Persija JakartaPersaingan di kompetisi Liga 1 musim 2021/22 berlangsung ketat. Tak jarang kebijakan mendepak pelatih dilakukan jika klub yang dipimpin menuai hasil buruk.
Hingga 21 Januari 2022, sedikitnya ada 13 pelatih yang lengser, mundur atau diberhentikan dari tugasnya dan Goal merangkum daftarnya.
Simak!
Di balik penampilan apik Borneo FC dengan materi skuad yang cukup baik, kabar tak terduga tiba-tiba datang. Borneo kemudian mengumumkan bahwa pelatih kepala mereka, Mario Gomez, memilih mundur dari jabatannya.
Pengumuman ini dirilis Borneo pada Kamis, 16 September, atau jelang laga pekan ketiga Liga 1 2021/22, antara Borneo dan Barito Putera. Dari penuturan klub, tampaknya mereka sangat kesal dengan keputusan Gomez.
Pesut Etam menyebut bahwa Gomez mengambil sikap secara sepihak tanpa didasari alasan yang kuat. Permintaan Gomez untuk mundur sudah disampaikan sejak klub menderita kekalahan 1-0 dari Persik Kediri di pekan kedua.
Persiraja memutuskan memecat Hendri Susilo dari kursi pelatih. Keputusan tersebut diambil karena rentetan hasil buruk yang diraih Laskar Rencong.
Pertandingan kontra Madura United menjadi yang terakhir Hendri memimpin Persiraja. Dalam laga tersebut, Laskar Sape Kerrab menang dengan skor 2-1 di Stadion Manahan, Solo pada akhir Oktober lalu.
Beberapa jam sebelum menjalani pekan keenam kontra PSS, manajemen mengumumkan pertandingan itu merupakan terakhir kalinya Joko menduduki kursi pelatih Persik.
Keputusan berpisah akhirnya diambil setelah dilakukan evaluasi kinerja sosok yang dikarib disapa Gethuk itu. Penyebabnya, karena ia gagal mencapai target yang dibebankan dalam lima pertandingan sebelumnya.
Torehan buruk Madura United dalam 11 pertandingan di Seri 1 dan 2 Liga 1 2021/22 memaksa manajemen Laskar Sape Kerrab mengakhiri kerja sama dengan pelatih Rahmad Darmawan, Rabu (10/11).
Madura United hanya memperoleh dua kemenangan, lima imbang, dan empat kekalahan di 11 pertandingan, sehingga mereka kini berada di peringkat 14 klasemen sementara dengan nilai 11. Terakhir, Madura United dibekap Persita Tangerang 2-1. Gol penentu kemenangan Persita ditorehkan menantu Rahmad, Herwin Tri Saputra.
Pengabdian Jacksen F Tiago bersama Persipura Jayapura berakhir pada 19 November 2021. Manajemen Mutiara Hitam memutuskan untuk tidak lagi menggunakan jasa sosok berpaspor Brasil tersebut.
Rentetan hasil buruk yang menimpa Persipura, di Liga 1 2021/22, menjadi alasan kuat Jacksen didepak. Klub kebanggaan masyarakat Papua itu menelan sembilan kekalahan, dua imbang, dan cuma satu kali menang.
Kekalahan TIRA Persikabo dari Persipura Jayapura menjadi penyebab kuat Kriushenko akhirnya harus dicopot.
TIRA Persikabo menelan kekalahan tipis, 2-1 dari Persipura yang menghuni papan bawah klasemen pada pekan lanjutan Liga 1 2021/22, di Stadion Maguwoharjo.
Selesai sudah masa bakti Milomir Seslija, bersama PSM Makassar. Manajemen Juku Eja, memutuskan untuk memecat pria berusia 57 tahun tersebut dari kursi pelatih.
Disinyalir Milo didepak karena penampilan tidak konsisten yang ditunjukkan PSM di Liga 1 2021/22. Klub yang didirikan pada 1915 tersebut meraih empat kemenangan, lima imbang, dan empat kekalahan.
Pengabdian Iwan Setiawan bersama Persela Lamongan untuk Liga 1 2021/22 sudah selesai. Manajemen Laskar Joko Tingkir mendepak sosok berusia 63 tahun tersebut dari kursi pelatih.
Keputusan itu diambil akibat rentetan hasil buruk yang didapatkan Persela. Pertandingan kontra TIRA Persikabo, menjadi terakhir untuk Iwan, mengomandoi Gian Zola dan kawan-kawan.
Dalam pertandingan tersebut Persela takluk dari TIRA Persikabo dengan skor 4-2. Kekalahan itu merupakan yang keempat secara beruntun didapatkan klub kesayangan warga Lamongan ini.
Keberhasilan Barito Putera mengalahkan Persita Tangerang 1-0 dalam pertandingan terakhir putaran pertama Liga 1 2021/22 ternyata tidak mampu menyelamatkan posisi Djadjang Nurdjaman sebagai arsitek Laskar Antasari.
Sebelum menundukkan Persita, Minggu (12/12), Barito Putera menelan empat kekalahan beruntun. Secara keseluruhan, Barito Putera mendapatkan empat kemenangan, tiga imbang, dan sepuluh kekalahan di 17 pertandingan putaran pertama.
Akibatnya, Barito Putera harus berjuang menghindari ancaman degradasi. Manajemen menilai perubahan mesti dilakukan bila mereka ingin tetap berkompetisi di Liga 1 musim depan. Salah satu perubahan itu adalah merombak pelatih dengan mendepak Djadjang.
Untuk sekali lagi PSIS mendepak Imran Nahumarury dari kursinya sebagai pelatih.
Sebelumnya di pertengahan putaran pertama Liga 1, posisi Imran sempat digantikan oleh Ian Andrew Gillian, meski kemudian ia kembali ditugaskan melatih tim selagi Ian naik jadi Direktur Teknik.
Namun saat putran pertama berakhir, Imran harus lengser dari jabatannya dan itu diumumkan langsung oleh PSIS pada 18 Desember lalu.
PSS Sleman telah mengonfirmasi bahwa mereka sepakat untuk mengakhiri kerja sama dengan Dejan Antonic, sementara asisten Mladen Dodic juga ikut pergi dari Super Elang Jawa.
Sebenarnya para suporter telah lama menginginkan agar klub segera mengganti Dejan di posisi kursi kepelatihan, tapi baru sekarang PSS resmi melepas pria asal Serbia tersebut.
"Coach Dejan Antonic dan asisstant coach Mladen Dodic sepakat untuk mengakhiri kerja sama bersama PSS Sleman musim ini," tulis PSS dalam akun resmi Instagram mereka.
Persija Jakarta resmi berpisah dengan pelatih kepala asal Italia, Angelo Alessio.
Kesabaran manajemen tim ibu kota telah mencapai puncaknya pada pekan ke-20, dan jelang pekan ke-21, kedua pihak telah menemui kata sepakat untuk berpisah.
Hal ini diumumkan Persija melalui berbagai media sosial resmi mereka, Rabu, 19 Januari. Penampilan Persija belum juga konsisten setelah melewati 20 laga Liga 1 2021/22, sehingga tercecer di posisi delapan klasemen dengan total raihan 29 poin saja.
Pada lima partai teraktual, Persija hanya mampu menuai dua kemenangan. Sisanya dua imbang, dan satu kali kalah. Pencapaian tersebut jelas sulit diterima, mengingat target Persija pada seri keempat adalah bisa masuk urutan tiga teratas klasemen.
Borneo FC secara mengejutkan mengumumkan telah berpisah dengan pelatih mereka, Risto Vidakovic, Kamis (20/1).
Pesut Etam tak cuma kehilangan pelatih berusia 53 tahun asal Bosnia-Herzegovina tersebut, tapi juga pelatih fisik, Dzevad Saric, yang pamit pulang ke Serbia.
Pengumuman perpisahan antara Borneo dan dua pelatih mereka tersebut terkesan mendadak, karena hanya berselang dua hari sejak mereka kalah 1-0 dari Persib Bandung dalam partai terakhir di Liga 1, Selasa (18/1), sebelum jeda internasional Januari.
Manajer Borneo FC Dandri Dauri mengonfirmasi kepergian Vidakovic dan stafnya tersebut melalui laman resmi klub, mengatakan bahwa mereka hengkang karena alasan keluarga.