Ernesto Valverde tidak mau melihat pelatih mana pun dipecat setelah Barcelona mengunci kemenangan masif 5-1 atas Real Madrid besutan Julen Lopetegui .
Blaugrana mendominasi El Clasisco, Minggu (28/10), untuk mendorong Lopetegui ke tubir jurang setelah spekulasi pemecatannya berhembus kencang sebelum kick-off.
Namun, meski Valverde puas dengan kemenangan telak, yang diinspirasi hat-trick Luis Suarez, ia turut berempati pada nasib Lopetegui.
“Saya tahu seperti apa rasanya berada di situasi sulit, di mana hasil tidak kunjung datang,” kata Valverde.
“Semuanya fokus pada pelatih. Inilah yang terjadi dalam sepakbola. Saya menempatkan diri sendiri pada posisinya, dan saya tahu ia menjalani momen sulit.
Pertandingan berikutnya
“Apa yang terjadi pada Lopetegui dapat terjadi pada saya dalam tiga pekan. Begitulah – kami diekspos sebagai pelatih. Saya mendoakan yang terbaik untuk Julen.
“Saya tidak akan berkomentar soal apakah ia pantas dipecat atau tidak. Saya tidak mau melihat pelatih mana pun dipecat, tidak Lopetegui, tidak pelatih Huesca, tidak pelatih Granada dan, tentu saja tidak pelatih Barca.”
Ditanya apakah Madrid tersingkir dari persaingan gelar, ia menjawab: “Tentu saja tidak, ini baru pekan kesepuluh.
“Mereka tidak akan membuat kesalahan yang sama seperti tahun lalu, di mana setelah Supercopa, kami tampak tersingkir dari segalanya.”
Getty, Goal
.jpg?auto=webp&format=pjpg&width=640&quality=60)
