Keuangan Barcelona LEBIH PARAH Dari Dugaan! Musim Depan Terancam Tak Bisa Beli Pemain, Jika...

Bukan rahasia lagi bahwa Barcelona diterpa krisis keuangan semenjak beberapa waktu lalu. Mereka terpaksa menarik beberapa 'tuas' ekonomi sebagai solusi jangka pendek agar memungkinkan aktivitas belanja pemain di beberapa bursa transfer yang lampau. Blaugrana menjuali aset bisnis mereka untuk menutupi lubang di kas, tetapi nyatanya sekarang masih harus mengumpulkan €100 juta jika ingin berbelanja pemain di bursa transfer musim panas 2024 nanti.

Itu karena La Liga menuntut klub-klub Liga Spanyol untuk menyeimbangkan anggaran musim ini dan jika tidak, mereka tak boleh menggelontorkan uang untuk membeli pemain baru, menurut laporan The Athletic. Barcelona mengklaim bahwa Libero Football Finance, perusahaan Jerman, berutang €40 juta terkait kesepakatan kerja sama yang diteken pada musim panas 2023 dan akan menggugat mereka atas piutang tersebut. Plus, €60 juta dari penjualan Barca Studios semestinya masuk anggaran gaji. Artinya Barca harus menggalang sekitar €100 juta entah dari kesepakatan di atas atau dari cara lain jika mereka ingin berbelanja pemain untuk musim depan.

Sang juara bertahan La Liga bisa menggalang dana dengan menjual pemain-pemain bergaji tinggi seperti Robert Lewandowski dan Frenkie de Jong sebelum 30 Juni 2024 - akhir siklus tahun pajak Spanyol. Namun penjualan tersebut hanya akan membantu menyeimbangkan anggaran 2023/24 mereka.

Jika gagal memperbaiki situasi, klub Catalunya itu mungkin terpaksa mencoret Vitor Roque dan Inigo Martinez dari skuad musim depan akibat batasan gaji, dengan Roque - yang mencetak gol kemenangan versus Osasuna, Kamis (1/2) dini hari WIB - belum didaftarkan untuk musim 2024/25.

Barca tentu ingin mewariskan tim yang kuat bagi penerus Xavi agar ia bisa membawa Barca kembali bersaing di La Liga dan Liga Champions. Mereka harus memutar otak mendapat pemasukan dalam beberapa bulan ke depan agar bisa memperkuat skuad lewat bursa transfer dan memenuhi ambisi tersebut.