Apa Kabar Skuat Thailand Final Piala AFF 2016?

Kawin masih menjadi pilihan nomor satu timnas Thailand, apalagi setelah Sinthaweechai Hatthairattanakool pensiun. Sampai saat ini belum ada penantang sepadan, meski pemain 27 tahun ini gagal mempertahankan gelar juara liga, tapi setidaknya Muang Thong United berhasil merebut gelar juara Piala Liga dan lolos ke play-off Liga Champions Asia 2018.

Pemain 24 tahun ini masih menjadi bek kanan andalan timnas Thailand dan Muang Thong United. Parasnya yang lumayan mengundang sejumlah kontrak komersial. Tristan, yang lahir di Prancis, dikenal fans setempat jarang berbicara dengan bahasa Thailand.

Sejak ditangani Milovan Rajevac, posisi Adisorn kini diubah menjadi bek kanan karena posisi bek tengah lebih sering ditempati Pansa Hemviboon dan Chalermpong Kerdkaew. Secara mengejutkan, pemain 24 tahun ini mampu beradaptasi. Bahkan dia sering menempati posisi serupa bersama Muang Thong United.

Korawit mulai dilupakan timnas Thailand dan di klubnya, Buriram United, karena kemunculan Pansa Hemviboon. Bek tengah 31 tahun ini rasanya perlu pindah ke tempat lain selagi masih banyak tawaran guna mempertahankan kariernya. Musim depan, Korawit dapat menjadi partner Ryuji Utomo di PTT Rayong.

Gelandang bertahan 24 tahun ini menjadi pemain ASEAN pertama yang nilai transfernya menyentuh £1 juta setelah Chiang Rai United memboyongnya dari Muang Thong United. Tanaboon bermain 22 kali untuk klub barunya sebelum dihantam cedera serius. Dia hanya bisa menjadi penonton ketika Chiang Rai merebut gelar pertama sepanjang sejarah, yaitu Piala FA Thailand. Pemain bertahan terbaik Thailand ini siap kembali untuk Liga Champions Asia 2018.

Lebih dikenal di Indonesia sebagai kembarannya Zulham Zamrun. Namun, Pratum adalah bek berpengalaman yang masih diperhitungkan di timnas Thailand meski kebugarannya mulai menurun. Setelah tampil untuk Chiang Rai United, merebut Piala FA Thailand, pemain 34 tahun ini hijrah ke Ratchaburi FC untuk memenuhi tantangan baru.

Salah satu bek kiri terbaik ASEAN ini kini kerap dimainkan Milovan Rajevac sebagai gelandang. Terkadang bahkan menjadi playmaker yang persis berada di belakang striker. Theerathon tak butuh waktu lama beradaptasi. Banyak klub Jepang meminatinya, meski alasan keluarga menjadi penghalang pemain 27 tahun ini untuk meninggalkan Thailand.

Pemain Thailand lain yang terganggu kendala cedera musim lalu. Kontribusi Sarach buat Muang Thong pun terhambat sehingga klubnya gagal mempertahankan gelar juara liga. Setidaknya masih ada play-off Liga Champions Asia 2018 sebagai pelipur lara.

Awal 2017, Chanathip tampil membela Muang Thong di liga dan Liga Champions Asia sebelum bergabung ke Consadole Sapporo sebagai pemain Thailand pertama di J.League. Tak butuh waktu lama bagi pemain 24 tahun ini untuk merebut tempat utama. Visi sepakbolanya berkembang lebih baik, begitu juga dengan kemampuannya dalam berbahasa Jepang.

Pokklaw memegang peran penting yang tak banyak disorot orang ketika Thailand menjuarai Piala AFF 2016. Gelandang 26 tahun ini pindah ke Bangkok United, selalu tampil memikat, meski sayangnya mengakhiri musim tanpa gelar. Masih menjadi pilihan reguler timnas Thailand.

Karier winger mematikan ini terus menurun. Kroekrit tak mampu lagi menyamai level permainannya di Piala AFF 2014 baik bersama timnas Thailand maupun Chonburi FC. Bahkan, pemain 27 tahun ini tak juga mampu menyuguhkan penampilan baik saat beberapa kali dimainkan di Chonburi B di divisi empat Thailand.

Mulai mendapat kesempatan tampil sebagai bek kiri setelah Theerathon Bunmathan digeser ke lini tengah. Meski demikian, Peerapat mesti bekerja lebih keras untuk dapat menyamai level Theerathon.

Pahlawan Thailand di final Piala AFF 2016 ini sayangnya tak banyak berkembang sepanjang tahun ini. Setelah pindah dari Ubon UMT ke Muang Thong United, Siroch gagal bersinar. Striker gempal 25 tahun ini sudah lebih dari setahun tidak mencetak gol -- sampai-sampai begitu musim berakhir Siroch merasa perlu pergi bermeditasi. Meski demikian, kekuatan fisik Siroch masih dipakai timnas Thailand dan selalu menyenangkan menyaksikannya bermain.

Pemain blasteran Swiss-Thailand ini tampil hebat pada Piala AFF 2014, tetapi tidak menunjukkan level yang sama tahun lalu. Pindah ke Muang Thong United, Charyl diganggu cedera sehingga kesulitan mendapatkan tempat di tim inti klubnya maupun di timnas Thailand.

Sarawut anggota utama Bangkok Glass meski tak terlalu bersinar tahun ini. Mengakhiri musim tanpa gelar bersama klubnya dan bukan pilihan utama Milovan Rajevac. Akibatnya, belakangan ini Sarawut jarang dipanggil memperkuat timnas Thailand.

Bukan tahun menyenangkan bagi Prakit. Pernah menjadi pemain muda potensial bersama Teerasil Dangda, kini pemain 29 tahun itu lebih sering menghuni bangku cadangan Muang Thong United. Praktis, tidak ada tempat di timnas Thailand untuk Prakit.