Chelsea strikers

9 Striker Ideal Untuk Si Mandul Chelsea - Dari Victor Osimhen Hingga Opsi LIAR Santiago Gimenez

Salah satu rahasia paling umum di sepakbola musim ini: begitu ada kesempatan, Chelsea akan berburu striker baru yang harapannya cukup tajam, setelah musim panas kemarin berboros ria tanpa mendatangkan satu pun pencetak gol elite. Dan kini, jendela transfer Januari sudah di depan mata - dan The Blues akan segera mendapatkan kesempatan untuk memperbaiki blunder terfatal mereka.

Bursa transfer tahun baru biasanya kental dengan aktivitas bisnis yang konservatif - potensi mendatangkan bintang baru yang menjadi pembeda dinilai tak sepadan dengan risiko mengusik keseimbangan skuad, pun pihak penjual juga cenderung enggan melepas pemain terbaik mereka, mengingat masih ada separuh musim untuk dijalani. Tapi pada Januari 2023, Chelsea mendobrak norma tersebut dengan menggelontorkan lebih dari £320 juta untuk membeli tujuh pemain baru, plus meminjam Joao Felix.

Maka jangan heran jika para owner baru The Blues kembali merogoh kocek dalam-dalam bulan depan. Mauricio Pochettino, sang manajer, juga diyakini menginginkan tiga pemain baru, terutama striker. Lantas, siapa saja opsi bomber realistis yang bisa Chelsea datangkan di jendela transfer Januari? GOAL mencoba mengulasnya.

  • Victor-Osimhen(C)Getty Images

    Victor Osimhen (Napoli)

    Memecahkan rekor transfer di bursa transfer Januari adalah sesuatu yang berada di luar normalitas, tapi lagi-lagi aktivitas transfer Chelsea yang edan di musim dingin 2023 harus menjadi preseden, bahwa mereka bisa senekat itu.

    Sepertinya Victor Osimhen yang menjadi kandidat favorit Chelsea, entah itu di Januari atau musim panas tahun depan, dan kabarnya mereka sudah siap untuk merusak tatanan pasar pemain lagi demi mendapatkannya.

    Peluang Chelsea terbantu oleh retaknya hubungan Osimhen dengan Napoli di tengah kebuntuan negosiasi kontrak, tapi mereka harus waspada bahwa ini bukan Osimhen yang sama dengan Osimhen membuat Naples berpesta usai menjuarai Serie A 2022/23. Tapi harus diakui, cedera, masalah luar lapangan (ingat video TikTok Napoli?), penurunan performa Khvicha Kvaratskhelia, serta masalah manajerial turut berkontribusi pada ketajaman striker Nigeria itu.

  • Iklan
  • Ivan Toney Brentford 2023-24Getty Images

    Ivan Toney (Brentford)

    Chelsea pengin punya striker yang sudah teruji di Liga Primer Inggris dan sejenis Didier Drogba dan Diego Costa? Tenang, tak perlu cari jauh-jauh kok. Ivan Toney tampil oke semenjak Brentford, tetangga sesama London barat, promosi ke kasta tertinggi pada 2021. Ia pun digadang-gadang akan semakin meledak musim ini, setelah musim kemarin menorehkan 20 gol di liga.

    Tapi, seperti yang kita tahu, ia absen sejak Mei setelah mendapat hukuman berat larangan bertanding karena melanggar peraturan terkait judi. Maka, bomber 27 tahun ini sudah tujuh bulan tak beraksi secara kompetitif, dan ia bahkan dilarang mengikuti latihan sampai September 2023. Toney baru akan kembali pada pertengahan Januari, dan itu pun tanpa match fitness sama sekali.

    Oleh karena itu, meski Toney dinilai sudah teruji di EPL, besar risikonya membelanjakan lebih dari £60 juta untuk seseorang yang sudah absen berbulan-bulan, apalagi mengingat Chelsea tak boleh lagi membeli pemain gagal. Selain itu, satu hal yang kerap luput dari pengamatan, adalah bahwa 11 dari 32 gol Toney di EPL dicetak lewat titik putih - hampir sepertiganya!

  • Santiago-Gimenez(C)GettyImages

    Santiago Gimenez (Feyenoord)

    Ini dia opsi 'liar' Chelsea. Produktivitas gol Santiago Gimenez nyaris tak tertandingi di Eredivisie, ia juga mencetak hat-trick melawan Ajax dan Excelsior. Menjelang pertengahan musim, ia sudah mengantongi 20 gol dalam 19 laga.

    Maka tak kaget jika ia dilirik klub sebesar Chelsea, yang kabarnya memasukkan striker Meksiko ini ke daftar alternatif andai opsi lain, seperti Osimhen, dinilai terlalu mahal.

    Mendatangkan pemain yang bersinar di luar lima besar liga Eropa selalu berisiko, tak sedikit pemain yang gagal mereplikasi kehebatan mereka di Belanda saat tiba di Liga Primer Inggris. Tapi, di harga yang relatif murah £35 juta tanpa embel-embel bonus, Gimenez mungkin bisa menjadi pertaruhan tengah musim yang layak dicoba.

  • Viktor Gyokeres Sporting 2023Getty Images

    Viktor Gyokeres (Sporting CP)

    Jarang-jarang Brighton blunder di bursa transfer, tapi sepertinya mereka akan menyesal sudah menjual Viktor Gyokeres ke Coventry pada 2021.

    Setelah dua musim yang subur di Championship, striker Swedia ini hijrah ke Sporting, di mana ia telah mencatatkan 13 gol dalam 18 laga lintas kompetisi. Meski berposisi striker, ia juga sudah menyumbang tujuh assist.

    Pochettino mengaku ingin memperbaiki rata-rata tinggi badan skuadnya, dan dengan tinggi 187 cm, Gyokeres akan memenuhi syarat itu. Ia adalah nama teraktual yang dikaitkan dengan Chelsea, tapi klausul rilis £87 juta pasti akan menjadi halangan.

  • VlahovicGetty Images

    Dusan Vlahovic (Juventus)

    Meski ingin bertahan di Juventus, Dusan Vlahovic sempat disasar Chelsea yang ingin menyingkirkan Romelu Lukaku di musim panas, tapi transfer tukar tambah jarang sekali bisa mencapai kata sepakat.

    Bianconeri sebenarnya bersedia melepas Vlahovic jika valuasi mereka disanggupi (demi menyeimbangkan neraca pengeluaran), tetapi pada akhirnya transfer ini tak terwujud karena valuasi Juve untuk Vlahovic dua kali lipat lebih mahal dari jumlah yang Chelsea sudi bayarkan.

    Belum bisa dipastikan apakah The Blues masih tertarik atau tidak, mengingat Vlahovic juga tak setajam itu (satu gol di sembilan laga terakhir) meski Juventus membaik secara keseluruhan. Musim panas kemarin Pochettino juga meragukan kecocokannya.

  • Ollie Watkins Aston Villa 2023-24Getty

    Ollie Watkins (Aston Villa)

    Ollie Watkins sedang gacor-gacornya dan Aston Villa sedang garang-garangnya - maka ini akan menjadi sebuah transfer yang sangat sulit diwujudkan.

    Tapi toh Chelsea era baru terbukti gigih dalam bernegosiasi, dan mereka bakal berharap Watkins bersedia bertaruh pada potensi kesuksesan jangka panjang di Stamford Bridge.

    Striker Inggris 27 tahun ini melanjutkan performa apiknya musim lalu, dan telah terlibat dalam 21 gol dari 23 laga serta telah teruji di Liga Primer Inggris. Tapi, maukah Chelsea merogoh kocek dalam-dalam untuk seorang pemain yang tidak dianggap elite, menjadi pertanyaan besar.

  • Benjamin Sesko LeipzigGetty

    Benjamin Sesko (RB Leipzig)

    Sudah sejak lama Chelsea menjadi satu dari sekian klub elite Eropa yang disebut-sebut bisa menjadi destinasi baru bagi striker jangkung Slovenia Benjamin Sesko.

    Tapi bomber 20 tahun ini memilih untuk tetap bersama Red Bull musim panas ini, hijrah dari Salzburg ke RB Leipzig. Tapi ia tak mampu mendapatkan posisi starter di Jerman, dan lebih sering melakoni kameo sebagai pengganti.

    Maka tak heran Sesko tak seproduktif itu, tapi ini justru kesempatan bagi Chelsea untuk menawarinya menit bermain reguler, dan mengingat usianya, ia bisa menjadi solusi bagi masa kini dan masa depan.

  • Serhou-Guirassy.(C)GettyImages

    Serhou Guirassy (VfB Stuttgart)

    Salah satu striker paling mematikan di Eropa saat ini. Serhou Guirassy memimpin Vfb Stuttgart menujut zona Liga Champions di Bundesliga, dan hanya kalah dari Harry Kane di klasemen top skor.

    Pemain Guinea ini sebenarnya merupakan striker yang cukup bagus sejak dulu, tapi musim ini seolah naik level dan telah mencetak 18 gol dalam 14 pertandingan lintas kompetisi.

    Guirassy pernah menolak Chelsea pada 2020 ketika ia masih membela Amiens, tapi kali ini kemungkinan besar ia akan menjadi prioritas kesekian The Blues. Masalahnya, dalam beberapa musim terakhir, Chelsea sudah dua kali 'kena tipu' membeli penyerang dari Bundesliga. Dan meski klausul rilis Guirassy cuma £17 juta, Chelsea bakal mewaspadai kemungkinan bahwa bomber 27 tahun itu cuma sedang di fase one-season wonder saja. Selain itu, mereka juga harus bersaing dengan Manchester United.

  • Jonas Wind Wolfsburg 2023Getty

    Jonas Wind (Wolfsburg)

    Opsi wildcard versi GOAL! Jonas Wind sudah mulai beradaptasi dengan kerasnya Bundesliga menyusul musim penuh perdana yang semenjana bersama Wolfsburg.

    Api Wind memang sedang 'padam' saat ini, apalagi mengingat Wolfsburg juga terseok-seok, tapi bomber Denmark itu membuka musim ini dengan tujuh gol dalam enam laga Bundesliga dan saat ini total telah mencetak 10 gol dalam 17 laga lintas kompetisi.

    Wind sama sekali tak bisa dibilang striker elite, tapi di usia 24 tahun, ia memenuhi kebijakan U-25 Chelsea, dan dengan tinggi badan 187 cm, ia memenuhi syarat Pochettino. Sembari menunggu kesembuhan Christopher Nkunku, Wind bisa menjadi alternatif murah dan berisiko rendah.