VIDEO RESMI: Thiago Silva Tinggalkan Chelsea, Tapi Bersumpah Akan Kembali

Thiago Silva hijrah ke Chelsea secara cuma-cuma pada 2020, setelah kontraknya di Paris Saint-Germain berakhir. Ia diikat kontrak jangka pendek yang terus diperpanjang oleh The Blues,namun kini kedua belah pihak sepakat untuk saling berpisah di 2024.

"Saya membayangkan segala yang saya jalani di sini selama empat tahun, saya selalu memberikan segalanya. Tapi sayangnya semua memiliki awal, tengah, dan akhir."

"Bukan berarti ini menjadi akhir segalanya. Saya pergi dengan pintu terbuka lebar-lebar, agar saya bisa kembali dalam waktu dekat, meski dengan peran yang berbeda."
"Perpisahan adalah untuk mereka yang pergi dan tak kembali. Saya berniat kembali suatu hari nanti."

Silva akan memasuki usia kepala empat September nanti dan dikabarkan akan pulang ke Brasil setelah sebelumnya pernah berkata ingin mengakhiri kariernya di tempat segalanya dimulai: Fluminense. Ia akan pulang ke tanah air setelah menciptakan berbagai kenangan indah di Stamford Bridge.

Silva berbicara di laman resmi klub: “Chelsea sangat berarti buat saya. Saya kemarin dengan niatan hanya bertahan satu tahun dan ternyata jadi empat tahun. Bukan cuma untuk saya tapi juga untuk keluarga saya. Putra saya bermain untuk Chelsea dan adalah kebanggaran besar untuk menjadi bagian dari keluarga Chelsea – putra-putra saya ada di sini. Saya harap mereka bisa melanjutkan karier mereka di sini, di klub pemenang yang menjadi impian banyak pemain."

"Saya rasa dalam segala yang saya lakukan di sini selama empat tahun, saya selalu memberikan segalanya. Tapi sayangnya semua memiliki awal, tengah, dan akhir. Bukan berarti ini menjadi akhir segalanya. Saya pergi dengan pintu terbuka lebar-lebar, agar saya bisa kembali dalam waktu dekat, meski dengan peran yang berbeda. Tapi...cinta yang tak bisa digambarkan. Saya cuma bisa berterima kasih."

"Ketika saya pertama tiba, situasinya sedang pandemi jadi tak ada fans di stadion. Tapi lewat media sosial, ini menjadi sesuatu yang sangat spesial buat saya dan ketika para suporter kembali ke stadion dan kehidupan berjalan seperti sediakala, saya mulai merasakan kasih sayang yang besar dan respek terhadap kisah saya dan awal karier saya di sini."

"Mengucapkan selamat tinggal di situasi yang normal saja sudah sulit sekali, tetapi ketika saling cinta, sulitnya tambah luar biasa. Tapi sekali Biru, selalu Biru. Bagaimana saya tiba di sini, dengan dukungan klub, saya tiba sebagai pemimpin meski sempat enggan karena merupakan pemain baru. Selalu sulit mengintegrasikan diri sedikit demi sedikit, tetapi saya menjadi bagian dari kelompok ini dan [Frank] Lampard sangat berperan di dalamnya. Saya sangat berterima kasih padanya."

"Ini adalah sebuah impian. Itu pasti. Tak pernah, bahkan di imajinasi terliar saya, saya bisa mencapai hal besar dan menjuarai salah satu gelar profesional terbaik, Liga Champions, di salah satu klub terbesar di dunia."

"Perpisahan adalah untuk mereka yang pergi dan tak kembali. Saya berniat kembali suatu hari nanti."

Silva mencatatkan 151 penampilan buat Chelsea. Ia membantu The Blues menjuarai Liga Champions, Piala Super UEFA, dan Piala Dunia Antarklub namun mungkin sudah memainkan laga terakhirnya sebagai pemain Chelsea usai mengalami cedera di laga kontra Aston Villa.