Periode Negatif, Mauricio Pochettino Tolak Panik
Tottenham Hotspur tidak bisa dibantah tengah memasuki periode negatif di bagian awal musim ini. Spurs secara ironis telan tiga kekalahan beruntun di semua ajang.
Terakhir dan yang paling menyesakkan tentu saja kekalahan dramatis 2-1 dari Inter Milan di Liga Champions. Padahal dalam partai tersebut, The Lily Whites mampu unggul 1-0 hingga lima menit jelang laga berakhir.
Jelang bentrok hadapi Brighton & Hove Albion di Liga Primer Inggris akhir pekan ini, manajer Spurs, Mauricio Pochettino, kembali menegaskan bahwa dirinya tidak dalam situasi panik. Dia pun meyakini situasi negatif ini bakal segera berubah.
"Saya sangat rileks, saya sangat tenang, karena saya tahu seperti apa sepakbola," buka Pochettino, seperti dikutip The Sun.
"Pada waktu yang sama ketika Anda menang, Anda akan mendapat banyak pujian yang kadang tidak layak Anda terima. Ketika Anda kalah, Anda wajib menjaga keseimbangan dan menerima kritik. Orang-orang bakal memiliki pendapat yang berbeda-beda dan tentu saja menemukan alasan terbaik kenapa Anda bisa kalah.
"Itulah bagaimana saya memahami sepakbola dan saya menerima segala situasinya. Itulah mengapa keseimbangan sangatlah penting. Ketika Anda menang Anda wajib menjaga keseimbangan, ketika Anda kalah Anda harus menerima kritik tapi juga tetap menjaga keseimbangan," pungkasnya bijak.