Scaloni: Lionel Messi Jadi "Asisten Pelatih" Timnas Argentina

Pada 18 Desember 2022, Lionel Messi akhirnya menamatkan perjalanannya menjadi seorang GOAT sepakbola saat mengantarkan Argentina juara Piala Dunia. Bintang Inter Miami itu juga menutup turnamen dengan memenangi Bola Emas selaku pemain terbaik.

Sebagai pelatih kepala, Lionel Scaloni yang memimpin Argentina menjadi juara Piala Dunia, tapi dia sendiri mengaku bahwa Messi turut berperan sebagai semacam "asisten"-nya. Scaloni berbicara kepada Laureus Spirit of Sport soal bagaimana sang kapten bertindak sebagai pelatih: "Dia punya cara memimpin tersendiri. Sebagai kapten, dia adalah pemimpin dan dia yang mendorong rekan-rekannya. Dan tentu saja dia juga menjadi teladan, dengan mengalahkan lawan-lawannya. Dia selalu membantu kami, dia selalu hebat untuk kami, dan sangat senang bisa melatihnya."

Messi mencetak brace saat Argentina menghadapi Prancis di partai final tahun lalu, dan membuka adu penalti dengan eksekusi sempurna. Scaloni mengaku masih sukar memercayai kemenangan ini 12 bulan berselang, sembari mengomentari video Messi mengangkat trofi Piala Dunia:

"Ini waktu Leo mengangkat trofinya. Momen bersejarah. Saya sangat berharap ini bisa terjadi lagi, tapi kadang saya masih tak percaya bahwa ini benar-benar terjadi, rasanya seperti mimpi. Masalahnya mengenang empat-lima tahun yang lalu, saat kami baru mulai - saya bukan bermaksud bbilang bahwa skenario juara hanyalah utopia semata - tapi mengingat situasi saat itu, sulit sekali bahkan hanya untuk sekadar membayangkannya. Meski kami percaya diri pada budaya sepakbola kami, serta memiliki bahan-bahan dasarnya, menjuarai Piala Dunia tetaplah sesuatu yang sangat sulit, dan kami berhasil mewujudkannya."

Messi mengisyaratkan bisa memperpanjang karier internasionalnya sampai 2026, turut mempertahankan gelar Piala Dunia di Meksiko, Amerika Serikat, dan Kanada. Argentina dan Messi juga berambisi untuk menjuarai Copa America berturut-turut di edisi 2024.