Ditanya Soal Penghapusan VAR, Ini Jawaban Realistis Bos Liverpool Jurgen Klopp

Liverpool dan VAR sempat menjadi berita utama pada bulan September lalu setelah gol yang dicetak oleh Luis Diaz ke gawang Tottenham Hotspur dianulir karena offside. Manajer The Reds Jurgen Klopp sangat marah pada saat kejadian tersebut, menuntut peninjauan kembali setelah gol Diaz tidak disahkan. Pekan ini semakin banyak diskusi seputar VAR ketika Arsenal kebobolan gol yang dipertanyakan saat melawan West Ham. Mengingat kontroversi yang terjadi di sepanjang musim ini, Klopp ditanya apakah otoritas sepakbola Inggris harus menghapus VAR.

Berbicara jelang duel Liverpool melawan Newcastle United, Klopp berbicara dalam konferensi persnya: "Saya rasa saya tidak seharusnya menjawab pertanyaan ini. Anda tahu, bukan seperti ini cara Anda memanfaatkan saya. Saya terlalu sering memberi Anda kesempatan untuk menggunakan pernyataan saya, dan kemudian dimaksudkan untuk mengatur hal-hal yang kita diskusikan menjadi tidak menarik lagi. Itu hanya apa yang dikatakan Klopp, dan itu jelas tidak membantu. Dan itu yang saya tidak bisa."

"Maksudnya bukan seperti itu? Tapi itu akan tetap digunakan. Kami setuju? Apa yang saya katakan sekarang adalah, 'kata Klopp', dan masalah ini kita semua lihat setiap hari, hampir setiap kali kita menonton pertandingan dan berpikir, 'Baik, bagaimana mungkin?' Dua gol kami dianulir, menurut saya, keduanya merupakan gol yang sah di semua negara."

"Kita bisa bicara terus-terusan, kita sudah mengetahuinya. Pihak berwenang mungkin sudah mengetahuinya. Apa maksudnya? Tapi mereka harus berani. Maksudnya apa?"

"Singkirkan VAR? Ya Tuhan. Menghapus VAR. Tidak. Menggunakan VAR dengan lebih baik mungkin adalah hal yang benar dan saya pikir itu bisa dilakukan."

Awal bulan ini, tim asuhan Klopp juga mengalami kontroversi VAR lainnya ketika mereka menghadapi Arsenal asuhan Mikel Arteta dan Liverpool tidak diberikan penalti setelah handball Martin Odegaard di dalam kotak penalti. Meski begitu, The Reds tetap duduk di puncak klasemen liga setelah Arsenal kalah 2-0 dari West Ham.

Liverpool akan mencoba memulai tahun 2024 dengan meraih kemenangan atas Newcastle United saat keduanya berhadapan di Anfield, (2/1) dini hari WIB, sebelum Mohamed Salah bergabung dengan Mesir menjelang Piala Afrika.