Lebih Baik Dari Peter Crouch? Mantan Bintang Newcastle Dan Liverpool Buat Klaim Tegas Soal Striker Liga Primer

Kedatangan Woltemade di Newcastle United memicu kegembiraan di Tyneside — dan itu beralasan. Penyerang jangkung Jerman  ini telah memulai kariernya di Inggris dengan gemilang, mencetak empat gol dalam lima penampilan pertamanya di Liga Primer. Di semua kompetisi, ia sukses mencetak lima gol dalam sembilan laga, langsung menempatkan dirinya sebagai kekuatan serangan utama di bawah Eddie Howe.

Kombinasi bakat teknis dan fisik Woltemade membuatnya menjadi mimpi buruk bagi para bek, menunjukkan bahwa ia menawarkan lebih dari sekadar postur tinggi di dalam kotak penalti. Kehadiran pemain berusia 22 tahun itu di udara juga terbukti, memenangkan tujuh duel udara dengan rata-rata 1,59 duel udara dimenangkan per 90 menit di Liga Primer sejauh ini. Adaptasi awalnya terhadap kecepatan dan intensitas liga dengan cepat memvalidasi keputusan Newcastle untuk menghabiskan banyak uang demi mendapatkannya.

Berbicara kepada ESports News UK, Hamann membuat perbandingan yang mencolok antara Woltemade dan salah satu target man paling ikonik di sepakbola Inggris.

“Nick Woltemade mungkin sedikit lebih cepat dari Crouchy dan sangat sulit dilawan berkat tinggi badannya — dia memantulkan bola dan mungkin penyundul bola yang lebih baik daripada Crouch. Dunia ada di kakinya. Dia berada di kasta ketiga hanya dua atau tiga tahun lalu, mendapat promosi, kembali ke Werder Bremen, merasa kesulitan di sana, lalu menjalani enam bulan yang hebat.”

“Dia tidak terpilih untuk skuad Liga Champions oleh Stuttgart musim lalu, dia benar-benar menanjak dan berkembang pesat dalam waktu singkat, dari striker pilihan ketiga menjadi nomor satu dalam hitungan minggu. Sekarang, dia pergi ke Newcastle seharga, berapa, 80 juta? Sungguh menakjubkan betapa tenangnya dia karena itu tidak mudah. Banyak yang telah terjadi pada anak itu. Bermain untuk Jerman, dia adalah striker nomor satu untuk Jerman saat ini.”

“Jadi banyak yang telah terjadi padanya dalam 18 bulan terakhir, tetapi seperti yang saya katakan, dia menjalaninya dengan tenang. Dia karakter yang sangat seimbang, yang menurut saya itu sangat membantu.”

Meski perbandingan dengan Crouch mungkin tampak ambisius, statistik melukiskan gambaran yang menarik dari dua striker yang sangat berbeda. Pemain internasional Inggris, yang memiliki tinggi 201cm, adalah ancaman udara utama Liga Primer, mencetak rekor gabungan 47 gol sundulan dalam 468 penampilannya. Dia secara konsisten mendominasi duel udara, mencatat tingkat keberhasilan hampir 68 persen di puncaknya dan memenangkan lebih dari lima duel per 90 menit.

Woltemade, dengan tinggi 199cm, menggunakan tinggi badannya secara berbeda — sebagai pelengkap permainan teknis dan kreatifnya daripada sebagai senjata utamanya. Statistik Liga Primer-nya saat ini menunjukkan tingkat keberhasilan duel udara yang sederhana sekitar 32 persen, menunjukkan bahwa meskipun dia tinggi, dia lebih dari sekadar target man.

Ini membuat klaim Hamann bukan tentang keunggulan statistik langsung, melainkan lebih tentang potensi dan gaya. Sementara Crouch diciptakan untuk umpan silang dan pantulan bola, keseimbangan Woltemade antara ukuran, kecepatan, dan keterampilan mungkin memberinya modal untuk berkembang menjadi striker serbabisa yang lebih lengkap.

Untuk saat ini, fokus Woltemade adalah mempertahankan performa apiknya saat Newcastle melanjutkan kampanye domestik dan Eropa mereka. Penampilan awalnya musim ini tidak hanya membuatnya mendapat pujian dari Hamann tetapi juga pengakuan yang meningkat dari para penggemar yang melihatnya sebagai bintang Liga Primer di masa depan.

Dengan empat gol liga yang sudah dicetaknya dan perjalanan Liga Champions yang sedang berlangsung, ekspektasi di sekitar St. James' Park semakin meningkat. Pemain Jerman itu sekarang akan beraksi ketika The Magpies menghadapi Fulham sebelum mereka melawan Tottenham yang sedang dalam performa terbaiknya di putaran keempat Piala Liga.