Pengakuan Jujur Ruben Amorim, Inikah Sebab Manchester United Dibantai Bournemouth 3-0?

Ruben Amorim menyalahkan faktor rasa gugup sehingga Manchester United asuhannya dibantai Bournemouth 3-0 di Old Trafford, Minggu (22/12). Dean Huijsen membuka skor via tandukan hasil set-piece, sebelum Justin Kluivert mengonversi penalti, dan Antoine Semenya melengkapi pembantaian tak lama kemudian. Pasca-laga, sang manajer mencoba menjelaskan mengapa The Red Devils bisa remuk di kandang sendiri.

Amorim berbicara kepada wartawan: "Kalau kalian menyimak pertandingan, kami sebenarnya tidak kebobolan satu pun peluang sebelum akhirnya kemasukan gol pertama, kami juga menciptakan peluang. Andai kami yang mencetak gol pertama, maka pertandingan akan berbeda. Kami ingin mencetak gol tetapi kami terlalu gugup. Ini harus dilawan."

"Setelah penalti, kami harus bisa mengendalikan laga dengan lebih baik karena situasi itu sangatlah sulit. Kami harus bisa mengendalikan momen itu dengan lebih baik."

"Kami harus fokus pada pekerjaan alih-alih pada apa yang dirasakan di stadion. Ini satu-satunya cara yang saya tahu untuk membuat pemain saya fokus. Kami harus menderita lagi, tapi kami akan berusaha keras untuk menang. Kami akan melakukannya sampai akhir."

Man United bergeming di peringkat 13 Liga Primer Inggris setelah keok lagi di Old Trafford, dan tercatat hanya mampu menang dua kali dalam enam laga terakhir, sisanya kalah.

Man United akan bertemu Wolves di Boxing Day, sebelum menutup tahun 2024 dengan menjamu Newcastle United.