Setelah Inter melibas Monza di pekan pembuka berkat brace Lautaro Martinez, sang kapten baru Nerazzurri kembali mencatat namanya di papan skor saat tampil moncer di Sardinia pekan lalu menghadapi tim promosi Cagliari.
Dengan demikian, skuad Simone Inzaghi mempertahankan clean sheet dua kali di Serie A musim ini. Terakhir kali Inter membukukan tiga clean sheet beruntun pada 1966, namun tampaknya malam ini hal itu bisa diwujudkan kembali.
Faktanya, Inter memang belum pernah lagi kebobolan sejak terakhir kali gol menit-menit akhir Atalanta pada Mei lalu, dengan 270 menit sudah dilalui Inter sejak itu: gambaran peningkatan luar biasa sisi pertahanan Inter yang inkonsisten sehingga membuat mereka kehilangan Scudetto musim lalu.
Dengan tambahan duo target prioritas di musim panas ini, Benajmin Pavard dan gelandang back-up Davy Klaasen, Inzaghi kini menatap kemenangan lainnya di San Siro, di mana mereka kalah dari sang tamu di venue ini lima bulan lalu.
Ya, Fiorentina akhhirnya menumbangkan Inter pada April lalu untuk pertama kalinya setelah 11 laga beruntun, dengan torehan Giacomo Bonaventura jadi pembeda, juga jadi ajang balas dendam setelah di awal musim kala itu La Viola dihancurkan Nerazzurri 4-3.
Fiorentina berharap bisa membangun momentum seiring merkea di musim ini belum terkalahkan di dua laga pertama, tapi mereka akan menyadari Inter yang saat ini sedang panas-panasnya.
