Modric kini memainkan peran pelapis di Madrid dalam beberapa musim terakhir, sebagian besar karena keberadaan Eduardo Camavinga, Aurelien Tchouameni, Fede Valverde, serta Jude Bellingham. Dia hanya menjadi starter dalam 18 pertandingan saat Madrid menambah gelar La Liga di musim 2023/24.
Namun, nampaknya Modric tak masalah dengan berkurangnya keterlibatan dirinya di lini tengah Los Blancos. Terbukti bahwa tanpa dirinya sebagai starter, Madrid tetap berada di posisi untuk terus bersaing mendapatkan trofi-trofi besar, dan itu berkat kemampuan raksasa Spanyol tersebut dalam mengembangkan dan memperoleh gelandang sentral berkualitas.