Manchester City Harus Rekrut Marc Guehi: Mengalahkan Liverpool Dalam Perburuan Bintang Crystal Palace Akan Jadi Solusi Ampuh Untuk Lini Belakang Pep Guardiola!

City telah membeli lima pemain musim panas ini, tetapi tidak ada di antara mereka yang benar-benar mengatasi masalah terbesar mereka musim lalu: pertahanan tim yang buruk. Ya, Rayan Ait-Nouri adalah seorang bek kiri, tetapi dia lebih menyerang dan dampak utama dari kedatangannya adalah untuk maju ke depan daripada memperbaiki keadaan di belakang.

Musim lalu, City kebobolan 44 gol di Liga Primer, jumlah tertinggi mereka sejak 2009/10 - terakhir kali mereka gagal lolos ke Liga Champions. Pertahanan mereka yang bocor tidak hanya membuat mereka finis ketiga dan dengan cemas melihat ke belakang pada tim lain yang mengejar finis lima besar, itu juga menjadi kunci kegagalan mereka di Liga Champions.

Pasukan Pep Guardiola kebobolan 14 gol dalam delapan pertandingan di fase liga, termasuk tiga kali dalam 15 menit saat melawan Feyenoord dan empat kali di babak kedua melawan Paris Saint-Germain. Mereka kemudian dikalahkan 3-2 dan 3-1 oleh Real Madrid ketika mereka tersingkir dari kompetisi pada tahap paling awal sejak 2012/13 sambil kebobolan rata-rata dua gol per pertandingan.

City menginvestasikan total £63 juta ($84 juta) untuk bek tengah Abdukodir Khusanov dan Vitor Reis pada Januari, tetapi kedua rekrutan tersebut tidak berjalan dengan baik. Reis ditarik keluar pada debutnya melawan Leyton Orient di putaran keempat Piala FA dan hanya bermain satu pertandingan lagi setelah itu, pertandingan putaran kelima melawan Plymouth Argyle. Dia membuat satu penampilan selanjutnya di Piala Dunia Antarlub tetapi sejak itu dipinjamkan ke Girona.

Khusanov, sementara itu, menjalani debut yang sangat tidak stabil melawan Chelsea, dan meskipun dia menunjukkan beberapa perbaikan di beberapa pertandingan berikutnya, dia sepenuhnya diabaikan oleh Guardiola selama dua bulan terakhir musim lalu. Baik Khusanov maupun Reis adalah proyek jangka panjang yang tidak akan membantu City membuat perbaikan yang mereka butuhkan untuk bersaing merebut gelar musim ini atau melangkah jauh di Liga Champions.

Guehi, bagaimanapun, adalah bek Liga Primer yang sudah matang dan pemain reguler Inggris, dan situasi kontraknya membuat dirinya tidak jauh lebih mahal daripada dua pemain muda tersebut. Tawaran terakhir Liverpool sebesar £40 juta ($53,5 juta) ditolak oleh Palace, tetapi £45 juta ($60 juta) diharapkan cukup untuk mengamankan kepindahannya ke Anfield. Dan City akan gila jika tidak mencoba dan membajak transfer tersebut dan membawanya ke Etihad Stadium.

Guehi adalah tipe bek yang disukai Guardiola. Dia mahir membawa bola keluar dari belakang dan menemukan rekan setimnya dengan umpan jarak jauhnya. Dia juga memiliki kesadaran posisi yang luar biasa, yang berarti dia jarang harus melakukan tekel terakhir. Bisa dikatakan dia lebih mirip Paolo Maldini daripada Sergio Ramos.

Tapi ketika dibutuhkan, Guehi memiliki kecepatan untuk berlari kembali dan menyapu bola-bola liar, seperti ketika dia dengan tenang menggagalkan peluang Mohamed Salah di Community Shield. Dia juga mencegah Jeremie Frimpong melakukan akselerasi lebih jauh di sisi sayap berkat antisipasi yang cerdas. 

Seseorang mungkin mengatakan bahwa City sudah memiliki stok bek tengah yang cukup dan tidak perlu menghabiskan lebih banyak uang untuk Guehi. Bahkan setelah melepas Reis ke Girona, Guardiola memiliki enam bek tengah - Ruben Dias, Josko Gvardiol, Nathan Ake, John Stones, Manuel Akanji dan Khusanov - yang siap dimainkan. Namun hanya Dias dan Gvardiol yang benar-benar bisa diandalkan.

Stones hanya tampil enam kali sebagai starter di Liga Primer musim lalu karena, untuk musim kedua berturut-turut, ia dirundung cedera yang membuatnya harus menghadapi beberapa "hari gelap". Sementara itu, Ake hanya delapan kali menjadi starter di liga, mengalami lima periode absen yang berujung pada operasi kaki. 

Masalah kebugaran dua pemain tersebut menguji kesabaran Guardiola, yang mengatakan pada bulan April: "Nathan Ake dan John Stones cedera sepanjang musim. Saya telah mengatakan kepada klub bahwa hal terpenting adalah pemain mana yang dapat diandalkan untuk masa depan. Anda tidak bisa tampil jika Anda tidak bisa diandalkan, jika Anda cedera."

Selain itu, Akanji mengalami tiga kali absen, termasuk ketika ia absen selama dua bulan antara Februari dan April karena masalah otot. Memang, City terkadang kekurangan pemain bertahan musim lalu sehingga harus memanggil Jahmai Simpson-Pusey dari akademi.

Guardiola menemukan formula kemenangan menjelang akhir musim dengan Dias dan Gvardiol, yang terakhir kembali ke posisi alaminya sebagai bek tengah ketika Nico O'Reilly bergabung dengan tim di posisi bek kiri. Kedatangan Ait-Nouri menunjukkan bahwa Guardiola melihat pemain Kroasia dan Portugal tersebut sebagai pasangan jangka panjang di pusat pertahanan, namun jika salah satu dari pemain tersebut cedera, ia menghadapi risiko harus memainkan seseorang yang tidak dapat diandalkan untuk tetap fit seperti Ake, Stones, atau Akanji, atau seseorang dengan pengalaman di Liga Primer yang sangat minim seperti Khusanov. 

Namun, dengan mengontrak Guehi, City akan menjadi jauh lebih aman dan memastikan mereka terlindungi ketika cedera terjadi. Mereka juga akan memerlukan pertahanan yang lebih kuat, dengan Rodri yang masih belum sepenuhnya fit setelah cedera di Piala Dunia Antarklub sementara Mateo Kovacic juga absen hingga akhir September setelah menjalani operasi pada tendon Achilles-nya. 

Keberadaan Guehi juga akan memungkinkan Guardiola untuk menugaskan Gvardiol sebagai bek kiri demi keamanan ekstra jika Ait-Nouri membuat City terlalu menyerang dan rentan terhadap serangan balik.

Tapi City tidak hanya perlu merekrut Guehi untuk membuat mereka lebih kuat; mereka perlu bertindak untuk menghentikan Liverpool menjadi kekuatan yang tak terbendung. Sang juara mengakhiri musim dengan selisih 13 poin dari City bahkan setelah bersantai di beberapa pertandingan terakhir mereka, namun mereka telah tanpa ampun di bursa transfer, bertindak seolah mereka ingin menguasai gelar Liga Primer selama bertahun-tahun mendatang.

Tim asuhan Arne Slot mengalahkan City untuk mendapatkan Florian Wirtz dan kemudian merekrut Hugo Ekitike. Alexander Isak juga dirumorkan akan bergabung dengan The Reds dan melengkapi serangan yang sudah menakutkan, termasuk adanya Mohamed Salah. Mereka juga memperkuat posisi bek sayap dengan pembelian cerdas: Frimpong dan Milos Kerkez.

Satu-satunya area di mana mereka tampak rentan adalah di posisi bek tengah, dengan Palace mengekspos kelemahan mereka. Selain itu, bintang AC Milan Rafael Leao juga membuat mereka kelabakan di awal pramusim. Namun, jika Liverpool mendapatkan Guehi, sangat sulit membayangkan mereka tidak finis di posisi teratas lagi.

Pesannya, oleh karena itu, jelas: City perlu menggagalkan kesepakatan yang diharapkan Liverpool dengan Palace dan mendapatkan Guehi dari London Euston ke Manchester Piccadilly secepat mungkin. Pertahanan terbaik mereka melawan upaya Liverpool untuk mendominasi sepakbola Inggris adalah merekrut bek terbaik di negara tersebut sebelum rival terbesar mereka melakukannya.