Champions League Player of the Season GFXGOAL

21 Pemain TERBAIK Di Liga Champions 2023/24 - Dari Vinicius Jr Sampai Kylian Mbappe

Liga Champions 2023/24 akan segera rampung. Dengan satu laga tersisa, sang 'Raja Eropa' Real Madrid akan ditantang tim kejutan Borussia Dortmund pada partai final di Stadion Wembley, Minggu (2/6) dini hari WIB.

Beberapa pemain dari skuad kedua klub layak mendapatkan penghargaan khusus atas peran yang mereka mainkan untuk membantu kubu masing-masing mencapai partai puncak, namun tak sedikit bintang-bintang super konsisten yang layak dipuji meski tak bisa sampai garis finis.

Di bawah, GOAL memilih 21 pemain terbaik dari Liga Champions musim ini, dan me-ranking mereka berdasarkan statistik-statistik sensasional, momen-momen match-winning, dan sejauh apa klub mereka melaju. Tentu saja, kami tahu pilihan kami akan menimbulkan kontroversi, jadi, seperti biasa, silakan tinggalkan pandangan Anda di kolom komentar di bawah...

  • Rodri Manchester City 2023-24Getty Images

    21Rodri (Manchester City)

    Manchester City memang mengecewakan di Eropa, setelah sang juara bertahan terempas di perempat-final, tetapi performa Rodri tak sekali pun turun semenjak performa Man of the Match melawan Red Star Belgrade di matchday pertama.

    Maestro lapangan tengah asal Spanyol ini terlibat dalam tiga gol dari posisinya di depan lini belakang dan, meski tersingkir di delapan besar, menempati peringkat dua di antara para gelandang dalam kategori umpan selesai - bukti bahwa ia merupakan pemain yang tak tergantikan untuk armada Pep Guardiola.

  • Iklan
  • David Raum RB Leipzig 2023-24 Champions LeagueGetty

    20David Raum (RB Leipzig)

    David Raum masih underrated meski merupakan salah satu bek kiri terbaik di dunia dalam hal menyerang. Bintang Jerman ini menjadi sumber ancaman RB Leipzig, selalu berusaha menyerang dan menciptakan kekacauan dengan crossing mematikannya ke kotak penalti (cuma Joshua Kimmich yang mencatatkan lebih banyak crossing sukses sepanjang Liga Champions 2023/24).

    Raum, yang tampil Man of the Match saat mengalahkan Red Star Belgrade di fase grup, membukukan tiga assist, termasuk satu assist indah untuk Willi Orban saat ia memberikan penampilan memukai melawan Real Madrid di Santiago Bernabeu pada 16 besar.

  • Ilkay Gundogan Barcelona 2023-24Getty Images

    19Ilkay Gundogan (Barcelona)

    Bahkan sejak sebelum meninggalkan Manchester City demi Barcelona, Ilkay Gundogan masih beroperasi di level yang teramat tinggi dan level tersebut nyaris tak menurun di Liga Champions musim ini.

    Gelandang Jerman itu pemain terbaik bagi Barca yang secara mengejutkan mampu mencapai perempat-final. Gundogan berbagi peringkat kedua untuk assist, berbagi peringkat kelima untuk kreasi peluang, dan berbagi peringkat keempat untuk crossing sukses. Di usia 33, ia masih merupakan sesosok pemain penetratif yang memiliki mental juara dan teladan sempurna bagi skuad muda Blaugrana.

  • Phil Foden Man City Real MadridGetty

    18Phil Foden (Manchester City)

    Pemain Terbaik Liga Primer Inggris musim 2023/24 ini tak sebrilian itu di Liga Champions. Tujuh dari delapan kontribusi gol Phil Foden dicatatkan melawan klub lemah di fase grup dan 16 besar, tetapi penyerang Inggris ini masuk papan skor ketika Manchester City dan Real Madrid imbang mendebarkan dengan skor 3-3 di Bernabeu.

    Kualitas tekniknya bukan main, dan Foden juga gemilang di link-up play dengan menempati urutan teratas dalam kategori lay-off sukses (25).

  • Zaire-EmeryGetty Images

    17Warren Zaire-Emery (Paris Saint-Germain)

    Percayalah, Warren Zaire-Emery memang sebagus itu. Jebolan akademi Paris Saint-Germain ini belum lama genap berusia 18 tahun, namun sudah menunjukkan bahwa dia layak berada di panggung Liga Champions. Performa Man of the Match ketika membantai AC Milan di fase grup sungguh memukau, dan ia juga menjadi pemain terbaik ketika PSG mengunci tiket fase gugur dengan mengimbangi Borussia Dortmund 1-1.

    Selain visi mematikan (total berkontribusi tiga assist), Zaire-Emery juga merupakan seorang gelandang perusak yang hebat (urutan tujuh di kategori memenangkan penguasaan bola).

  • 20240416 Julian Brandt(C)Getty Images

    16Julian Brandt (Borussia Dortmund)

    Tak bisa dipungkiri bahwa produktivitas Julian Brandt menurun di paruh kedua Bundesliga musim ini, tetapi mesinnya tak berhenti bekerja di Liga Champions. Hanya ada empat pemain yang mampu menciptakan peluang lebih banyak dari Brandt (24). Ia juga berada di urutan ketiga perihal crossing sukses (18).

    Salah satu penampilan terbaiknya dalah ketika secara dramatis mengalahkan Atletico Madrid di perempat-final. Bermain sebagai pengganti di Wanda Metropolitano, penyerang 28 tahun itu berperan penting pada gol krusial Sebastian Haller di leg pertama. Ia bahkan menjadi Man of the Match di leg kedua di Signal Iduna Park. Sepak pojok Brandt-lah yang ditanduk Mats Hummels untuk membawa Dortmund ke final.

  • Vitinha Paris Saint-Germain 2023-24Getty

    15Vitinha (Paris Saint-Germain)

    Ini dia pemain yang level permainannya meningkat pesat musim ini. Vitinha menjadi salah satu bintang paling mengejutkan bagi PSG musim ini. Gelandang Portugal itu bermain tak kenal lelah di lini tengah (hanya dua pemain yang memenangkan penguasaan bola lebih banyak darinya sepanjang turnamen) dan ia memainkan setiap menit Les Parisiens di fase gugur.

    Vitinha juga mencetak gol di kedua leg perempat-final vs Barcelona, dan amat sangat tak beruntung gagal menjebol gawang Dortmund di semi-final leg kedua di Parc des Princes.

  • Achraf Hakimi Nico Schlotterbeck PSG Dortmund 2023-24Getty Images

    14Nico Schlotterbeck (Borussia Dortmund)

    Performa Nico Schlotterbeck di Liga Champions musim ini masih kalah pamor dibanding performa partnernya, Mats Hummels, tetapi bek 24 tahun ini sungguh hebat untuk Dortmund.

    Selain merebut bola sebanyak 62 kali (terbaik keempat sepanjang turnamen), Schlotterbeck juga berkontribusi dua assist, termasuk umpan lambung brilian untuk membebaskan Niclas Fullkrug pada leg pertama kontra PSG.

  • Antoine Griezmann Atletico Madrid 2023-24Getty

    13Antoine Griezmann (Atletico Madrid)

    Sudah 33 tahun tapi justru menyentuh puncak performa, Antoine Griezmann akan menjadi pemain penting di Euro 2024 jika performanya di Liga Champions musim ini bukan kebetulan belakang.

    Penyerang Prancis serbabisa ini memuncaki klasemen penciptaan peluang (27) sepanjang turnamen bersama Achraf Hakimi - meski Atletico Madrid sudah tersingkir sejak perempat-final. Griezmann brilian di fase grup, mencetak total empat gol, dan menceploskan gol penyeimbang saat armada Diego Simeone comeback dramatis melawan Inter MIlan di leg kedua 16 besar.

  • Rodrygo(C)Getty Images

    12Rodrygo (Real Madrid)

    Kadang rasanya Rodrygo tak mendapat pujian dan kredit yang sepantasnya ia dapatkan gara-gara silau kilaunya Vinicius Junior & Jude Bellingham - tetapi harus dikatakan bahwa mantan wonderkid Santos ini berperan penting dalam perjalanan Real Madrid ke final.

    Penyerang 23 tahun ini mencetak gol di kedua leg saat menyingkirkan sang juara bertahan Manchester City di perempat-final, serta memenangkan penalti menit akhir krusial melawan Bayern Munich di semi-final leg pertama. Total, ia menyumbang lima gol dan dua assist.

  • Gregor Kobel Borussia Dortmund PSG Champions League 2023-24Getty

    11Gregor Kobel (Borussia Dortmund)

    Andai tak ada Yann Sommer, Gregor Kobel pasti bakal sudah punya puluhan caps untuk Swiss. Tapi, mau dia tampil di Euro atau tidak, kiper 26 tahun ini membuktikan bahwa dia adalah seorang bakat kelas wahid musim ini.

    Rasanya tidak ada kiper yang lebih baik darinya di Liga Champions musim ini. Kobel mencatatkan clean sheet (6) dan penyelamatan (42) terbanyak sepanjang turnamen, dan ia cuma kalah dari Toni Kroos perihal umpan jauh sukses (74) - kualitas distribusinya tak main-main!

  • Joshua Kimmich Bayern Munich Arsenal Champions League 2023-24Getty

    10Joshua Kimmich (Bayern Munich)

    Jarang sekali ada pemain yang mencapai level kelas dunia di dua posisi, tetapi Joshua Kimmich bukan pemain biasa. Piawai sebagai gelandang, seperti saat Bayern Munich mendominasi fase grup, hebat pula di bek kanan, di mana ia bersinar di fase gugur.

    Kimmich mencatatkan crossing (21) terbanyak, dan berada di urutan ketiga untuk penciptaan peluang (26) dan umpan sukses (76). Dia juga duduk di tempat keenam perihal memenangkan penguasaan bola (58). Bintang 29 tahu ini adalah salah satu pemain terkomplet di dunia saat ini, dan performa Man of the Match-nya melawan Arsenal di perempat-final benar-benar sensasional.

  • Achraf Hakimi PSG Dortmund Champions League 2023-24Getty

    9Achraf Hakimi (Paris Saint-Germain)

    PSG membeli berbagai megabintang di musim panas bombastis 2021 - tetapi Achraf Hakimi-lah yang terbaik. Bintang Maroko ini seorang full-back modern sejati, monster di dua sisi lapangan.

    Tak satu pun pemain yang mampu melebihi jumlah peluang yang Hakimi ciptakan (21) di Liga Champions musim ini, dan ia juga berada di puncak perihal memenangkan penguasaan bola (78). Bek kanan 25 tahun ini rasanya mustahil dibendung dan ditembus.

  • Niclas Fullkrug Borussia Dortmund 2024Getty Images

    8Niclas Fullkrug (Borussia Dortmund)

    Niclas Fullkrug benar-benar bargain yang luar biasa untuk Dortmund! Bintang yang dibeli dengan harga 15 juta saja dari Werder Bremen ini melaksanakan tugasnya sebagai ujung tombak BVB dengan gemilang, sebagai target man yang menjadi papan pantul rekan-rekannya. Terbukti dari jumlah kemenangan duel udara (49) yang tak bisa dilebihi siapa pun di Liga Champions musim ini.

    Fullkrug bahkan meningkatkan permainannya dengan pesat di fase grup, mencetak gol-gol krusial ke gawang Atletico Madrid dan PSG (first touch-nya di gol vs PSG benar-benar indah).

  • SabitzerGetty

    7Marcel Sabitzer (Borussia Dortmund)

    Mungkin Manchester United menyesal sejadinya tak mempermanenkan Marcel Sabitzer, setelah gelandang Austria ini menjadi salah satu bintang paling mengejutkan di Liga Champions musim ini setelah hijrah ke Borussia Dortmund dari Bayern Munich.

    Sabitzer adalah maestor di balik kemenangan comeback Dortmund melawan Atletico Madrid di perempat-final dengan satu gol dan dua assist (total mencatatkan lima assist, terbanyak sepanjang turnamen).

  • Jude Bellingham Real Madrid Champions League 2023-24Getty

    6Jude Bellingham (Real Madrid)

    Beberapa pemain memang terlahir untuk bermain bagi Real Madrid - dan Jude Bellingham adalah salah satunya. Setelah menyalakan fase grup - dengan gol a la Diego Maradona di Napoli - gelandang Inggris ini tak segemilang itu di fase grup.

    Tapi, Bellingham tetap berkontribusi empat gol dan empat assist, dan tak akan mengejutkan sama sekali jika ia menutup musim debut impresif di Santiago Bernabeu dengan penampilan Man of the Match di tanah airnya di Wembley, besok Minggu.

  • Kylian-Mbappe(C)Getty Images

    5Kylian Mbappe (Paris Saint-Germain)

    Lagi-lagi kampanye Paris Saint-Germain dan Kylian Mbappe di Liga Champions berakhir pahit, namun itu bukan salahnya. Setelah menyelamatkan Les Parisiens dari kekalahan melawan Newcastle United di fase grup, megabintang Prancis ini menggendong PSG melewati Real Sociedad di 16 besar sebelum menyiksa Barcelona lagi di perempat-final.

    Jadi, meski kalah mengejutkan vs Dortmund, Mbappe masih akan finis sebagai top skor Liga Champions musim ini bareng Harry Kane. Dia juga sukses dribble (36) lebih banyak dari pemain mana pun sepanjang turnamen.

  • Harry-Kane(C)GettyImages

    4Harry Kane (Bayern Munich)

    Kutukan Harry Kane belum patah, tetapi entah apa lagi yang bisa mantan striker Tottenham Hotspur ini lakukan untuk menjaga napas Bayern Munich di Liga Champions. Kane terlibat dalam 12 gol dari 12 pertandingan - tiga lebih banyak dibanding pemain mana pun - dan sekali lagi menegaskan statusnya sebagai pemain kelas dunia dengan permainan all-rounder-nya dan ketenangannya di bawah tekanan, terutama ketika menceploskan penalti di markas Arsenal.

    Keputusan Thomas Tuchel untuk mengganti kapten Inggris ini di menit akhir leg kedua semi-final kontra Real Madrid sepertinya akan terus menghantui sampai bertahun-tahun ke depan...

  • kroos(C)Getty Images

    3Toni Kroos (Real Madrid)

    Sosok Toni Kroos akan sangat dirindukan ketika ia pensiun akhir musim nanti.

    Meski sudah berusia 34 tahun, tidak ada maestro lapangan tengah yang lebih berkelas dibanding Kroos. Menyenangkan sekali melihatnya rutin merebut bola lalu mendistribusikannya ke segala lini lapangan dengan elegan.

    Kroos menyelesaikan umpan panjang (78) terbanyak dibandingkan pemain mana pun di Liga Champions. Dan meski cenderung memberikan operan jauh, akurasi keseluruhannya mencapai 95 persen. Di luar nalar!

  • Vinicius Junior of Real Madrid celebrates scoringGetty Images

    2Vinicius Junior (Real Madrid)

    Sosok yang sangat inspirasional. Vinicius Junior masih menjadi sasaran serangan ujaran kebencian dan rasisme dari fans lawan luring maupun daring - tetapi winger Brasil ini tak berhenti bersinar di panggung sepakbola klub terbesar.

    Menjelang final melawan Dortmund, Vinicius sudah mengoleksi lima gol dan empat assist di kompetisi ini, setelah sekali lagi membuktikan dirinya sebagai big game player dengan penampilan pembeda kontra RB Leipzig dan Bayern Munich.

  • Mats Hummels of Dortmund in actionGetty Images

    1Mats Hummels (Borussia Dortmund)

    Pemain terbaik Liga Champions musim ini - jauh! Rasanya, Liga Champions belum pernah menyaksikan performa sedominan ini dari seorang pemain bertahan (apalagi yang usianya sudah 35).

    Mats Hummels teratas dalam kategori menang tekel, menang duel, intersepsi, sapuan, dan peringkat dua dalam hal memenangkan penguasaan bola. Oh, dia juga menyumbang gol kemenangan pada leg kedua semi-final di Parc des Princes! Bek sentral Jerman ini alasan terbesar Dortmund ada di final.

0