Tim Lain Dengan Mudahnya Dihabisi PSG, Tapi Chelsea Jauh Lebih Cerdas & Paham Cara Mengeksploitasi Kelemahan Les Parisiens

Chelsea menghadirkan penampilan menakjubkan untuk mengalahkan PSG 3-0 di final Piala Dunia Klub pada hari Minggu. Cole Palmer adalah bintang pertunjukan dengan dua gol di babak pertama dan assist untuk Joao Pedro, membuat pertandingan sulit dijangkau PSG sebelum babak pertama berakhir. Itu adalah penampilan dominan dan terencana dari sisi Enzo Maresca, yang memanfaatkan kelonggaran pertahanan dan mengendalikan pertandingan secara fisik dan taktis. Kapten PSG Marquinhos mengakui hal itu setelah peluit akhir, memuji rencana permainan Chelsea dan mengakui kesenjangan dalam eksekusi. "Mereka tahu bagaimana memanfaatkan ruang dan kesalahan yang kami buat," tegasnya selama konferensi pers setelah pertandingan.

Terlepas dari kekalahan telak, kampanye PSG 2024/25 tetap bersejarah. Di bawah pelatih kepala Luis Enrique, mereka mengamankan treble domestik: Ligue 1, Coupe de France, dan Trophee des Champions, serta gelar Liga Champions pertama mereka. Kapten Marquinhos dengan cepat memberikan pujian kepada Chelsea atas performa klinis dan tenang mereka, menyoroti dominasi fisik The Blues dan gol awal sebagai faktor penentu di final.

Pemahaman bahwa Chelsea tahu persis di mana harus melukai PSG paling terbukti dalam gol ketiga, Joao Pedro melayang ke ruang setelah sentuhan lembut Palmer menciptakan peluang. Itu adalah gerakan yang menegaskan betapa baiknya tim asuhan Maresca telah mempelajari lawan mereka, mengubah sedikit kerentanan PSG menjadi momen-momen yang menentukan pertandingan.

Berbicara setelah pertandingan, pemain internasional Brasil tersebut mengaitkan kekalahan dalam sebuah perspektif, mengatakan: "Tidak hanya kemenangan yang membuat Anda melakukan pekerjaan yang baik. Saya sangat bangga dengan tim. Apa yang kami lakukan musim ini adalah sesuatu yang belum pernah kami lakukan sebelumnya. Dalam 13 tahun di Paris, saya belum pernah merasakan emosi seperti ini atau berkompetisi untuk gelar seperti ini. Tentu saja, kami ingin membawa pulang trofi, tetapi itu tidak menghapus apa pun yang telah kami lakukan."

Marquinhos juga mengakui keunggulan Chelsea malam itu, memuji eksekusi tanpa ampun dan intensitas fisik mereka: "Saya pikir Chelsea lebih efektif daripada kami. Mereka tahu bagaimana mengeksploitasi ruang dan kesalahan yang kami buat. Efektifitas dalam sebuah final adalah segalanya. Mereka berhasil mencetak tiga gol di awal pertandingan, sepenuhnya mengubah permainan. Saya pikir mereka secara fisik lebih baik dalam hal dampak."

Pemain PSG akan kembali dari istirahat singkat untuk bersiap menghadapi musim di mana harapan akan sangat tinggi sekali lagi, terutama dengan gelar Liga Champions yang harus dipertahankan. Bagi Chelsea, kemenangan di Piala Dunia Klub melengkapi akhir yang mendebarkan untuk musim yang campuran. Fokus sekarang bergeser ke pembangunan kembali skuad, dengan status Palmer meningkat dan sistem Maresca tampaknya berfungsi dengan baik.