Liverpool, Kalian Lupa Masih Butuh Bek Tengah? Stok Terus Menipis!

Beberapa klub lebih sadar akan perlunya kedalaman skuad di lini belakang, mengingat pertahanan gelar Liga Primer Liverpool pada 2020/21 benar-benar dirusak oleh cedera pada Virgil van Dijk, Joe Gomez dan Joel Matip.

Bahkan dengan sebagian besar bek tengah mereka fit musim lalu, Liverpool tampak sangat rentan di belakang, kebobolan 47 gol di Liga Primer saja.

Jelas, rekor pertahanan yang buruk itu secara signifikan dipengaruhi oleh menurunnya performa beberapa gelandang, terutama Fabinho, pemain yang dianggap sebagai mercusuar Liverpool karena cara dia menetralisir bahaya lawan selama empat musim sebelumnya. Jadi, akuisisi pemain yang sangat menjanjikan seperti Lavia, secara teori, akan meringankan masalah pertahanan Liverpool.

Mendatangkan bek tengah tambahan sama pentingnya, dan masalahnya adalah beberapa pemain yang sebelumnya dipertimbangkan tidak lagi tersedia.

Kim Min-jae, misalnya, telah diambil alih oleh Bayern Munich, yang mengaktifkan klausul pembelian senilai €50 juta dalam kontrak pemain Korea Selatan itu setelah musim gemilangnya di Napoli. Arsenal, sementara itu, bergerak dengan cepat untuk menandatangani Jurrien Timber yang sangat serbaguna dari Ajax.

Levi Colwill secara teknis masih tersedia, tetapi pemain internasional Inggris U-21 telah menyetujui kontrak baru jangka panjang dengan Chelsea, yang sejauh ini juga menolak semua upaya Brighton untuk menjadikan produk akademi the Blues itu sebagai bagian dari kesepakatan untuk Caicedo. Colwill akan menjadi penandatanganan impian untuk Liverpool - tetapi tidak ada lagi peluang untuk itu menjadi kenyataan.

Selain itu, Josko Gvardiol, yang bisa dibilang bek tengah muda terbaik di dunia dan mantan target transfer Liverpool, tampaknya tertarik untuk bergabung dengan Manchester City. Satu-satunya masalah adalah RB Leipzig menolak menurunkan harga yang diminta sebesar €100 juta. Oleh karena itu, sulit untuk membayangkan Liverpool berada dalam posisi untuk membajak kesepakatan khusus itu, seperti halnya Klopp sangat ingin menambahkan pemain Kroasia itu ke lini belakangnya.

Jadi, opsi apa yang tersisa bagi Liverpool untuk mereka, dengan waktu kurang dari sebulan sebelum jendela transfer ditutup? Goal berjalan melalui pesaing terkemuka di bawah ini...

Masih berusia 21 tahun tetapi pencari bakat Liverpool menghabiskan banyak waktu menonton rekrutan Januari dari PSV Cody Gakpo selama paruh pertama musim lalu dan sangat terkesan dengan penampilan Branthwaite selama masa pinjamannya di Eindhoven.

Namun, Everton jelas akan melakukan segala daya mereka untuk mencegah Branthwaite, yang juga bisa bermain sebagai bek kiri, menjadi pemain pertama yang melintasi Stanley Park ke klub rival langsung sejak Abel Xavier lebih dari 20 tahun lalu.

Guehi kuat dengan kaki kanannya, tetapi ia secara teratur ditempatkan di sisi kiri pertahanan Crystal Palace, menjadikannya pilihan yang layak untuk Liverpool. Bagaimanapun, dia adalah talenta Liga Primer yang terbukti dengan empat caps Inggris atas namanya yang sebelumnya dikaitkan dengan Arsenal.

Namun, Crystal Palace tidak berada di bawah tekanan untuk menjual aset yang sangat berharga yang masih tersisa tiga tahun di kontraknya saat ini. Butuh tawaran besar-besaran bahkan untuk membawa Eagles ke meja perundingan.

Liverpool telah lama melihat Manuel Ugarte sebelum pindah musim panas ke Paris Saint-Germain, jadi tidak mengherankan jika mereka juga mencatat penampilan impresif dari bintang muda Sporting CP lainnya.

Inacio belum akan berusia 22 tahun sampai bulan depan, tetapi dia telah menjadi pemain reguler tim utama di Lisbon selama dua musim, sementara dia tampaknya akan menjadi bagian penting dari kepelatihan timnas Portugal era Roberto Martinez setelah diberikan debut internasionalnya oleh pelatih Spanyol tersebut awal tahun ini. Namun, diperkirakan bahwa Inacio memiliki klausul buy-out senilai €45 juta dalam kontraknya, menjadikannya tawaran yang menarik.

Pemain asal Belanda ini telah dikaitkan dengan Liverpool untuk beberapa waktu, mengingat dia memiliki kaki kiri, kuat di udara, nyaman dengan bola dan juga memiliki kecepatan yang dibutuhkan untuk bermain di garis tinggi. Namun diperkirakan Van de Ven sedang dalam perjalanan ke Tottenham bulan lalu.

Kesepakatan itu secara misterius terhenti, yang berarti langkah terlambat untuk bek Wolfsburg dengan nilai £ 30 juta masih bisa terjadi. Tampaknya tidak mungkin pada tahap ini, tetapi itu pasti bukan pertama kalinya Liverpool membajak transfer Tottenham ...

Opsi yang lebih berpengalaman, Aguerd yang berusia 27 tahun mengalami masalah cedera setelah bergabung dengan West Ham dari Rennes musim panas lalu dengan harga sekitar £30 juta, tetapi ia menunjukkan kualitasnya selama perjalanan luar biasa Maroko ke semifinal 2022 Piala Dunia di Qatar.

The Hammers tentu tidak akan membiarkan Aguerd pergi dengan harga murah, sementara Napoli juga dikatakan tertarik untuk mengontraknya.