Apa Yang Dirahasiakan? Misteri Kepergian Jurgen Klopp Dari Liverpool, Rafa Benitez Ngaku Punya Info 'Orang Dalam'

Jurgen Klopp mengguncang jagat sepakbola dunia saat mengumumkan dirinya akan meninggalkan Liverpool pada akhir 2023/24, setelah sembilan tahun penuh kesuksesan bersama The Reds. Pelatih 56 tahun itu menegaskan bahwa ia sudah terlalu "lelah" untuk melanjutkan kariernya di Liverpool dan berniat istirahat selama satu tahun. Tapi, Rafael Benitez, yang juga pernah melatih di Anfield, mengisyaratkan bahwa kabar yang tak dirilis ke publik.

Benitez, yang saat ini melatih klub La Liga Celta Vigo, menjabat pelatih Liverpool pada 2004-2010, dan merupakan salah satu pelatih kesayangan para Kopites atas jasanya menjuarai Liga Champions dan Piala FA.

Ia mengklaim masih menjalin hubungan dengan orang-orang di balik layar Liverpool, dan berkata: "Saya punya keuntungan, yaitu saya punya orang di Liverpool dan di dalam klub, jadi kurang lebih saya tahu itu [keputusan Klopp untuk mundur] sudah terjadi. Hanya kata-kata positif yang bisa saya lontarkan untuk Klopp, karena dia adalah seorang teman dan saya memiliki hubungan baik dengannya. Dia [Klopp] melakukan pekerjaan yang sangat besar. Hanya ada hal positif yang bisa saya katakan tentang Klopp dan Liverpool."

"Saya tahu ada hal lain dari dalam, dan hal itu lebih bermanfaat [bagi Klopp] dibandingkan jika dia [bertahan] di sana. Dia menyampaikan situasinya, memberi pihak klub waktu untuk melakukan reorganisasi... sebuah sikap yang tipikal orang Jerman, karena mereka terbiasa mengabari sebelumnya, jadi ini tak menjadi kejutan."

"Mari berharap Liverpool akan baik-baik saja untuk saat ini juga ketika mereka menunjuk pelatih baru. Saya mendoakan yang terbaik untuk Liverpool."

Mantan bek Liverpool Jose Enrique merasa minimnya dukungan dari Fenway Sports Group (FSG) di bursa transfer bisa menjadi faktor kepergian Klopp, tetapi manajer asal Jerman itu menegaskan bahwa keputusannya tak ada kaitannya dengan pihak owner.

Kendati demikian, para suporter tetap merasa syok dan bingung dengan keputusan Klopp mengingat kontraknya baru akan kedaluwarsa dua tahun lagi. Selain itu, Liverpool juga tengah memimpin klaseen Liga Primer Inggris.

Dengan kabar kepergian Klopp, praktis timbul spekulasi menyoal siapa yang akan meneruskan pekerjaannya di Anfield. Nama-nama yang dikaitkan dengan Liverpool seperti Xabi Alonso, Unai Emery, Steven Gerrard, hingga Jose Mourinho.

Namun Klopp sama sekali tak urun suara memilih penggantinya. Ia berkata: "Buat apa? Kok seolah saya yang mengerjakan semuanya, kan tidak, saya tidak mampu. Itu artinya segala yang kami bangun selama delapan setengah tahun terakhir memiliki struktur yang kuat di balik layar, agar semuanya bergerak ke arah yang tepat. Mereka tak membutuhkan saran dari sesosok orang tua yang cabut sambil bilang 'Omong-omong, pastikan pilih pelatih ini ya'. Tidak, saya tidak akan melakujkan itu. Saya tak ingin menjadi penumpang yang mengganggu proses itu. Mereka akan mendapatkan manajer top di sini, dan akan ada sepakbola yang hebat."

Klopp menyatakan niatnya untuk istirahat dari manajemen selama setahun, tapi itu tak menghindarkannya dari dikaitkan dengan posisi pelatih timnas Jerman. Ia juga disebut-sebut sebagai target "impian" Barcelona yang tengah mencari penerus Xavi.

Yang jelas untuk saat ini Klopp akan fokus berusaha mengakhiri masa baktinya di Liverpool dengan positif, mengingat anak asuhnya masih bisa meraih quadruple Liga Primer Inggris, Piala FA, Piala Liga, dan Liga Europa. The Reds akan menjamu Chelsea, Kamis (1/2) dini hari WIB, di EPL, yang sekaligus menjadi 'pemanasan' sebelum kedua tim berjumpa di final Piala Liga.