AC Milan 2-1 Como: Tijjani Reijnders Inspirasi Comeback Rossoneri!

Pertandingan yang berlangsung pada Minggu (16/3) dini hari WIB tadi dimulai dengan kejutan dari Como. Lucas da Cunha membawa tim tamu unggul pada menit ke-33 melalui tendangan kaki kiri dari luar kotak penalti. Milan berusaha keras untuk menyamakan kedudukan sebelum turun minum, namun pertahanan rapat Como membuat Rossoneri kesulitan dan babak pertama ditutup dengan skor 1-0.

Babak kedua menjadi panggung kebangkitan tuan rumah. Christian Pulisic menyamakan skor menjadi 1-1 pada menit ke-53 setelah menerima umpan terobosan dari Tijjani Reijnders, yang ia selesaikan dengan tembakan kaki kiri dari dalam kotak penalti. Momentum berpihak pada Milan, dan pada menit ke-75, Reijnders mencetak gol kemenangan. Gol ini tercipta berkat assist Tammy Abraham, yang memberikan umpan terobosan untuk diselesaikan pemain berdarah Indonesia tersebut.

Drama berlanjut di pengujung laga. Di menit ke-91, Dele Alli, yang baru masuk sebagai pemain pengganti, menerima kartu merah langsung akibat pelanggarannya. Insiden ini membuat Como harus menyelesaikan pertandingan dengan sepuluh pemain, dan skor 2-1 untuk kemenangan Milan bertahan hingga peluit akhir dibunyikan.

Kemenangan ini sangat penting bagi Milan dalam upaya mereka memperbaiki posisi di klasemen Serie A dan menjaga peluang lolos ke kompetisi Eropa musim depan. Ketangguhan mental Milan untuk bangkit dari ketertinggalan menegaskan kualitas skuad mereka, terutama dengan kontribusi pemain seperti Pulisic dan Reijnders.

Sebaliknya, kekalahan ini menjadi pukulan berat bagi Como yang sedang berjuang menghindari zona degradasi. Meski sempat unggul, mereka gagal mempertahankan keunggulan, dan kartu merah Dele Alli memperparah situasi tim yang kini harus segera bangkit dari keterpurukan.

Sejak Sergio Conceicao mengambil alih pada awal 2025, hanya Bologna (15) yang mampu meraih lebih banyak poin dari posisi tertinggal dibandingkan Milan (12) di lima liga top Eropa.

Jadwal kedua tim setelah pertandingan hari ini: