Ilkay Gundogan pernah menjadi target utama Manchester United ketika masih ditangani Sir Alex Ferguson yang kemudian pensiun pada 2013.
Ferguson menutup kariernya sebagai manajer United setelah mempersembahkan titel Liga Primer Inggris 2012/13. Di saat yang sama, itu merupakan musim terakhir Paul Scholes sebagai pemain di Old Trafford.
Eks staf pelatih United, Rene Meulensteen mengungkapkan bahwa sejatinya Ferguson menginginkan Gundogan sebagai suksesor Scholes.
Red Devils beberapa kali memantau langsung perkembangan sang penggawa internasional Jerman di Borussia Dortmund. Namun bukannya menjadi pengganti Scholes, Gundogan justru kemudian hijrah ke Manchester City, yang merupakan rival sekota United pada 2016 lalu.
"Jika Fergie terus melanjutkan kariernya sebagai manajer, maka kami akan menambah kualitas tim, mungkin beberapa energi lagi," ungkap Meulensteen kepada Evening Standard. "Saya tak mengatakan skuat menua, tapi lebih dewasa."
Pertandingan berikutnya
"Saya yakin jika Fergie bertahan maka kontinuitas dan stabilitas klub akan terjaga dan United akan tetap berkompetisi untuk titel."
"Kami pada waktu itu mengamati Gundogan di Dortmund dan [Marco] Reus di saat bersamaan. Kami melihat Gundogan mirip Scholes, bisa menjaga bola, berpikir cepat dan mengantur tempo."
United kemudian finis ketujuh pada musim pertama selepas ditinggal Ferguson dan Scholes, dengan mengalami kampanye buruk di bawah arahan David Moyes yang hanya bertahan selama sepuluh bulan.
