WOW! Manchester United Bakal Lay Off 250 Karyawan - Ada Apa?

Menurut The Athletic, Manchester United mengabari para staf pada Rabu (3/7) siang waktu setempat terkait rencana lay off massal tersebut, yang merupakan bagian dari langkah penghematan biaya atas saran firma konsultan Interpath Advisory. Nyaris seperempat dari 1.112 karyawan The Red Devils akan dirumahkan. Laporan tersebut menambahkan bahwa INEOS akan mengeksekusi rencana ini sebelum 2024/25 dimulai.

INEOS, yang membeli 25 persen saham Man United pada Desember 2023, merasa bahwa jumlah karyawan Setan Merah terlalu gendut dibandingkan rival-rival Liga Primer Inggris lain. Laporan keuangan Arsenal menyatakan bahwa mereka rata-rata mempekerjakan 689 karyawan per bulan, sementara jumlah karyawan Manchester City (520) kurang dari separuhnya Man United.

Dengan merampingkan jumlah tenaga kerja, Man United berharap bisa melakukan penghematan yang dapat membantu mereka menaati peraturan finansial Liga Primer Inggris dan UEFA, serta bermanuver dengan lebih gesit di bursa transfer.

Lay off massal ini merupakan langkah terbaru dalam serangkaian aksi penghematan biaya semenjak kehadiran Ratcliffe dan INEOS. Sejumlah staf senior sudah kehilangan privilese kartu kredit klub, dan staf-staf lain juga diminta untuk membayar biaya perjalanan ke final Piala FA 2024 pada Mei kemarin.

Bersamaan dengan upaya penghematan biaya Man United, INEOS juga telah membentuk tim baru yang bertujuan mengembalikan kejayaan The Red Devils ke puncak piramida sepakbola Inggris. Tim tersebut baru saja kedatangan direktur olahraga baru dari Newcastle United, Dan Ashworth. Ashworth akan segera memulai pekerjaannya di bidang rekrutmen, dengan striker Bologna Joshua Zirkzee dikabarkan makin dekat dengan transfer ke Old Trafford.