Gelandang Real Madrid Federico Valverde menyatakan, dirinya pernah membuat keputusan menolak gabung ke Arsenal saat masih remaja. Rekan sejawat Valverde pun menganggap itu merupakan langkah bodoh.
Valverde dinilai bisa mendapatkan banyak uang apabila hijrah ke Liga Primer Inggris saat dirinya masih berkutat di sepakbola Uruguay.
Valverde sendiri sempat menjalani trial bersama The Gunners, tapi pada akhirnya dia memilih merapat ke Santiago Bernabeu.
Dalam tulisannya di Players' Tribune, Valverde mengungkapkan: "Jika Anda mencari saya di Google, Anda akan melihat kisah tentang bagaimana saya pergi ke Arsenal saat berusia 16 tahun."
"Itu mungkin setengah benar [bakal gabung dengan Arsenal]," lanjutnya.
"Tidak bermaksud merendahkan Arsenal, akan tetapi saya tidak pernah mau gabung dengan klub Inggris. Saat itu, sisi bisnis sepakbola mengambilalih," jelasnya.
"Beberapa orang bilang ke saya, 'Siapa yang tidak ingin bermain untuk Arsenal? Anda ingin bertahan di sini, di Uruguay? Itu tak waras!'," kenang Valverde, yang disayangkan tak gabung Arsenal.
"Apa yang sebenarnya ingin dikatakan mereka adalah, 'Kita bisa menghasilkan banyak uang jika gabung ke sana'," tandas Valverde.