Romelu Lukaku Belgium 2019Getty Images

Roberto Martinez: Ini Kali Pertama Saya Lihat Romelu Lukaku Bebas & Bahagia

Pelatih Belgia Roberto Martinez menyebut Romelu Lukaku siap untuk menghadapi tantangan baru seiring yang bersangkutan merasa bebas dan bahagia.

Lukaku, yang sempat menjalani saga transfer pada musim panas kemarin, akhirnya mengamankan kepindahan ke Inter Milan dari Manchester United, dan sejauh ini ia telah mengemas dua gol dari dua penampilan bersama Nerazzurri di Serie A.

Pemain berusia 26 tahun itu dilewatkan Martinez saat Belgia menang 4-0 atas San Marino dalam lanjutan kualifikasi Euro 2020, Sabtu (7/9) dini hari WIB kemarin, namun ia tak ragu menyebut sang penyerang kini seperti terlahir kembali.

Artikel dilanjutkan di bawah ini

“Ini adalah kali pertama saya melihat dia bebas dan bahagia,” kata Martinez kepada wartawan jelang duel timnya melawan Skotlandia, Selasa (10/9) dini hari WIB. “Setelah beberapa kamp latihan, saya belum pernah melihat Rom sefokus ini, sebahagia ini, dan sesegar ini dengan tantangan baru.

“Saya kira dia sekarang siap untuk menghadapi salah satu babak terbesar dalam kariernya dengan kepindahan ke Inter Milan. Dan dia sangat bersemangat untuk tampil baik bersama tim nasional, jadi saya sangat terkesan dengan kebahagiaannya dan cara dia menatap sepakbola ke depan.

“Romelu adalah salah satu pesepakbola modern yang lahir dengan perhatian, dengan media mengikuti dia sejak usia 16 tahun di Belgia – dia memiliki banyak kru media yang mengikutinya untuk melihat apa yang dia lakukan.

“Dia dahulu bermain untuk tim dengan ekspektasi untuk menang di Anderlecht dan partisipasi di Liga Champions [menjadi puncaknya].

“Kemudian dia mengamankan transfer besar ke Chelsea. Seperti yang kalian tahu, dia juga pernah di West Brom, kemudian transfer besar ke Everton, transfer besar lainnya ke Manchester United dan sekarang ke Inter.

“Romelu tidak terpengaruh, dia adalah salah satu pemain paling bersemangat yang bisa Anda temui. Hidupnya untuk sepakbola, dia hidup hanya untuk mencetak gol dan menjadi efektif untuk tim nasional dan di level klub.”

Iklan