Potter 'Resmi' Dipertahankan! 5 Catatan Ganteng Sang Manajer Chelsea Saat Tendang Dortmund Dari Liga Champions

Sebelum berkunjung ke Stamford Bridge, Dortmund menjadi tim yang paling mengerikan di antara lima liga top Eropa berkat 11 kemenangan beruntun yang dipetik mereka di laga kompetitif.

Namun, setelah tiba di London Barat, kegemilangan BVB itu pun terhenti dan seketika berubah jadi mimpi buruk. Kegeniusan Potter secara taktik memberi Dortmund kekalahan pertama di 2023 dan membuat tim top Bundesliga ini untuk pertama kalinya dalam empat bulan gagal mencetak satu pun gol!

Chelsea menjemukan? Permainannya garing? Lini depan tumpul? Aliran bola mandek? Strategi buntu? Semua pertanyaan itu malam ini seketika terkikis. Racikan Potter kali ini jauh berbeda dari sebelumnya.

Setelah tak pernah bisa mencetak lebih atau bahkan satu gol, Chelsea untuk pertamanya kalinya di 2023 ini berhasil membobol gawang lawan dua kali! Potter sepertinya mulai memahami bagaimana mengoptimalkan setiap juru gedor yang dimilikinya.

Entah berapa kali fans Chelsea dibuat frustrasi melihat permainan antah-berantah Marc Cucurella dan Kalidou Koulibaly saat mengawal lini belakang tim. Namun, Potter berhasil menyulap keduanya dalam semalam untuk menjadi tank baja di depan Kepa Arrizabalaga.

Eks bek Napoli itu memenangkan 100 persen setiap duel dengan barisan penyerangan Dortmund, sementara mantan bek kidal Brighton itu didaulat sebagai Man of the Match berkat penampilan topnya yang membuat lini belakang Chelsea menjadi aman sepanjang laga.

Kemenangan seolah menjadi barang langka bagi pasukan Potter yang bernilai 600 juta euro itu, sehingga membuat mereka kerap kali 'dirujak' fans ketika tampil memble terlebih lagi ketika tumbang di kaki lawan.

Namun, setidaknya di dua pertandingan terakhir, Chelsea mulai memperlihatkan soliditas mereka. Potter seperti mulai bisa menemukan keseimbangan tim mewahnya tersebut. Setelah membungkam Leeds 1-0, Chelsea memetik kemenangan kedua beruntun usai melibas Dortmund 2-0. Kabar baiknya, Potter bisa menikmati dua hasil itu dengan ukiran clean sheet!

Potter sukses mempertahankan tradisi Chelsea di babak gugur Liga Champions! Tradisi ini, tak pernah bisa dijiplak tim mana pun dalam sejarah yang pernah bermain di kompetisi tertinggi Benua Biru. Apa itu?

Sebagaimana dibeberkan Opta, Chelsea kini mampu lima kali melaju ke babak selanjutnya di tahapan knock-out dalam posisi kalah di leg pertama -- membuat The Blues jadi tim yang paling banyak melakukan itu dalam sejarah Liga Champions!