Hasil Tes Kebohongan Mykhailo Mudryk Terungkap Saat Sang Bintang Chelsea Jalani Skorsing Gagal Tes Doping

Pemain sayap Chelsea diskors oleh Asosiasi Sepak Bola setelah mengembalikan tes positif untuk meldonium tahun lalu. Sementara dia memprotes ketidakbersalahannya, kepala eksekutif Shakhtar Donetsk Sergei Palkin mengatakan mantan pemainnya Mudryk telah lulus tes poligraf saat dia berusaha membersihkan namanya.

Dia mengatakan kepada GIVEMESPORT: "Saya telah berbicara dengan Mudryk berkali-kali sejak masalah doping ini muncul. Dia tidak mengerti bagaimana hal itu bisa terjadi. Dia tidak punya petunjuk. Tidak ada ide sama sekali. Pengacaranya mengatur agar dia menjalani tes detektor kebohongan, yang dia lulus. Ini akan menjadi bagian dari bukti yang menunjukkan dia tidak sengaja melakukan kesalahan. Mudryk telah jelas, ini bukan salahnya bahwa dia dinyatakan positif. Kami sekarang perlu mencari tahu bagaimana ini terjadi, dan siapa yang melakukannya. Pengacaranya sedang mencoba mencari tahu. Masih belum ada hasil dari sampel B, jadi itu masih terbuka. Tidak ada yang tahu apa yang terjadi. Saya berharap Mudryk mendapatkan yang terbaik. Dia adalah profesional top dan orang yang sangat baik. Dia harus dilindungi. Shakhtar juga memiliki kepentingan. Ada bonus dari kepindahannya ke Chelsea yang terkait dengan penampilannya. Jika dia tidak bermain, itu menyebabkan masalah bagi kami karena kami bisa kehilangan €30 juta. Jadi Shakhtar, Chelsea, dan Mudryk, kami berada di satu perahu. Kami semua mendukung Mudryk, dan berharap dia diizinkan untuk terus bermain sepak bola segera."

Jika Mudryk tidak memenangkan pertarungan larangan doping ini, dia bisa dilarang selama empat tahun - yang akan menjadi kemunduran besar dalam kariernya. Meskipun dia baru berusia 24 tahun, ini bisa sangat sulit untuk bangkit kembali bagi pemain yang dibeli Blues seharga 88 juta ($110 juta).  

Sementara Mudryk tetap diskors, tim Chelsea-nya akan menghadapi Everton di Liga Premier pada hari Sabtu.