Dikonfirmasi, Granit Xhaka Akan KEMBALI Ke Arsenal Akhir Tahun!

Granit Xhaka berencana untuk menghadiri pertandingan Arsenal melawan West Ham United pada 29 Desember di Liga Primer Inggris, dan akan menggunakan kunjungan itu untuk mengucapkan selamat tinggal kepada insan-insan The Gunners setelah ia hijrah ke Bayer Leverkusen pada bursa transfer musim panas.

Dalam wawancarnya bersama The Athletic, Xhaka buka-bukaan soal keputusannya meninggalkan Arsenal dan mengaku bakal pergi dari Emirates lebih dini lagi andai tak dicegah Mikel Arteta.

Dicoret sebagai kapten dan semakin dekat dengan pintu keluar, Xhaka membeberkan pembicaraan yang mengubah nasibnya di Arsenal saat Arteta mengambil alih jabatan manajer pada Desember 2019.

"Saya tak kebayang akan bermain untuk Arsenal lagi," jelas Xhaka. "Saya bilang padanya, 'Saya cuma ingin berada di tempat di mana fans tidak mencerca saya'. Tapi dia sangat meyakinkan. Untuk pertama kalinya dalam hidup, saya mengambil keputusan tanpa membicarakannya dengan keluarga saya terlebih dahulu. Saya berdiri dan berkata, 'Oke, saya akan bertahan'. Kami lalu berpelukan dan, sejak saat itu, saya kembali berlatih dan seolah tidak pernah terjadi apa-apa."

Xhaka berhasil merebut kembali posisinya di starting XI dan berperan penting saat Arsenal menjadi pesaing juara musim lalu. Tapi ia lantas berbicara dengan Edu pada penghujung musim 2022/23, dan direktur olahraga The Gunners itu enggan menyodorinya kontrak baru.

“Di satu sisi saya agak sedih," aku Xhaka. "Tapi di sisi lain saya juga cukup bahagia karena saya tak suka ketidakpastian itu."

"Rencana Leverkusen untuk saya jelas. Meninggalkan Arsenal setelah tujuh tahun tidaklah mudah dari segi emosional, setelah segala hal-hal baik dan buruk yang terjadi, tetapi itu adalah keputusan yang tepat. Saya bahagia ini berjalan dengan baik."

Menyoal rencananya untuk kembali ke Arsenal di laga West Ham bareng istrinya, Leonita Lekaj, gelandang Swiss itu menambahkan: "Ini akan menjadi kesempatan kami untuk mengucapkan selamat tinggal pada para pemain, staf, dan fans dengan sepantasnya."

Kebangkitan Xhaka di Arsenal menjadi salah satu kisah paling inspiratif musim kemarin. Ia kehilangan jabatan kapten dan bahkan dicemooh penggemarnya sendiri pada akhir 2019, tetapi dukungan Arteta dan tekad bajanya membawanya berperan vital dalam kembalinya The Gunners ke papan atas sepakbola Inggris. Setelah peristiwa itu, Xhaka bertahan hingga tiga musim di Emirates sebelum akhirnya hengkang sebagai salah satu pemain kesayangan para Gooners.

Gelandang Swiss itu selalu tampil di semua laga Leverkusen musim ini, dan armada Xabi Alonso itu masih tak terkalahkan dalam 25 pertandingan di tiga kompetisi. Xhaka masih harus menemani Die Schwarzroten menjamu Bochum, Kamis (21/12) dini hari WIB, di Bundesliga sebelum bertolak ke London untuk berjumpa kawan-kawan lamanya.