Eks-Bintang Arsenal Meninggal Dunia, Manchester United Pertimbangkan Rombak Old Trafford

Insiden mengerikan yang merenggut nyawa Billy Vigar itu langsung memicu diskusi serius di kalangan Liga Primer Inggris terkait keamanan di perimeter stadion. Menurut laporan The Sun, Manchester United akan meninjau ulang seluruh struktur di sekitar lapangan Old Trafford, termasuk jarak antara area permainan dan papan iklan. 

Lapangan Setan Merah terakhir direnovasi pada 1990-an dan saat ini memiliki permukaan lapangan yang ditinggikan, dengan parit dangkal dan dinding penahan bata yang memisahkan rumput dari jalur jalan berlapis karet yang digunakan staf dan fotografer. Setelah tragedi terbaru ini, kekhawatiran menguat terkait jarak yang terlalu dekat antara permukaan keras dan papan iklan dengan lapangan permainan, terutama dalam insiden berkecepatan tinggi saat pemain terlempar ke luar batas lapangan.

Dalam forum suporter Man United baru-baru ini, seorang pendukung bertanya langsung kepada perwakilan klub apakah mereka akan "berinvestasi pada material transparan dan lembut" untuk melapisi atau menutupi papan iklan. Menanggapi meningkatnya kekhawatiran soal keselamatan, juru bicara klub menyampaikan pernyataan yang menegaskan komitmen Man United dalam melindungi pemain di semua level. “Kesehatan dan kesejahteraan seluruh pemain adalah hal yang paling utama. Kami akan meninjau risiko ini dan mengambil tindakan yang tepat,” ujarnya.

Kini, tinggal menunggu kapan pembicaraan antara insinyur stadion dan konsultan keselamatan dimulai untuk menentukan cara mengurangi risiko benturan—termasuk kemungkinan mengganti dinding bata dengan material berlapis bantalan atau memperluas jarak aman antara lapangan dan papan iklan. Ini menjadi salah satu evaluasi keselamatan terbesar terhadap lapangan permainan di Old Trafford dalam beberapa dekade terakhir.

Vigar disebut mengalami “cedera otak signifikan” pada September lalu. Ia dilarikan ke rumah sakit namun meninggal beberapa hari kemudian. Diyakini bahwa sang pemain menabrak tembok beton yang terletak sangat dekat dengan lapangan—struktur yang kini telah diruntuhkan oleh klub tuan rumah pasca insiden fatal tersebut. PSSI-nya Inggris (FA) telah mengumumkan akan melakukan investigasi keselamatan mendesak terhadap pagar pembatas dan struktur apa pun yang berada di sekitar lapangan di stadion-stadion level bawah dan non-liga di seluruh Inggris.

Ucapan belasungkawa mengalir deras. Arsenal menulis: “Semua orang di Arsenal hancur mendengar kabar mengejutkan bahwa mantan lulusan akademi kami, Billy Vigar, telah meninggal dunia. Doa kami bersama keluarga dan orang-orang terkasihnya saat ini. Beristirahatlah dengan tenang, Billy.”

Derby County juga menyampaikan, “Seluruh keluarga Derby County sangat berduka atas kepergian Billy Vigar. Billy sempat bersama Akademi kami pada paruh kedua musim 2022/23 dengan status pinjaman dari Arsenal, dan tampil beberapa kali untuk tim U-21. Doa kami menyertai keluarga dan teman-temannya di masa yang sangat sulit ini.”

Asosiasi Pesepakbola Inggris (PFA) menambahkan: “Semua orang di PFA terkejut mendengar kabar duka atas meninggalnya Billy Vigar. Ini adalah berita yang sangat menghancurkan, dan pikiran kami langsung tertuju kepada keluarga, teman, dan rekan setim Billy. PFA akan memberikan seluruh dukungan dan layanan yang kami miliki untuk mereka saat ini.”

FA turut menyampaikan melalui X: “Kami sangat berduka mendengar bahwa Billy Vigar telah meninggal dunia. Kami mengirimkan belasungkawa terdalam kepada keluarga, teman, orang-orang terkasih, dan semua pihak di Chichester City FC dalam masa yang sangat sulit ini.”

Keputusan Man United untuk bertindak muncul bukan hanya karena kematian tragis Vigar, tetapi juga setelah beberapa insiden nyaris celaka terjadi di Old Trafford sendiri. Pada 2019, dalam laga panas Liga Champions antara Man United dan Paris Saint-Germain, Angel Di María sempat didorong keras oleh Ashley Young hingga terlempar keluar lapangan dan menabrak papan iklan. Pemain yang pernah membela The Red Devils itu sempat mendapat perawatan di pinggir lapangan namun beruntung tidak mengalami cedera serius. Dan itu bukan satu-satunya kasus. Selama bertahun-tahun, banyak pemain yang terjatuh menghantam struktur keras di sisi lapangan Old Trafford setelah kehilangan keseimbangan atau didorong dalam kecepatan tinggi.

Langkah Man United berpotensi menjadi awal dari transformasi besar dalam standar pembangunan dan pemeliharaan stadion di seluruh Inggris. Tragedi Vigar telah membuka mata banyak pihak terhadap bahaya yang selama ini diabaikan—dan mungkin, pada akhirnya, akan membawa perubahan nyata yang bisa menyelamatkan nyawa.