sepatu Emas di Piala Dunia U-17 dengan 10 gol, penyerang Nigeria Osimhen telah menyetujui kesepakatan untuk bergabung dengan Wolfsburg pada Januari 2017.

SEKARANG: Osimhen berjuang di Jerman tetapi bernasib jauh lebih baik dengan status pinjaman di Belgia bersama Charleroi, mencetak 20 gol selama musim 2018/19. Performanya yang bagus berlanjut setelah menandatangani kontrak dengan Lille pada musim panas berikutnya, yang pada gilirannya membuat pemain internasional Nigeria itu pindah ke Napoli dalam kesepakatan rekor klub €50 juta (£45 juta / $59 juta).

Kini, ia menjadi predator terganas di kasta tertinggi sepakbola Italia dan dirumorkan bakal hengkang dengan dana fantastis di musim panas.

DULU: Setelah melakukan debutnya untuk Fulham saat berusia 17 tahun, Roberts direkrut oleh City pada musim panas 2015 dan telah membuat beberapa penampilan pengganti untuk tim Liga Primer.

SEKARANG: Pemain sayap itu menghabiskan dua musim yang mengesankan dengan status pinjaman di Celtic, dan bahkan mencetak gol melawan City di Liga Champions, tetapi gagal untuk mengulangi bentuk permainannya dalam empat periode pinjaman berikutnya. Saat ini ia berusaha membangkitkan kembali karirnya bersama Sunderland di Championship.

DULU: Sadiq membuat dampak langsung selama masa pinjaman di Roma dari Spezia selama musim 2015/16, dengan mencetak dua gol meskipun baru berusia 18 tahun.

SEKARANG: Memenangkan medali perunggu bersama Nigeria di Olimpiade 2016, tetapi sesudahnya gagal membuat penampilan individual untuk Roma. Alih-alih memiliki lebih baik dengan status pinjaman, yang terakhir membuatnya mendapatkan transfer permanen ke Partizan. Pertukaran Serbia ke Spanyol pada awal kampanye 2020/21, dengan pemain berusia 24 tahun itu menemukan kembali performa terbaiknya untuk tim promosi Divisi Segunda, Almeria.

Ia kemudian mengantar Almeria menjadi juara Divisi Segunda Liga Spanyol, tetapi ia tidak membela mereka di La Liga karena Real Sociedad datang merekrutnya. Sayang, potensinya untuk sementara terhenti karena cedera setelah mencetak tiga gol dalam enam laga bersama klub.

DULU: Bologna mengontrak gelandang berusia 18 tahun itu pada musim panas 2015 dan dia menjadi pemain reguler untuk tim Serie A meskipun kurang berpengalaman.

SEKARANG: Diawara direkrut oleh Napoli pada Agustus 2016 tetapi kesulitan untuk mempertahankan posisi reguler sebagai starter meski tampil bagus. Bergabung dengan Roma pada musim panas 2019 tetapi menit bermainnya dibatasi karena masalah cedera. Ia akhirnya dilepas Giallorossi pada musim panas 2022 ke Anderlecht.

DULU: Dijuluki 'MaraDonny' oleh pendukung Ajax, Van de Beek adalah pemain reguler di tim asuhan Frank de Boer saat berusia 18 tahun setelah serangkaian penampilan impresif di lini tengah.

SEKARANG: Van de Beek menjadi pemain reguler di bawah asuhan Erik ten Hag di Amsterdam, dan mendapat tempat dalam daftar 30 pemain Ballon d'Or untuk perannya dalam perjalanan Ajax ke semi-final Liga Champions 2019. Pemain asal Belanda ini pindah ke Manchester United dalam kesepakatan £35m ($46m) pada 2020 tetapi kurang dimanfaatkan oleh Ole Gunnar Solskjaer dan Ralf Rangnick hingga sempat dipinjamkan ke Everton.

Kedatangan Erik ten Hag diharapkan bisa membangkitkan performanya di Man United, tetapi masalah cedera membuatnya harus banyak menepi.

DULU: Disamakan dengan Neymar berkat kecepatan dan kemampuannya dalam mengolah bola di kakinya, Jesus yang berusia 18 tahun dikaitkan dengan kepindahan ke Arsenal, Juventus atau Roma.

SEKARANG: Dikontrak oleh Manchester City dengan biaya yang dilaporkan sebesar £27 juta ($33m) pada musim panas 2016, ia membuat awal yang baik di Stadion Etihad setelah ia akhirnya tiba pada Januari berikutnya. Meskipun kecepatan mencetak golnya telah melambat, dia tetap menjadi anggota kunci dari unit penyerang yang lincah di bawah asuhan Pep Guardiola. Pemain reguler di timnas Brasil itu membantu negaranya memenangkan Copa America pada 2019.

Setelah musim-musim brilian di Man City, kedatangan Erling Haaland menyebabkan dia harus keluar untuk menit bermain reguler, dan ia memutuskan hengkang ke Arsenal.

DULU: Dibandingkan dengan Arjen Robben dan Marc Overmars karena kemampuan membawa bolanya, langkah pertama Cerny di tim utama Ajax dikabarkan membuat legenda Republik Ceko Pavel Nedved mendorong Juventus untuk merekrut rekan senegaranya itu.

SEKARANG: Pemain sayap itu gagal memenuhi ekspektasi di Amsterdam, membuat penampilan sporadis untuk Ajax sebelum hengkang ke FC Utrecht pada musim panas 2019. Setelah gagal menembus tim reguler, ia dipinjamkan ke FC Twente dan kemudian dipermanenkan.

Dulu: Didatangkan dari Charlton Athletic pada musim panas 2015, Joe Gomez langsung jadi pilihan skuad Liverpool sebelum cedera lutut menghantamnya pada Oktober, yang kemudian membuatnya absen pada sisa musim tersebut.

Sekarang: Cedera masih menjadi 'sahabat' Gomez dalam kariernya di Anfield, meski ia merupakan pemain kunci The Reds yang menjuarai Liga Champions dan kemudian Liga Primer Inggris. Gomez juga mengunci satu slot di skuad timnas Inggris jika dalam kondisi fit.

Dulu: Sering dibandingkan dengan Robinho, pemain muda asal Brasil ini kerap dikaitkan dengan Juventus dan Borussia Dortmund menyusul penampilan apiknya selama bermain di negara asal.

Sekarang: Malcom gabung Bordeaux pada musim panas 2016 dan menikmati musim tiga musim yang bagus di Ligue 1. Barcelona secara dramatis menyalip perekrutan Malcom dari AS Roma pada musim panas 2018, menghabiskan sekitar 41 juta euro. Malcom gagal memberikan impak di Camp Nou, lalu kemudian gabung Zenit setahun kemudian dengan banderol sama. Di Rusia, meski sempat dibayangi masalah cedera di awal periode, ia kini menjadi salah satu bintang di sana.

Dulu: Membuat debutnya untuk tim utama pada Oktober 2015, Sanches mengguncang kompetisi Portugal dengan kebolehan fisik yang bagus di Liga Portugal, dan baru berusia 18 tahun.

Sekarang: Menjadi pemain terbaik sepanjang turnamen Euro 2016 ketika Portugal menjadi juara, dan menyelesaikan kepindahan ke Bayern Munich dengan mahar senilai 35 juta euro. Dia kemudian kesulitan untuk menemukan performa terbaik dengan Bavarians, lalu menjalani peminjaman yang terlupakan bersama Swansea City pada 2017/18. Sanches langsung meninggalkan Bayern untuk Lille pada 2019, dan di sana ia menikmati kembalinya performa sesungguhnya.

Performa apik membuat PSG datang merekrutnya pada musim panas 2022, tetapi lagi-lagi masalah cedera membuat sinarnya meredup.

Dulu: Mencetak debut senior dua hari setelah ulang tahunnya yang ke-17, Coric pernah disebut sebagai salah satu prospek paling cerah di Eropa. Real Madrid dan Chelsea pernah berebut untuk bisa merekrutnya.

Sekarang: Coric kemudian meninggalkan negara kelahirannya pada musim panas 2018, bergabung dengan Roma setelah membantu Dinamo menjuarai empat titel liga. Kesulitan untuk beradaptasi dan memberikan impak di Stadio Olimpico, sehingga kerap dipinjamkan ke klub lain.

Dulu: Mencatatkan debut untukFluminense pada usia 18 tahun, 2015 lalu, Gerson kemudian dipinang AS Roma pada Januari 2016, dengan klub Serie A itu mengalahkan Barcelona dan Juventus yang juga meminati Gerson.

Sekarang: Gerson kesulitan untuk menggapai potensinya di Roma, dan akhirnya dipinjamkan ke Fiorentina, lalu kembali ke Brasil untuk Flamengo pada 2019. Di sana, Gerson berlabel sebagai pemain Brasil paling mahal dalam sejarah klub.

Karirnya kembali melejit setelah membantu Flamengo mempertahankan gelar juara liga, Gerson pun kembali ke Eropa bersama Marseille, dan meski tampil cukup baik ia hanya bertahan selama satu setengah tahun dengan kembali ke Flamengo pada musim dingin 2023.

Dulu: Menjadi pemain dan pencetak gol termuda di Norwegia, sebelum ulang tahun yang ke-16, Real Madrid kemudian membuat sederet klub Eropa gigit jari setelah mampu merekrut Odegaard pada 2015, di mana ia kemudian banyak dimaksimalkan oleh Castilla.

Sekarang: Dengan kesempatan yang terbatas untuk tim utama Santiago Bernabeu, Odegaard menghabiskan dua tahun di Eredivisie bersama Heerenveen kemudian Vitesse. Kembali ke Spanyol lalu dua tahun dipinjamkan ke Real Sociedad, meski penampilan impresifnya membuat Real Madrid memanggilnya pulang lebih awal.

Ia kemudian dipinjamkan ke Arsenal, sebelum The Gunners memutuskan untuk merekrutnya secara permanen. Dan Odegaard kini bersinar di Emirates Stadium dengan membantu klub berpeluang menjadi juara Liga Primer Inggris untuk pertama kali sejak 2004 melalui performa istimewa.

Dulu: Pencetak gol termuda dalam sejarah Liga Portugal, pemain termuda Portugal yang pernah bermain di Liga Champions, dan kapten termuda di Liga Champions -- yang kemudian membuat Neves diburu sederet klub top Eropa pada usia 18 tahun.

NOW: Neves meninggalkan Porto pada 2017, meski cukup mengejutkan karena ia gabung Wolverhampton setelah diburu banyak klub yang lebih besar. Dia kemudian mendapat gelar pemain terbaik musim itu, membantu klub penghuni Molineux tiket promosi ke Liga Primer Inggris, dan hingga kini ia sudah menapaki jalan untuk menjadi legenda Wolves.

DULU: Suatu keajaiban, Donnarumma masuk ke tim utama AC Milan saat berusia 16 tahun dan menunjukkan cukup banyak di bulan-bulan awalnya untuk dianggap sebagai pewaris yang sah dari tempat awal Gianluigi Buffon di tim Italia.

SEKARANG: Hubungan yang retak dengan AC Milan membuat sang kiper hengkang ke PSG pada musim panas 2021, setelah mengantar Italia menjadi juara Euro 2020.

Di Parc des-Princes, ia kini menjadi andalan klub setelah sempat bersaing ketat dengan Keylor Navas sebagai kiper utama.

Dulu: Sudah menjadi pemain internasional Swiss, Embolo dikaitkan dengan klub-klub seperti Arsenal, Chelsea dan Juventus mengincar kecepatannya yang menghancurkan dan kekuatannya yang tak tertandingi membantu membawa Basel meraih gelar liga Swiss pada tahun 2015.

Sekarang: Setelah bergabung dengan Schalke pada musim panas 2016, Embolo terpaksa absen hampir satu tahun dari sepakbola setelah menderita cedera pergelangan kaki yang serius tiga bulan setelah waktunya di Gelsenkirchen. Dia berjuang untuk menemukan bentuk terbaiknya setelah itu dan bergabung dengan Borussia Monchengladbach pada Juni 2019.

Performanya naik turun di Bundesliga tetapi cukup untuk membuat Monaco menggaetnya pada musim panas 2022 dan kini menjadi salah satu top skor Ligue 1 Prancis.

Dulu: Menjadi pemain reguler di tim utama Anderlecht sejak melakukan debutnya sebagai pemain berusia 16 tahun, Tielemans telah mencatatkan 18 penampilan di Liga Champions pada akhir tahun 2015. Juventus banyak dikaitkan dengan penandatanganan gelandang energik ini, dengan sejumlah klub Eropa. klub besar lainnya juga memantau perkembangannya.

Sekarang: Setelah bergabung dengan Monaco pada musim panas 2017, Tielemans gagal memenuhi ekspektasi di Ligue 1. Peminjaman ke Leicester City pada Januari 2019 membantu mengembalikan kariernya ke jalur yang tepat, dengan The Foxes mengontraknya secara permanen musim panas itu dalam kesepakatan dilaporkan senilai £40 juta ($50 juta) - yang menjadi rekor klub.

Sempat berkontribusi krusial dalam keberhasilan Leicester meraih gelar Piala FA pertama klub pada 2021, performa Tielemans semakin menurun dan diyakini akan meninggalkan klub secara gratis di musim panas nanti.