- Man United takluk 1-0 di tangan Spurs
- Tampil buruk di final Liga Europa
- Amorim akui siap dipecat
Getty Images Sport
Getty Images SportArtikel berlanjut di bawah
Artikel berlanjut di bawah
Artikel berlanjut di bawah
Ruben Amorim melontarkan pernyataan tegas setelah Manchester United asuhannya kalah 1-0 dari Tottenham di final Liga Europa di San Mames, Kamis (22/5) dini hari WIB. Dalam laga besar tersebut, The Red Devils tampil mengecewakan, sementara Spurs mencetak satu-satunya gol lewat Brennan Johnson di akhir babak pertama dan berhasil mempertahankan keunggulan hingga akhir laga. Sejak menggantikan Erik ten Hag pada November lalu, Amorim belum mampu membawa perbaikan signifikan, sehingga posisinya kini mulai dipertanyakan.
Getty Images SportDalam konferensi pers pasca-pertandingan, Amorim mengatakan: "Jika dewan klub dan para suporter memutuskan saya bukan orang yang tepat, besok saya akan pergi tanpa kompensasi. Tapi saya tidak akan mundur."
Ia menambahkan: "Kami harus menerima kekalahan ini. Saya rasa jelas bahwa kami adalah tim yang lebih baik, tapi kami tidak bisa mencetak gol. Kami memang tidak tampil sempurna hari ini, tapi kami lebih baik dari tim lawan. Ada hari-hari di mana kami benar-benar bermain buruk, tapi hari ini bukan salah satunya."
Kekalahan di final ini semakin memperparah musim terburuk dalam sejarah modern Manchester United, yang kini terpuruk di peringkat ke-16 klasemen Liga Primer Inggris. Di sisi lain, Tottenham berhasil memanfaatkan kesempatan ini untuk memperbaiki musim yang tak kalah ambyar, mengingat mereka tertinggal satu poin di bawah Setan Merah. Kini mereka sukses meraih trofi besar pertama sejak 17 tahun sekaligus mengamankan tiket ke Liga Champions musim depan.
Getty/GOALMan United berpeluang disambut atmosfer toksik di Old Trafford saat menjamu Aston Villa pada pekan terakhir Liga Primer Inggris, Minggu (25/5) nanti. Mereka bakal berharap bisa menutup musim ini dengan sedikit rasa bangga — meski sangat kecil.