Willian mengaku ingin meneken kontrak berdurasi tiga tahun di Chelsea “esok hari”, namun sampai saat ini belum ada tawaran yang diajukan oleh pihak klub sebagaimana ia menuju status bebas agen.
Winger senior Brasil itu sebelumnya sepakat untuk menuntaskan musim 2019/20 yang diperpanjang akibat pandemi virus corona dan ia bisa mencari tantangan baru mulai 26 Juli mendatang.
Willian terbuka untuk bertahan namun itu baru akan terjadi ketika The Blues menawari kontrak seperti yang ia inginkan.
Dengan tidak adanya indikasi hal itu akan terjadi, ketertarikan terhadap jasa Willian terus berlanjut di bursa transfer musim panas.
“Ada banyak rumor mengenai sejumlah tim yang disebut tertarik,” kata Willian kepada channel YouTube De Sola.
Pertandingan Berikut
“Untuk sekarang ini, saya tidak punya proposal konkret. Namun rumor akan selalu muncul.
“Saya tengah menunggu. Agen saya belum memberi saya kabar apa pun. Saya menunggu telepon dari dia.”
Ditanya lebih jauh apakah Chelsea cemburu pada klub-klub yang mengincarnya, Willian menambahkan: “Tidak, tidak untuk saat ini. Chelsea tidak cemburu.
“Mereka tidak mengatakan apa pun. Setidaknya mereka menunjukkan bahwa mereka tidak cemburu. Mereka membiarkan saya pergi!
“Hanya bercanda. Saya sudah berbicara dengan pihak klub beberapa bulan lalu, bahkan sebelum liga dihentikan.
“Chelsea hanya menawari saya kontrak dua tahun dan saya meminta tiga tahun. Tujuan saya di kontrak berikutnya adalah meneken perjanjian tiga tahun. Jadi saya belum mencapai kesepakatan apa pun dengan Chelsea.
“Itu adalah yang saya minta dari pihak klub, tiga tahun kontrak. Jika Anda memberikan itu, saya akan mencari pena dan meneken kontrak itu besok.”
Jika Willian memilih berpisah, ia akan pergi dengan catatan 330 penampilan, 63 gol, dua gelar Liga Primer dan satu trofi Liga Europa.
Dia mengklaim menikmati waktunya bersama Chelsea, sekalipun sempat mendapatkan periode yang sulit saat dilatih Antonio Conte.
“Dengar, dengan semua manajer yang saya miliki, saya belajar,” lanjut Willian.
“Kita selalu belajar, terlepas dari apa pun situasinya. Saya sudah tekankan berulang kali, saya tidak suka untuk mengulangi agar tidak menimbulkan kontroversi.
“Namun saya dahulu adalah juara bersama tim, saya belajar beberapa hal dari dia, namun saya juga punya kesulitan dengan dia… itu adalah Antonio Conte. Saya yakin pemain lain juga mengalaminya.”
