Gabriel Jesus mengucapkan terima kasih kepada Manchester City dalam pesan perpisahan yang emosional, karena striker Brasil itu sekarang berharap untuk mengejar "mimpi baru" dengan Arsenal.
Sebuah saga transfer berlarut-larut yang melibatkan pemain depan berusia 25 tahun telah ditutup, dengan The Gunners secara resmi mengumumkan transfernya senilai £45 juta pada musim panas ini.
Jesus menuju ke Emirates Stadium setelah menjalani lima setengah tahun di Etihad Stadium yang ditandainya dengan pencapaian 95 gol dalam 236 penampilan, sukses meraih empat gelar Liga Primer Inggris, satu Piala FA dan tiga Piala Liga.
Mengapa Gabriel Jesus pindah dari Man City ke Arsenal?
Meski Pep Guardiola masih kerap mengandalkannya, Jesus terpaksa pindah karena City baru saja mendatangkan striker baru, yakni bintang internasional Norwegia, Erling Haaland pada musim panas ini.
Arsenal siap untuk menjadikannya penyerang utama, dengan pemain internasional Brasil itu menyambut tawaran mereka dengan tangan terbuka dan siap memulai babak baru dengan klub London utara.
Ia mengunggah pesan perpisahannya kepada City dalam sebuah video di media sosial: "Anak kecil dari Jardim Peri, di utara Sao Paulo, bermimpi. Ketika saya masih kecil, saya hanya ingin bermain sepakbola. Mimpi itu menjadi kenyataan."
"Saya ingin menaklukkan Brasil, dan saya melakukannya. Saya ingin mewakili negara saya, dan saya melakukannya. Jadi, telepon berdering. Di sisi lain dari garis itu adalah mimpi baru. Satu yang bahkan belum saya impikan."
"Ketika saya sadar, saya ada di sini. Di Manchester, mengenakan seragam City. Di sini saya mengalami semuanya. Saya menangis, saya tersenyum, saya menang, saya bahagia, saya belajar."
"Saya bermimpi untuk menaklukkan, dan kami melakukannya. Saya mengalami semua yang saya inginkan."
"Terima kasih, City. Karena telah menjadi hidup saya selama lebih dari lima tahun."
"Bocah dari Jardim Peri tidak akan pernah berhenti bermimpi. Saatnya menjalani mimpi baru."
Akankah Gabriel Jesus sukses di Arsenal?
Jesus sekali lagi akan memakai jersey nomor 9 saat bergabung dengan klub barunya, yang berarti ia akan menjadi tumpuan utama lini depan Arsenal.
Rekornya tidak diragukan lagi, dengan 58 gol di Liga Primer serta 19 lainnya dalam 56 pertandingan internasional bersama negaranya.
Ia akan mendapat banyak dukungan di sepertiga akhir dengan Bukayo Saka, Martin Odegaard dan Emile Smith Rowe siap memberikan amunisi untuk memungkinkannya berkembang.
Juga ada Piala Dunia 2022 yang harus dipikirkan oleh Jesus, yang penting baginya untuk bermain dan mencetak gol secara teratur agar memikat perhatian pelatih Brasil, Tite.
Mikel Arteta akan memberikan kesempatan baginya untuk beradaptasi selama pramusim, sementara debut kompetitif untuk The Gunners mungkin akan dilakukannya dalam laga pembuka Liga Primer 2022/23 lawan Crystal Palace pada 5 Agustus.