"BODOH & Tidak Perlu!" - Arne Slot NGAMUK Ke Hugo Ekitike Gegara Kartu Merah Usai Cetak Gol Kemenangan Liverpool Vs Southampton Di Piala Liga

Hugo Ekitike memastikan kemenangan Liverpool atas Southampton dengan skor 2-1 pada putaran ketiga Piala Liga Inggris, Rabu (24/9) dini hari WIB. Striker Prancis itu melepaskan sontekan jarak dekat hasil umpan Federico Chiesa pada menit ke-85. Namun, karena sebelumnya sudah menerima kartu kuning karena melampiaskan frustrasi dengan memukul bola, ia mendapat kartu kuning kedua akibat selebrasi buka baju. Alhasil, Ekitike dipastikan absen saat The Reds dijamu Crystal Palace di Liga Primer Inggris akhir pekan ini.

Tanpa tedeng aling-aling, Arne Slot melabeli ulah striker barunya sebagai tindakan "bodoh".

"Itu tidak perlu dan bodoh," kata sang pelatih Liverpool usai pertandingan. "Kartu kuning pertamanya pun sudah tidak perlu dan bisa dibilang bodoh juga, karena seharusnya bisa mengendalikan emosi. Saya tahu betapa sulitnya menjadi seorang No. 9. Bek lawan bisa melakukan apa saja, tapi kalau Anda sedikit saja menarik baju atau mendorong langsung kena pelanggaran."

"Justru karena itu, yang terbaik adalah mengontrol emosi—dan kalaupun tidak bisa, lakukan dengan cara yang tidak berujung kartu kuning."

Slot menambahkan bahwa dirinya pun pernah merasakan hal serupa. “Saya pernah bilang setelah kena kartu merah lawan Everton, itu hal bodoh. Anda boleh mengekspresikan emosi, tapi kalau berujung kartu kuning atau merah, itu namanya bodoh. Dan itulah yang terjadi dengan kartu kuning pertamanya.”

Slot lantas menyinggung cara Ekitike merayakan golnya. "Kalau Anda mencetak gol di final Liga Champions menit ke-87 setelah melewati tiga pemain lalu menembak ke pojok atas gawang, mungkin saya bisa paham kalau Anda berpikir ‘ini semua tentang diriku, lihat apa yang kulakukan’," imbuh manajer asal Belanda itu. 

"Tapi saya orangnya kuno. Saya 47 tahun, sudah tua mungkin. Saya tidak pernah bermain di level ini, tapi saya pernah mencetak beberapa gol. Kalau saya mencetak gol seperti ini, saya akan langsung berbalik dan menghampiri—dalam hal ini—Federico Chiesa dan bilang, ‘gol ini karena dirimu, bukan aku’. Jadi ya, tidak perlu, tidak pintar. Kau menyebutnya bodoh, saya juga menyebutnya bodoh.”

Meski harus melawat ke Selhurst Park akhir pekan ini tanpa Ekitike, Liverpool masih memiliki sosok pemain termahal dalam sejarah sepakbola Inggris dalam diri Alexander Isak. Striker Swedia itu mengemas gol perdananya untuk The Reds pada laga yang sama, namun ditarik keluar di babak kedua, kemungkinan besar demi menjaga kebugarannya.