Pep GuardiolaGetty Images

7 Destinasi Pep Guardiola Apabila Tinggalkan Manchester City: Ada Klub 'Bermasalah' & Timnas

Masa depan Pep Guardiola di Manchester City jadi tak menentu setelah klubnya didakwa dugaan 100 lebih pelanggaran soal aturan finansial Liga Primer Inggris dalam kurun waktu sembilan tahun.

Guardiola sendiri baru saja meneken ekstensi kontrak pada November lalu, yang akan berakhir pada Juni 2025. Pelatih asal Catalans ini sudah menukangi The Citizens sejak 2016 dan telah menuai sederet kesuksesan.

Namun, kini kesuksesannya itu bisa ternodai seiring klubnya diduga melakukan pemalsuan informasi keuangan dan pelanggaran remunerasi pemain dan manajer.

Juru taktik 52 tahun itu pun sudah bersikap tegas, jika Man City terbukti bersalah, dia tidak segan-segan angkat kaki dari Etihad Stadium. Jika skenario itu terjadi, berikut tujuh destinasi yang mungkin akan dituju eks pelatih Barcelona dan Bayern Munich tersebut.

  • Brazil World Cup 2022 Penalties Croatia Getty Images

    Brasil

    Selecao jadi tim nasional terbaru yang dikaitkan dengan Pep. Bulan lalu, Mirror mengklaim bahwa Pep telah menolak kesempatan untuk menjadi pelatih Tim Samba.

    Agen Guardiola, Pere, sempat didekati legenda besar Brasil Ronaldo, menggodanya untuk menjadi suksesor Tite sebagai pelatih kepala. Meski menolak dengan dalih dirinya ingin fokus di klub bersama City -- terutama rasa penasarannya memenangkan Liga Champions -- tapi prospek menukangi timnas bisa jadi sesuatu yang menarik bagi Pep.

  • Iklan
  • Argentina World Cup final 2022Getty Images

    Argentina

    2018 silam, Pep pernah dihubungkan dengan isu menukangi Argentina, bahkan ada desas-desus dia ditawari gaji $12 juta per tahun agar meninggalkan Man City. Sementara itu, Pep juga diketahui pernah mengutarakan keinginannya untuk menjadi pelatih di Piala Dunia atau Copa America dengan menangani pemain favoritnya.

    "Messi sangat berarti bagi karier saya," kata Guardiola suatu ketika. "Saya merasakan yang Phil Jackson rasakan bersama Michael Jordan [di Chicago Bulls] karena saya pun punya Leo Messi, segalanya, segalanya dan segalanya. Dia membuat saya lebih kompetitif," tandas Pep.

  • Louis van Gaal Netherlands 2022Getty Images

    Belanda

    Januari tahun lalu KNVB [FA-nya Belanda] pernah meyakinkan Pep agar mengikuti idolanya, Johan Cruyff, dengan melatih Belanda ketika angkat kaki dari Man City.

    Guardiola diharapkan bisa menghidupkan kembali Total Football sepakbola Oranje. Sayangnya, dia kemudian meneken ekstensi kontrak dengan The Citizens.

  • ENJOYED THIS STORY?

    Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

  • Luis Enrique Sergio Busquets Spain GFXGetty Images

    Spanyol

    "Spanyol mungkin tidak memiliki pelatih timnas yang lebih baik. Saya ingin melihat tim ini di bawah komando Pep. Itu akan sempurna, itu akan sempurna," kata Luis Enrique dua tahun lalu. Kendati begitu, melatih Spanyol bukan sesuatu yang masuk dalam pikiran Pep. Pada 2018, dia mengatakan: "Saya kira itu tidak akan terjadi."

    Hal itu tidak lepas dari dukungan kerasnya sebagai seorang Katalonia yang menginginkan kemerdekaan bangsa ini. Tampaknya, Guardiola lebih rela mengedepankan sisi politik dia ketimbang aspek olahraga.

  • Harry Kane World Cup England FranceGetty Images

    Inggris

    Ada sedikit kisah di sini. Independent melaporkan pada 2013 bahwa Pep mengajukan sebuah wawancara untuk posisi manajer Inggris setelah kepergian Fabio Capello. Namun, chairman David Bernstein menolak untuk memberi dia kesempatan, karena dia bukan asli Inggris.

    Rumor ini sempat kembali mengemuka pada 2015, sampai-sampai Pep harus membuat klarifikasi saat melatih Bayern Munich, di mana dalam sebuah konferensi pers dia bilang: "Ayolah, saya pelatih Bayern Munich," menjawab pertanyaan soal prospek gantikan Roy Hodgson.

  • Messi Mbappe PSG 2022-23Getty

    PSG

    Salah satu job non-internasional yang masuk dalam lis ini. Guardiola jelas telah meraih kesuksesan besar di Spanyol, Jerman dan Inggris. Tapi, dia belum pernah bekerja di dua liga top Eropa lainnya: Italia dan Prancis.

    L'Equipe pernah melaporkan bahwa ada wacana yang mendukung Guardiola menggantikan Mauricio Pochettino ketika itu. Reuni dengan Messi bakal sangat menarik bagi Pep di PSG. Namun, kemudian Les Parisien beralih ke Christophe Galtier.

  • Massimiliano Allegri Juventus 2020-21Getty

    Juventus

    Juventus ditakdirkan untuk dilatih Pep? Bisa saja. Salah satu prospek yang mungkin terjadi di masa depan, apalagi jika sang juru taktik punya ambisi menukangi seluruh liga top Eropa setelah menaklukkan Jerman, Spanyol dan Inggris.

    Kebetulan, kondisi Juventus saat ini 'bermasalah' -- harus menjauhi zona degradasi akbiat pengurangan 15 poin -- bersama pelatih Massimiliano Allegri. Seiring fans Bianconeri mulai muak dengan permainan Allegri yang terbilang datar dan inkonsisten, mungkin penunjukan Pep -- bila dia benar-benar meninggalkan City --akan jadi perekrutan besar Si Nyonya Tua.

0