Rating Pemain Barcelona Vs Deportivo Alaves: Kelas Itu Permanen! Robert Lewandowski Buka Puasa Gol Untuk Selamatkan Barca

Marc-Andre ter Stegen (6/10):

Harusnya kecewa setelah ditaklukkan dengan mudahnya dari jarak dekat di detik ke-17.

Ronald Araujo (6/10):

Bermain di bek kanan, Araujo mampu tampil solid tapi tak spesial. Kekuatannya dalam bertahan tak segarang jika ia di tengah, dan kontribusi menyerangnya minim. Harus segera kembali menjadi bek sentral.

Jules Kounde (6/10):

Terlalu mudah ditaklukkan di gol Alaves, dan nyaris menghadiahkan gol kedua bagi tim tamu. Tetapi menebus dosanya dengan assist di gol penyeimbang.

Inigo Martinez (7/10):

Secara pertahanan tak terlalu mengesankan, tetapi umpan terobosannya menjadi awal dari pergerakan yang menghadiahkan penalti bagi Barca.

Joao Cancelo (5/10):

Banyak ide, miskin eksekusi. Performanya anjlok setelah awal yang cemerlang.

Fermin Lopez (5/10):

Mengecewakan lagi sebagai gelandang. Sesekali kesulitan di ruang-ruang sempit. Mungkin sudah saatnya dicadangkan.

Ilkay Gundogan (7/10):

Kehilangan bola yang berujung pada gol cepat Alaves. Namun ia bisa dibilang pemain terbaik Barca setelahnya, kreatif dengan eksekusi manis di sepertiga akhir.

Pedri (6/10):

Cukup sering kalah duel fisik, dan kualitas yang biasa kita lihat darinya seolah lenyap. Membaik seiring laga berjalan, tetapi butuh waktu sebelum kembali ke puncak performanya.

Lamine Yamal (7/10):

Cemerlang di sisi kanan. Alaves menekannya habis-habisan, tetapi ia selalu menemukan ruang. Bakat istimewa.

Robert Lewandowski (8/10):

Gagal mengonversi satu peluang di babak pertama, namun tandukannya sangat baik di babak kedua, dan tendangan penalti yang keras menghadirkan kemenangan bagi Barcelona. Akhirnya buka puasa gol.

Joao Felix (5/10):

Sering mendapat bola, tetapi tak bisa lolos dari kepungan lawan. Sudah dua bulan tak masuk papan skor. Seperti Joao satunya, magisnya mulai luntur setelah awal yang gemilang.

Raphinha (5/10):

Dimasukkan untuk menambah daya gedor, tetapi malah bikin sepertiga akhir jadi macet.

Ferran Torres (6/10):

Memenangkan penalti yang dieksekusi Lewandowski.

Alejandro Balde (5/10):

Energi tambahan di sisi kiri lapangan.

Oriol Romeu (-):

Dimasukkan menit akhir.

Xavi (6/10):

Mencadangkan beberapa nama-nama besar di ulang tahun keduanya sebagai pelatih Barca, termasuk Raphinha dan Balde. Timnya nampak menderita selama 50 menit, namun seolah hidup setelahnya. Tiga poin di kantong, tetapi performa anak asuhnya harus menjadi alarm tanda bahaya.