Anthony Martial, Memphis Depay & 12 Bintang Eropa Yang Berpotensi Menganggur Hingga Januari

Pemain asal Prancis ini merupakan salah satu pemain terbaik Juventus selama dua musim terakhir. Namun, seperti yang sering terjadi selama karier Rabiot, masalah muncul saat harus memperbarui kontraknya. Agen sekaligus ibunya, Veronique, dikabarkan menuntut agar putranya menjadi pemain dengan gaji tertinggi di Juve jika ia tetap bertahan di Turin. Si Nyonya Tua menolak untuk memenuhi tuntutannya, dan Rabiot sampai saat ini masih berstatus tanpa klub.

Manchester United dan Liverpool sama-sama dikaitkan, begitu pula AC Milan, tetapi kesepakatan tidak pernah tercapai. Siapa pun yang merekrut Rabiot nantinya akan mendapatkan gelandang yang solid, tetapi ia memiliki banyak beban.

Hummels kehilangan akhir impian kariernya di Borussia Dortmund saat ia dan tim masa kecilnya dikalahkan Real Madrid di final Liga Champions di Wembley pada bulan Mei. Menjelang pertandingan itu, sang bek secara terbuka mengkritik manajer Edin Terzic dan BVB akhirnya berpisah dengan Terzic di akhir musim.

Terzic belum menemukan pekerjaan baru, begitu pula Hummels. Klub Liga Primer Brighton awalnya diyakini tertarik, sementara Bologna juga dikaitkan, tetapi pemain Jerman itu gagal berkomitmen pada salah satu klub. Ada juga opsi di La Liga yakni Mallorca dan Real Sociedad, sementara Roma juga dikatakan tertarik pada bek terbaik di Liga Champions musim lalu.

Selama beberapa tahun, Martial merupakan sosok yang menentukan di Manchester United. Namun, pada saat kepergiannya dari Old Trafford akhirnya dikonfirmasi musim panas ini, sulit untuk menemukan banyak pendukung yang masih memiliki kesabaran untuk pemain Prancis itu. Karena cedera terus-menerus, Martial hampir tidak berkontribusi pada level yang berarti setelah musim 2019/20, dengan peminjaman ke Sevilla gagal menghidupkan kembali kariernya.

Sejak kepergiannya, Martial menjalani musim panas yang sangat sepi. Beberapa klub Prancis dikabarkan sudah mendekatinya pada bulan Mei, tetapi rumor ini tidak pernah menjadi kenyataan. Jika ia kembali bermain, ia pasti harus menerima pemotongan gaji yang cukup besar, setelah sebelumnya menerima gaji sebesar £250 ribu per pekan selama berada di Manchester.

Memphis selalu tampil tidak konsisten dan ia mengalami salah satu tahun terburuknya di Atletico Madrid musim lalu. Penampilannya untuk Belanda di Euro 2024 juga tidak lebih baik.

Sang penyerang telah menjaga kebugarannya setidaknya selama musim panas, setelah ia dan Atleti sepakat untuk mengakhiri kerja sama, tetapi ketersediaannya tidak memicu perang penawaran.

Pada kesempatan langka saat ia bermain untuk Everton musim lalu, Gomes merasa seperti orang 'hilang'. Salah satu pemain yang tersisa dari era belanja besar The Toffees, serangkaian faktor menghalangi mantan pemain Barcelona itu untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya di Goodison Park, dan kini ia tengah mencari tantangan berikutnya.

Sulit untuk melihat klub papan atas mengambil risiko terhadap Gomes, dengan pensiun perlahan di MLS tampak seperti taruhan terbaiknya.

Matip akan selalu dikenang dengan penuh kasih atas kontribusinya terhadap kesuksesan Liverpool di era modern, dengan bek tersebut memenangkan setiap penghargaan yang tersedia untuknya, kecuali Liga Europa, selama waktunya di Anfield. Tapi setelah absen dalam sebagian besar musim lalu karena cedera ACL, tidak mengherankan ketika klub memutuskan untuk melepasnya musim panas ini.

Masalah kebugarannya yang berulang dikatakan telah membuat banyak calon pelamar menjauh, dan jika dia tidak mendapatkan peminat paling tidak sampai tahun depan, besar kemungkinan kalau dia bakal memutuskan untuk gantung sepatu.

Secara teknis, Dele adalah agen bebas. Meskipun Everton telah mengizinkan gelandang tersebut untuk terus berlatih bersama mereka, ia tidak terikat kontrak di Goodison, dengan kontrak sebelumnya berakhir pada bulan Juni. Sean Dyche dilaporkan terbuka untuk menawarkan kontrak selama setahun kepada Dele, meskipun ia masih perlu membuktikan kebugarannya kepada bos Toffees tersebut, karena ia tidak memainkan pertandingan kompetitif sejak Februari 2023.

Tidak diragukan lagi bahwa setidaknya ada rasa lapar di dalam ambisinya. Mantan pemain favorit Tottenham itu bahkan menargetkan untuk kembali ke skuad Inggris tepat waktu untuk Piala Dunia 2026 saat tampil sebagai pakar di Sky Sports April lalu.

Hanya sedikit pemain yang lebih mencerminkan filosofi sepakbola Diego Simeone daripada Mario Hermoso. Ia hanya absen dalam tujuh pertandingan selama musim perebutan gelar Atletico Madrid 2020/21 yang dirayakan banyak orang, menggabungkan gaya bertahan yang kejam dengan kegemarannya melangkah maju dari belakang.

Namun setelah musim 2023/24 yang sulit, Atletico dan Hermoso memutuskan untuk berpisah. Sejak saat itu, ada banyak minat dari Liga Primer, dengan Barcelona juga disebut-sebut sebagai tujuan yang memungkinkan. Tapi kepindahannya tidak pernah terjadi.

Willian membuktikan dirinya sebagai favorit penggemar di Fulham setelah hengkang dari Arsenal pada tahun 2022, tetapi masa depannya masih belum jelas ketika kontraknya berakhir pada akhir musim lalu. The Cottagers mencoret pemain Brasil itu dari daftar pemain yang dipertahankan dan, setelah beberapa pekan spekulasi, ia akhirnya mengonfirmasi kepergiannya pada pertengahan Agustus.

Ikon Liga Primer itu kemungkinan akan mempertimbangkan kembali masa depannya, apakah dia akan pulang ke negaranya atau pensiun dalam waktu dekat.

Williams berbeda dari sebagian besar nama dalam daftar ini karena ia masih memiliki masa depan yang bisa diperjuangkan. Bek kelahiran Manchester tersebut merupakan salah satu dari banyak lulusan tim muda yang menjalani debut mereka selama era Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer, tetapi ia tidak pernah berkembang di Old Trafford.

Bek sayap tersebut kini tidak memiliki klub, setelah ia dilepas pada akhir musim. Fakta bahwa ia gagal menemukan klub baru cukup mengejutkan, mengingat usia dan pengalamannya di Championship dan Liga Premier saat dipinjamkan.

Setelah kembali ke klub masa kecilnya Sevilla yang penuh peristiwa dan emosional musim lalu, Ramos kembali ke pasar. Dan meskipun sekarang berusia 38 tahun, ia belum menunjukkan tanda-tanda bahwa ia siap untuk gantung sepatu.

Untuk waktu yang lama, tampaknya legenda Real Madrid tersebut akan bergabung dengan tim ekspansi MLS San Diego FC. Namun, karena belum ada kesepakatan yang dikonfirmasi, dan dengan calon majikan barunya yang belum dijadwalkan untuk memainkan pertandingan pertama mereka hingga tahun depan, Ramos mungkin masih memilih tempat lain.

Ketika Choupo-Moting meninggalkan Stoke City pada tahun 2018, ia mungkin khawatir peluangnya untuk tampil di panggung terbesar sudah berakhir. Faktanya, ia terus mendapatkan kontrak di Paris Saint-Germain dan Bayern Munich - mengumpulkan serangkaian trofi di sepanjang perjalanannya.

Namun, petualangan terbarunya di Bavaria berakhir pada bulan Juni, dengan Manchester United sebagai salah satu klub besar yang dilaporkan tergoda untuk merekrut sang penyerang. Minat mereka sejak saat itu telah memudar, meskipun ada beberapa desas-desus bahwa Inter mungkin bersedia menawarinya kontrak jangka pendek. Tapi nyatanya dia sampai saat ini masih berstatus tanpa klub.