Footer Banner EPLGetty, Goal

Tottenham Hotspur Tersingkir, Mauricio Pochettino Salahkan Aturan Baru Gol Tandang

Manajer Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino menilai timnya sedang sial karena gol tandang yang mereka punya atas Chelsea sudah tidak berlaku lagi di semi-final Piala Liga musim ini.

Menyimpan keunggulan 1-0 atas Chelsea di leg pertama semi-final, Tottenham lantas takluk 2-1 dalam leg kedua yang digelar di Stamford Bridge, Jumat (25/1) dini hari WIB.

Dengan skor agregat 2-2, pertandingan pun dilanjutkan tanpa babak perpanjangan waktu dan langsung diadakan adu penalti di mana The Lilywhites harus mengakui keperkasaan Chelsea 4-2.

Padahal, jika skenario serupa terjadi pada musim 1980/81 hingga musim 2017/18, Tottenham-lah yang bakal melaju ke final karena unggul agresivitas gol tandang. Sayang, Piala Liga 2018/19 sudah tak lagi mengadopsi aturan tersebut. Spurs pun tersingkir dan Pochettino kecewa.

"Di Copa del Rey atau kompetisi lain di Eropa, jika Anda mencetak gol tandang dan skor agregat 2-2 selama 180 menit, maka Anda yang berhak lolos. Mereka mengubah aturan ini dan sekarang kami harus tersingkir karenanya. Kami sedikit sial," katanya selepas laga.

Chelsea Tottenham Carabao CupGetty Images

"Saya kecewa karena kalah dengan cara seperti ini. Kami sudah bertarung secara berani. Setelah di babak pertama tertinggal 2-0, di babak kedua kami menampilkan salah satu performa terbaik kami di musim ini."

"Meski demikian, saya tetap bangga. Kami punya pemain dan skuat yang hebat. Namun, kekalahan ini jangan dijadikan alasan. Ini akan membuat kami lebih kuat. Masih ada tiga kompetisi lain untuk dimainkan," imbuh Pochettino.

Tottenham mendapat kabar buruk lanjutan di laga ini setelah Ben Davies dan Moussa Sissoko harus ditarik keluar karena cedera minor. Keduanya berpotensi menambah panjang daftar absensi Spurs yang sudah ditinggal Harry Kane, Dele Alli, dan Son Heung-min.

Footer Banner EPL
Iklan