Real Madrid Masih Bisa Juara La Liga? Hitung-Hitungan Kans Gelar Los Blancos Usai Dipermalukan Barcelona Di El Clasico

Dalam El Clasico mendebarkan hari Minggu kemarin, Real Madrid memimpin 2-0 dalam 15 menit pertama berkat brace Kylian Mbappe. Namun, Barcelona membalas dengan berondongan empat gol, memimpin 4-2 pada paruh waktu. Mbappe melengkapi hat-tricknya di babak kedua tetapi aksi heroiknya akhirnya tidak cukup untuk mengubah hasil pertandingan.

Akibat kekalahan tersebut, Real Madrid tertinggal tujuh poin dari Barcelona dengan tiga pertandingan tersisa. Anda dapat melihat klasemen La Liga di bawah ini.

Secara matematis, Real Madrid masih mungkin menjuarai La Liga. Akan tetapi, Los Blancos WAJIB memenangkan tiga laga terakhir sembari berharap Barcelona kehilangan poin.

Jika berhasil menyapu bersih ketiga laga tersebut, maka perolehan poin akhir tim asuhan Carlo Ancelotti menjadi 84 poin. Namun, itu saja tidak akan cukup. Barcelona, yang saat ini berada di 82 poin, perlu kehilangan setidaknya delapan poin dalam tiga pertandingan terakhir mereka.

Bagi Hansi Flick dan anak-anak asuhnya, satu kemenangan atau dua hasil seri sudah cukup untuk mengunci gelar Liga Spanyol ke-28. Dua poin akan menyamai poin maksimal Madrid (84), dan mereka akan tetap berdiri di puncak karena unggul head-to-head.

Dengan kata lain, Barca hanya boleh memperoleh maksimal satu poin dari tiga laga tersisa. Dalam skenario tersebut, Madrid akan menyalip Blaugrana di klasemen dan dapat dinobatkan sebagai juara La Liga.

Pertandingan tersisa Real Madrid & Barcelona

Ancelotti membahas masalah pertahanan timnya setelah dipecundangi pada laga kemarin Minggu, di mana mereka menyia-nyiakan keunggulan dua gol dan kebobolan empat gol di babak pertama.

"Kami kehilangan lima pemain bertahan, dan itu mempengaruhi penampilan kami secara signifikan", keluh Ancelotti. "Tapi tentu saja kami seharusnya bertahan lebih baik di beberapa area. Dalam pertandingan hari ini, itu sudah terbukti."

Pelatih berusia 65 tahun itu menambahkan: "Pertahanan kami buruk bukan karena menerapkan blok rendah. Pertahanan kami ya buruk saja, titik. Kami membiarkan banyak peluang tercipta, dan mereka menghukum kami."

Terlepas dari hasil akhir, Ancelotti akan meninggalkan Madrid pada akhir musim ini, dan resmi akan memulai petualangan baru sebagai pelatih tim nasional Brasil.

Harapan Madrid untuk mempertahankan gelar La Liga bakal benar-benar kandas jika mereka dikalahkan Mallorca, Kamis (15/5) besok.

Mengingat Barcelona hanya butuh dua poin dari tiga pertandingan terakhir untuk mengunci gelar, kemenangan atas rival sekota, Espanyol, pada Jumat (16/5) dini hari WIB, akan secara resmi memastikan status juara La Liga tim asuhan Hansi Flick.