Pengakuan Bruno Fernandes: Satu Hal Ini Yang Bikin Manchester United Kalah Vs Chelsea

Dijamu Chelsea, Jumat (5/4) dini hari WIB, Manchester United membuka pertandingan dengan skenario terburuk: gol-gol Conor Gallgaher dan Cole Palmer membawa tuan rumah unggul 2-0 dalam kurun 19 menit. Namun The Red Devils menunjukkan ketangguhan mental dan berhasil menyamakan kedudukan sebelum babak pertama selesai, berkat lesakkan dari Alejandro Garnacho dan Bruno Fernandes. Garnacho lalu membuat fans tandang Stamford Bridge berpesta pora setelah membalikkan keadaan di babak kedua, tetapi The Blues memberikan balasan telak dengan dua gol di detik-detik terakhir pertandingan yang dicetak Palmer. Man United pun cuma bisa menganga.

Kapten Man United itu berbicara kepada TNT Sports pasca-laga: "Pertandingan ada di tangan kami tapi lalu kami membuangnya. Ini bikin frustrasi, sulit diterima. Kami mengendalikan pertandingan dengan baik di menit-menit terakhir, tetapi mereka mendapatkan dua peluang dan mencetak dua gol. Dari sepak pojok, harusnya kami bisa jauh lebih cepat. Sebelum laga kami sudah tahu bahwa mereka melakukan sepak pojok dan lemparan ke dalam dengan cepat."

"Di laga-laga terakhir, kami terlalu banyak menerima tembakan. Ini soal mempertahankan kotak penalti. Sebentar lagi laga besar [melawan Liverpool, Minggu (7/4)]. Saya tak perlu menyampaikan sepatah kata pun [kepada rekan-reka satu tim]. Jika saya harus menyampaikan sesuatu, berarti itu masalah karena ini klub yang masif."

Seperti kata Fernandes, keroposnya pertahan Man United lagi-lagi terekspos di Stamford Bridge, dengan Chelsea melepaskan 28 tembakan ke arah tim tamu. Pasukan Erik ten Hag kini total sudah menerima 225 tembakan semenjak tahun baru - tertinggi di Liga Primer Inggris.

Drama gila tujuh gol ini menjadi momen bersejarah bagi Liga Primer Inggris, karena Chelsea menjadi tim pertama dalam sejarah statistik EPL yang mampu memenangkan pertandingan di menit ke-101. Di sisi lain, Man United menjadi tim pertama dalam sejarah EPL yang menelan kekalahan meski berada di posisi unggul pada menit ke-99. Fergie Time?

Laga melawan Liverpool besok Minggu menjadi momen kritis bagi Man United, yang kini mesti bangkit demi menjaga asa lolos ke kompetisi Eropa musim depan. Saat ini, MU duduk di peringkat enam Liga Primer Inggris, sembilan poin di bawah tim peringkat lima Tottenham dengan delapan laga tersisa.

Sementara itu, Chelsea perlahan mulai mendekati Man United dengan hanya terpaut lima poin dengan tabungan satu pertandingan. Mereka akan melawat ke markas Sheffield United, Minggu (7/4) besok.