PSIS Semarang menegaskan ingin berprestasi lebih baik pada musim ini. Setelah berhasil finis di posisi kesepuluh klasemen akhir musim lalu, tak ingin terlalu muluk mereka optimistis setidaknya bisa menembus delapan besar klasemen di Liga 1 2019.
PSIS menyadari hal itu tidak mudah. Maka itu, mereka pun berbenah dengan memperkuat skuat yang tentunya berimbas pada membengkaknya anggaran.
"Untuk nominalnya saya tidak bisa ungkapkan, yang pasti lebih besar," ujar A.S. Sukawijaya, CEO PSIS.
Para pemain berpengalaman yang telah berhasil mereka rekrut di antaranya Septian David Maulana, Shohei Matsunaga, hingga Wallace Costa. Namun, mereka masih memiliki kendala lantaran kehilangan salah satu andalan di lini depan dalam beberapa bulan ke depan, yakni Claudir Marini Junior.
Absennya Marini coba ditutupi dengan meminjam Silvio Escobar dari Persija Jakarta.
PELATIH
GOAL IndonesiaJafri Sastra kembali diberikan kepercayaan untuk menukangi PSIS pada musim ini, setelah berhasil mengangkat tim pada musim lalu dari jurang degradasi hingga finis di posisi kesepuluh.
Jafri pun sejauh ini cukup puas dengan perkembangan positif yang ditunjukkan para pemainnya. Apalagi pada laga uji coba terakhir mereka berhasil menumbangkan Arema FC dengan skor 2-0.
"Pemain saya lihat sudah siap bersaing merebut tempat di tim utama. Mereka akan membuktikan kualitas teknik dan mental sepanjang kompetisi," ucap Jafri.
Di sisa waktu yang ada, Jafri yang kerap mengandalkan strategi 4-2-3-1 dan 4-3-3 itu pun terus memperbaiki kekurangan yang ada di timnya agar lebih siap dalam menghadapi kompetisi.
PEMAIN KUNCI
Hari Nur Yulianto tampaknya bakal kembali diandalkan oleh PSIS pada musim ini. Hari Nur diharapkan bisa terus mempertajam lini serang tim.
Dia adalah pemain yang dikenal punya kecepatan dan kerap menyisir pertahanan lawan dari sisi sayap. Musim lalu, dia berhasil melesakkan 12 gol dan menjadi topskor kedua klub di bawah Bruno Silva.
Punya pergerakan yang agresif, pemain berusia 29 tahun itu tampaknya bakal kembali menjadi salah satu momok yang menakutkan bagi pertahanan lawan.
SKUAT
GoalKiper: Joko Ribowo, Jandia Eka Putra, Muhamad Fadli, Endang Subrata
Bek: M. Hidayatulloh, Wallace Costa, Fauzan Fajri, Frendi Saputra, M. Rio Saputro, Akbar Riansyah, Soni Setiawan, Safrudin Tahar, Ganjar Mukti, Aqsha Prawira, Kelvin Wopi, Fredyan Wahyu Sugiyantoro
Tengah: Jawad Jazil, Tegar Infantrie, Muhamad Yunus, Patrick Mota, Arthur Bonai, Septian David Maulana, Heru Setyawan, Eka Febri Yogi Setiawan, Shohei Matsunaga, Bayu Nugroho
Depan: Claudir Marini Junior, Komarudin, Aldaier Makatindu, Hari Nur Yulianto, Silvio Escobar
Goal Indonesia