Benjamin Sesko, Gianluigi Donnarumma Dan Enam Pemain Yang Harus Direkrut Manchester United Demi Senangkan Bruno Fernandes

United tampil melawan Everton tanpa penyerang tengah murni. Meski mereka menunjukkan permainan menyerang yang mendebarkan saat transisi, mereka kekurangan titik tumpu di lini depan. Bukan rahasia lagi bahwa klub ingin merekrut striker lain setelah Rasmus Hojlund hanya mencetak empat gol Liga Primer musim lalu, dan Benjamin Sesko adalah target utama mereka.

United akan menghadapi persaingan ketat dari Newcastle untuk mendapatkan tanda tangan pemain Slovenia itu, dan harganya diperkirakan akan melebihi £70 juta ($93 juta). Namun, tidak ada gunanya United berinvestasi begitu besar di lini serang tanpa memiliki striker andal yang memimpinnya, dan Sesko, mesin gol RB Leipzig, adalah pencetak gol terbanyak di bawah usia 23 tahun di lima liga top Eropa.

Ada banyak pertanyaan mengenai kelayakan Andre Onana untuk tetap menjadi kiper United, bahkan sebelum ia cedera di minggu pertama latihan dan diragukan tampil saat musim dimulai. Meski begitu, pemain internasional Kamerun ini masih merupakan kiper terbaik di dalam skuad, karena Altay Bayindir tampak goyah saat imbang melawan Everton, dan Tom Heaton, yang akan berusia 40 tahun April mendatang, jelas merupakan pilihan ketiga.

United sempat dikaitkan dengan Emiliano Martinez dari Aston Villa di awal musim panas, tetapi ia dianggap terlalu mahal. Sementara itu, kiper internasional ternama lainnya muncul di bursa transfer: Gianluigi Donnarumma akan memasuki tahun terakhir kontraknya dengan Paris Saint-Germain dan statusnya sebagai pilihan utama Luis Enrique terancam oleh kedatangan Lucas Chevalier dari Lille.

Kiper raksasa asal Italia ini adalah tipe penjaga gawang yang terbukti dan sering meraih gelar yang tampaknya disukai oleh pelatih Ruben Amorim. Jika harganya turun lebih jauh di minggu-minggu terakhir jendela transfer, United disarankan untuk segera merekrutnya.

Meski United telah menghabiskan banyak uang untuk lini serang, mereka mengabaikan lini tengah. Pertandingan melawan Everton menggarisbawahi betapa ringkihnya mereka di tengah lapangan. Kobbie Mainoo adalah pesepakbola yang sangat berbakat, tetapi ia kurang memiliki kekuatan fisik dibandingkan beberapa rekannya. Sementara itu, Manuel Ugarte, yang kehilangan bola hingga berbuah gol pertama The Toffees, tidak terlalu meyakinkan di musim pertamanya di Liga Primer. Bahkan, Amorim mencoretnya dari tim untuk final Liga Europa melawan Tottenham.

Ada sosok yang sangat dikenal oleh sang pelatih yang bisa menjadi pilihan menarik. Morten Hjulmand adalah pemain yang direkrut Amorim untuk menggantikan Ugarte di Sporting CP pada 2023 ketika pemain Uruguay itu pergi ke PSG, dan Hjulmand membantu tim asal Lisbon itu memenangkan gelar liga Portugal dua kali berturut-turut.

Pemain internasional Denmark ini tidak akan kesulitan beradaptasi dengan sistem pelatih dan akan tersedia dengan harga sekitar £40 juta ($53 juta). Satu-satunya kekhawatiran adalah statistik umpannya jauh lebih rendah selama pertandingan Sporting di Liga Champions, dan ia bisa kesulitan beradaptasi dengan intensitas Liga Primer, sama seperti yang dialami Ugarte.

Mengingat preferensi Amorim untuk merekrut pemain yang sudah siap bermain di Liga Primer seperti Mbeumo dan Cunha, langkah untuk mendapatkan Carlos Baleba dari Brighton akan memiliki risiko yang lebih rendah daripada Hjulmand. Pemain internasional Kamerun itu memberi pelajaran pada Mainoo dan Ugarte dalam kemenangan 3-1 The Seagulls di Old Trafford musim lalu, pertandingan yang sama yang membuat Amorim marah hingga membanting televisi di ruang ganti.

Baleba akan menelan biaya sekitar £70 juta ($93 juta), tetapi mantan bek United Rio Ferdinand percaya itu adalah harga yang pantas dibayar, bahkan dengan mengorbankan perekrutan penyerang tengah seperti Sesko.

"Apakah saya akan merekrut seorang penyerang nomor sembilan yang saya tidak yakin, yang masih muda, kurang berpengalaman, atau saya akan mendapatkan Baleba dengan pengalaman Liga Primer dan tahu apa yang bisa dia lakukan di sini? Saya pilih Baleba, maaf," kata Ferdinand di kanal Youtube-nya. "Saya pikir dia akan memberikan dampak besar pada skuad ini, pada tim ini. Anda juga membebaskan beberapa orang di lini tengah dari tanggung jawab bertahan karena saya pikir dia sangat aktif. Dia bisa melakukan segalanya."

Jika United mencari pemain yang sedang naik daun yang bisa mereka dapatkan tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam, maka mereka tidak perlu mencari lebih jauh dari Javi Guerra. Gelandang box-to-box berusia 22 tahun ini telah mengunci posisinya di tim inti Valencia dalam dua musim terakhir dan telah berkembang menjadi salah satu pemain paling berpengaruh di klub yang sedang krisis tersebut.

Valencia berharap bisa mengikat Guerra dengan kontrak baru, tetapi ia telah menolak tawaran pertama mereka. Ketidakstabilan finansial raksasa yang sedang terpuruk itu memberi United keuntungan besar dibandingkan dengan target gelandang mereka yang lain, karena tawaran sekitar £20 juta ($26,6 juta) diyakini cukup untuk mendapatkan tanda tangannya.

Lucien Agoume sudah lama menjadi sorotan, setelah direkrut oleh Inter saat berusia 17 tahun setelah bersinar bersama Sochaux. Namun, ia hanya bermain empat kali untuk Nerazzurri, dan bergabung secara permanen dengan Sevilla tahun lalu hanya dengan €8 juta setelah masa peminjaman dan sebelumnya bermain untuk Spezia, Brest, dan Troyes.

Nilai Agoume meroket setelah penampilan yang sangat impresif di Kejuaraan Eropa U-21, di mana ia memperkuat reputasinya sebagai perebut bola yang agresif selama perjalanan Prancis ke semi-final di Slowakia. Ia juga memiliki kemampuan untuk melepaskan umpan-umpan jarak jauh yang membelah pertahanan. Agoume diyakini sempat menjadi target Arsenal tetapi telah hilang dari radar The Gunners sejak mereka merekrut Christian Norgaard. Pemain berusia 23 tahun ini berada dalam kisaran harga yang sama dengan Guerra, tersedia dengan harga sekitar £20 juta ($26,6 juta).