Pantas Liverpool Kalah?! Jurgen Klopp Sebut Satu Blunder Fatal Saat Dibungkam Crystal Palace

Gol Eberechi Eze pada menit 14 di Anfield sudah cukup untuk memenangkan Crystal Palace atas Liverpool, Minggu (14/4). Andaimenang, ditambah Arsenal keok di tangan Aston Villa, The Reds sebenarnya bisa berada di posisi terdepan pacuan gelar Liga Primer Inggris, tapi The Eagles berkata lain dan kini Klopp mengungkapkan satu kelemahan fatal Liverpool saat ditumbangkan armada Oliver Glasner.

Via The Athletic, Klopp berbicara pasca-pertandingan dan menyoroti pressing setengah hati dari anak asuhnya menjadi salah satu faktor terbesar kekalahan kontra Palace: "Banyak momen yang tak berakhir di depan gawang kami, di mana kami kurang bersatu."

"Biar saya katakan: jika Anda melakukan pressing 80 persen, mending tak usah pressing sama sekali karena itu tidak masuk akal."

"Curtis [Jones] benar-benar berusaha maksimal, tapi selain baris pertama - yang terlalu jauh dari satu sama lain - tak ada baris lain yang melakukannya. [Alexis] Mac Allister dan Wataru [Endo] tak bisa melakukannya, lini belakang juga terlalu dalam."

Liverpool asuhan Klopp dikenal memiliki kemampuan pressing yang mematikan, namun akhir-akhir ini kekuatan tersebut justru menjadi sumber masalah bagi Si Merah. Sebelum kalah melawan Palace, The Reds juga dibantai Atalanta 3-0 di Anfield di Liga Europa, dan bintang-bintang Liverpool juga menuai kecaman gara-gara laga tersebut.

Dengan hanya ada enam laga tersisa di Liga Primer Inggris, Klopp dan anak asuhnya harus bisa terus sempurna sampai akhir sembari berharap Manchester City dan Arsenal tersandung jika mereka ingin mewujudkan musim perpisahan yang manis bagi pelatih asal Jerman itu.