Arsenal dilaporkan serius mempertimbangkan perekrutan sensasi Bologna Joshua Zirkzee di bursa transfer Januari ini.
Sang penyerang memiliki nilai klausul pelepasan sebesar £34,3 juta di dalam kontraknya. Namun, klausul itu terbilang sangat spesifik.
Di dalamnya tertera bahwa hanya Bayern Munich yang bisa mengaktifkan klausul pelepasan itu, seiring raksasa Bundesliga Jerman ini menjual Zirkzee ke Bologna pada 2022 silam.
Dengan demikian, tim-tim lain perlu melakukan negosiasi, yang berarti Arsenal harus berhadapan dengan Bayern di luar lapangan dan membayar nominal yang mungkin melebihi nilai klausul rilis Zirkzee saat ini.
"Itu hanya berlaku bagi Bayern Munich," tegas direktur olahraga Marco Di Vaio kepada La Gazzetta dello Sport, saat ditanya mengenai potensi transfer Zirkzee.
"Kami belum menerima panggilan telepon apa pun untuk Zirkzee," lanjutnya.
Di Vaio tegas bahwa Zirkzee tidak akan dijual dalam waktu dekat, berapa pun harga yang ditawarkan klub-klub peminat, termasuk raksasa London Utara tersebut.
"Bagaimana juga, kami tidak akan menjawabnya [ketertarikan klub peminat]. Joshua tidak terlihat seperti pemain mana pun, sebuah karya yang unik," tandas Di Vaio.